Sunday, December 15, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisKehabisan Bensin Sebelum Finish, Arsenal Harus Akui Kemampuan Manchester City di Premier...

Kehabisan Bensin Sebelum Finish, Arsenal Harus Akui Kemampuan Manchester City di Premier League

Mesin Arsenal terhenti tepat sebelum garis finish Premier League 2022/2023. Mantan kapten The Gunners, Tony Adams, menyatakan bahwa kehabisan bensin dan kurangnya rotasi menjadi faktor utama kegagalan Arsenal meraih gelar juara.

Pertempuran Arsenal untuk gelar juara akhirnya berakhir setelah mereka kalah 0-1 dari tuan rumah, Nottingham Forest, dalam pertandingan pekan ke-37 Premier League, Sabtu (20/05/2023) malam.

- Advertisement -
asia9QQ

Gol tunggal Taiwo Awoniyi pada menit ke-19 menghancurkan mimpi yang telah diperjuangkan oleh tim asuhan Mikel Arteta, sementara itu, memberikan kejayaan awal kepada Manchester City.

Penurunan performa Arsenal tidak terjadi tanpa alasan. Tony Adams, eks-bek The Gunners yang kini menjadi pundit, memberikan komentarnya tentang kegagalan mantan timnya.

Tanpa Rotasi yang Efektif

Tony Adams menyatakan kepada Sky Sports bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan Arsenal tergelincir menjelang akhir musim.

Salah satu kesalahan mereka adalah terlalu bergantung pada Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli, sementara Emile Smith Rowe tidak diberikan cukup waktu bermain.

“Seharusnya kami melakukan sedikit rotasi. Kami terlalu mengandalkan Martinelli dan Saka sepanjang musim. Seharusnya Emile Smith Rowe mendapatkan lebih banyak waktu bermain untuk memberikan istirahat kepada mereka,” ujar Adams.

Kehilangan Performa Terbaik

Adams menambahkan bahwa dalam dua bulan terakhir, Arsenal tidak tampil dengan dominasi seperti biasanya. Seperti mesin yang kehabisan bensin, The Gunners tampil tanpa kekuatan maksimal dan seringkali kehilangan momen penting.

“Saya sudah mencari kesalahan yang akan terjadi—kesalahan itu tidak kunjung datang. Ada empat pemain belakang yang solid, penjaga gawang yang percaya diri, dan keseimbangan di lini tengah yang sempurna.”

“Saya pikir itu telah hilang dua atau tiga bulan yang lalu. Mereka terlihat kehabisan tenaga,” ungkap mantan pemain legendaris The Gunners tersebut.

Arteta Berusaha yang Terbaik

Pada akhir pernyataannya, Tony Adams membela Mikel Arteta yang kerap menjadi sorotan atas kegagalan Arsenal meraih gelar Premier League. Legenda Arsenal tersebut menyatakan bahwa Arteta telah berusaha sebaik mungkin untuk mengeluarkan potensi terbaik dari para pemainnya.

“Arteta telah memberikan segala yang terbaik dari para pemain tersebut. Itulah yang dapat Anda harapkan dari seorang pelatih,” tutup Adams dengan tegas.

Meskipun Arteta gagal membawa gelar Premier League kembali ke Emirates Stadium, pelatih asal Spanyol itu berhasil membawa Arsenal kembali ke panggung Liga Champions setelah beberapa musim absen. Bagaimana perjalanan Arsenal di kompetisi Eropa musim depan? Kita nantikan saja.

Kian Berat di Akhir Musim

Dominasi Arsenal dalam mempertahankan kemenangan terhenti, dan mereka terpaksa harus menerima kenyataan pahit saat Manchester City mengambil alih posisi puncak klasemen dengan keunggulan 7 poin. City berhasil meraih serangkaian kemenangan berturut-turut, sementara Arsenal mengalami kemerosotan dan kehilangan poin berharga.

Setelah beberapa pekan menguasai puncak klasemen, Arsenal harus menelan pil pahit saat Manchester City menggeser mereka ke posisi kedua. Meski Arsenal telah menunjukkan performa yang apik di awal musim, mereka mengalami penurunan yang signifikan, sementara City terus menunjukkan kekuatan mereka.

Saat ini, Arsenal terpaut 7 poin dari City yang berada di puncak klasemen. Rentetan kemenangan beruntun yang diraih oleh City menjadi pukulan telak bagi ambisi Arsenal untuk mempertahankan dominasi mereka. City tampil begitu kuat dan tak terhentikan, sedangkan Arsenal tersendat-sendat dan kehilangan poin berharga.

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, harus mencari solusi untuk mengatasi kemerosotan timnya dan memulihkan performa yang hilang. Dia harus mengevaluasi taktik dan rotasi pemain agar dapat kembali ke jalur kemenangan.

Para pemain Arsenal juga dituntut untuk bangkit dan memberikan yang terbaik dalam sisa musim ini. Mereka harus bekerja keras dan memperbaiki ketajaman dalam serangan, serta memperkuat pertahanan untuk mengamankan kemenangan.

Hasil buruk ini harus membuat Mikel Arteta dan pasukan melepas harapan untuk menjadi juara Premier League. Manchester City bersama Pep Guardiola sukses mengangkat trofi Premier League musim ini serta masih membuka harapan untuk meraih treble winner. Mereka masih bisa mendapatkan dua trofi lagi, yakni di FA Cup dan Liga Champions.

Manchester City kian perkasa musim ini, hal tersebut membuat mereka kian pantas menjadi tim yang disegani.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments