Tuesday, April 30, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot News6 Alasan Indonesia Bakal Menang di Markas Vietnam

6 Alasan Indonesia Bakal Menang di Markas Vietnam

Mendekati pertandingan krusial antara Timnas Indonesia dan Timnas Vietnam di Hanoi, markas tim lawan, terdapat sejumlah faktor yang menimbulkan optimisme bahwa Skuad Garuda memiliki peluang untuk meraih kemenangan di kandang lawan. Pertarungan ini menjadi bagian dari matchday 4 Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, yang dijadwalkan berlangsung pada Selasa (26/03/2024).

Sebelumnya, Timnas Indonesia berhasil menaklukkan The Golden Star Warriors dengan skor tipis 1-0 di Jakarta. Gol tunggal yang dicetak oleh Egy Maulana Vikri menjadi pembeda dalam pertandingan tersebut. Kemenangan ini memberikan motivasi tambahan bagi skuad asuhan Shin Tae-yong untuk menatap pertandingan selanjutnya dengan semangat yang tinggi, dengan harapan untuk memperlebar jalan mereka menuju babak berikutnya dalam kualifikasi Piala Dunia.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Meskipun demikian, tantangan yang dihadapi oleh Timnas Indonesia tidak bisa dianggap remeh. Masalah cedera yang dialami oleh sejumlah pemain kunci menjadi salah satu hal yang harus diatasi. Selain itu, rekor Vietnam yang kuat di kandang sendiri, di mana mereka telah lama tidak terkalahkan kontra Timnas Indonesia, menjadi hal yang menambah kompleksitas pertarungan ini.

Meskipun demikian, terdapat beberapa faktor yang memberikan alasan untuk optimisme bagi Timnas Indonesia. Diantaranya adalah kepercayaan diri yang didapat dari kemenangan sebelumnya, serta potensi individu dan kolektif dari para pemain Merah Putih. Selain itu, adanya penyesuaian taktik dan strategi yang dilakukan oleh pelatih Shin Tae-yong juga menjadi faktor penentu dalam menentukan hasil pertandingan.

Apa saja faktor yang bisa menjadi penentu kemenangan Timnas Indonesia di kadang Vietnam? Berikut ulasannya.

Tekanan Besar Pada Troussier: Bukan Waktu yang Mudah Bagi Pelatih Vietnam

Philippe Troussier, pelatih Timnas Vietnam, kini berada di bawah tekanan yang sangat besar. Menggantikan posisi legenda sebelumnya, Park Hang-seo, Troussier dihadapkan pada hasil yang mengecewakan. Dengan Vietnam mengalami kekalahan dalam enam pertandingan terakhir di berbagai ajang. Dua di antaranya adalah kekalahan melawan Indonesia, yang membuat para suporter mulai menuntut penggantian pelatih. Meskipun masih terikat kontrak hingga 2026, Troussier harus segera menemukan solusi agar Vietnam kembali ke jalur kemenangan. Kondisi ini tidak ideal menjelang pertandingan melawan Indonesia di Hanoi, karena Troussier mungkin merasa tertekan dan rentan melakukan kesalahan dalam meracik taktik.

Mas Jayadi Bikin Tenang: Keberhasilan Debut yang Membuat Bangga

Mas Jayadi, yang juga dikenal sebagai Jay Idsez, tampil luar biasa dalam debutnya melawan Vietnam di matchday 3 Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan sikap yang tenang dan dingin, Jay berhasil mengkoordinir lini belakang dengan baik dan membaca permainan lawan dengan cermat. Selain itu, keberhasilannya dalam mengatasi tekanan lawan dan memberikan opsi serangan bagi Indonesia membuatnya menjadi sosok yang diandalkan di lapangan. Kehadirannya akan memberikan ketenangan bagi rekan-rekannya di Timnas Indonesia, baik di lini serang maupun lini tengah.

Throw In Horor Arhan: Senjata Rahasia Timnas Indonesia

Pratama Arhan, bek kiri Timnas Indonesia, membawa senjata mematikan melalui lemparan ke dalamnya. Lemparan ke dalam yang dilakukannya telah menjadi momok bagi pertahanan lawan, terbukti dengan gol yang dicetak Indonesia melalui situasi serupa dalam pertandingan melawan Vietnam di Jakarta. Kekuatan ini kembali bisa dimanfaatkan Indonesia untuk mengejutkan pertahanan Vietnam di laga selanjutnya. Meskipun Vietnam telah berusaha untuk mencegah gol dari situasi ini, Arhan tetap menjadi ancaman yang harus diwaspadai.

Sepi Penonton

Meskipun Timnas Indonesia menikmati dukungan penuh dari suporternya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat melawan Vietnam, situasi berbeda terjadi di kubu lawan. Philippe Troussier, pelatih Timnas Vietnam, mungkin akan kecewa dengan kurangnya dukungan dari pendukungnya di National Stadium, Hanoi. Meskipun tiket telah didiskon, penjualan tiket tetap sepi hingga menjelang pertandingan. Dengan hanya sekitar 13 ribu tiket yang terjual dari kapasitas stadion yang mencapai 40 ribu tempat duduk. Vietnam mungkin akan menghadapi tantangan dengan dukungan yang tidak maksimal.

Prof Haye Hadir + Ragnar: Tambahan Berkualitas untuk Timnas Indonesia

Timnas Indonesia akan diperkuat dengan kedatangan dua pemain baru yang diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pertandingan melawan Vietnam. Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, dua wajah baru dalam skuad, akan membawa kekuatan tambahan di lini tengah dan serangan Timnas Indonesia. Thom Haye, dengan pengalaman bermain di Eropa dan kemampuan dalam mengontrol permainan serta ancaman dari jarak jauh, akan menjadi tulang punggung lini tengah. Sementara itu, Ragnar Oratmangoen akan menambah keganasan di lini serang dengan fleksibilitasnya sebagai penyerang sayap maupun penyerang tengah. Kehadiran keduanya diharapkan dapat membantu meracik strategi yang lebih fleksibel dan efektif untuk mengejutkan Vietnam.

Perubahan Taktik Bisa Menjadi Kunci untuk Menghadapi Vietnam

Dengan kehadiran Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen, Timnas Indonesia memiliki opsi taktik yang lebih luas untuk menghadapi Vietnam. Pelatih Shin Tae-yong dapat memanfaatkan kehadiran keduanya untuk mengubah pola permainan tim. Misalnya, dengan mendorong Marselino Ferdinan lebih ke depan atau menempatkan Ragnar di posisi penyerang tengah atau sayap. Kombinasi ini dapat memberikan kejutan bagi Vietnam dan menjadi senjata yang efektif untuk menjegal mereka di Hanoi. Dengan demikian, perubahan taktik menjadi faktor kunci yang dapat membantu Timnas Indonesia meraih hasil positif dalam pertandingan yang menentukan ini.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments