Saturday, April 27, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot NewsAntonio Conte Pernah Coba Angkut Van Dijk ke Chelsea

Antonio Conte Pernah Coba Angkut Van Dijk ke Chelsea

Antonio Conte baru-baru ini mengungkapkan bahwa pada tahun 2017, ketika masih menjadi pelatih Chelsea, ia mencoba membujuk Virgil van Dijk untuk pindah ke klub London tersebut. Conte, yang merupakan salah satu pelatih papan atas di Eropa dan pernah meraih sukses dengan Juventus di Italia, bergabung dengan Chelsea pada 2016 dan berhasil mengantarkan mereka meraih dua trofi, yaitu Premier League dan FA Cup.

Meskipun kesuksesannya di Stamford Bridge, masa tinggal Conte di Chelsea tidak berlangsung lama, dan ia meninggalkan klub pada tahun 2018. Setelah periode istirahat, Conte kemudian melanjutkan karir kepelatihannya dengan bergabung bersama Inter Milan pada tahun 2019.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Pernyataan Conte mengenai upayanya untuk merekrut Virgil van Dijk mengisyaratkan betapa pentingnya pemain belakang tersebut dalam pemikirannya sebagai seorang pelatih. Van Dijk sendiri kemudian bergabung dengan Liverpool pada Januari 2018 dan menjadi pemain kunci dalam kesuksesan mereka. Termasuk meraih gelar Liga Champions UEFA pada 2019.

Persiangan dengan Pep Guardiola

Antonio Conte mencapai puncak kesuksesannya di musim perdananya bersama Chelsea dengan memenangi trofi Premier League. Prestasinya itu terasa lebih istimewa karena pada musim yang sama, ia berhasil mengalahkan Josep Guardiola, pelatih kelas dunia yang saat itu juga menjalani musim debutnya bersama Manchester City.

Chelsea menutup musim dengan mengumpulkan 93 poin dari 38 pertandingan. Unggul tujuh angka dari peringkat kedua yang ditempati oleh Tottenham, dan 15 angka dari Manchester City yang berada di posisi ketiga. Meski perolehan poin mereka begitu superior, Conte mengakui bahwa meraih prestasi tersebut tidaklah mudah. Apalagi, ia harus berhadapan dengan Guardiola, seorang pelatih yang diakui sebagai yang terbaik di dunia.

Dalam wawancaranya dengan The Telegraph, Conte memberikan penghargaan kepada Guardiola dan mengakui betapa sulitnya bersaing di level yang sama dengan Manchester City. Guardiola, yang mendapat dukungan finansial besar dari klub untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas, menjadi lawan yang tangguh. Conte mengakui bahwa ketika Anda dapat mencocokkan pelatih terbaik dengan dukungan klub yang mampu berinvestasi dalam pemain-pemain kunci, bersaing di level yang sama menjadi tugas yang sangat sulit.

Prestasi Conte bersama Chelsea pada saat itu membuktikan kelasnya sebagai seorang pelatih yang mampu mengatasi persaingan sengit di papan atas sepakbola Inggris. Meskipun kini berada di klub lain, kenangan tersebut tetap menjadi bagian berharga dalam perjalanan karirnya sebagai pelatih.

Sempat Coba Angkut Van Dijk

Pada musim panas tahun 2017, Antonio Conte, manajer Chelsea saat itu, melakukan upaya keras untuk memperkuat skuad The Blues. Kontenya mencoba mendatangkan pemain-pemain kunci, termasuk nama besar seperti Virgil van Dijk dari Southampton dan Romelu Lukaku. Upaya tersebut merupakan bagian dari strategi Conte untuk tetap bersaing dengan Manchester City dalam perburuan gelar juara.

Conte mengungkapkan bahwa pada saat itu, Chelsea berada dalam situasi sulit setelah musim pertama yang sukses di mana mereka meraih gelar juara. Mencoba untuk membangun kembali dan meningkatkan skuad, Conte melakukan pembicaraan dengan Van Dijk dan Lukaku. Namun, sayangnya, upaya mereka untuk mendapatkan tanda tangan Van Dijk tidak berhasil. Akhirnya, pemain belakang itu harus memilih pindah ke Liverpool pada tahun 2018.

“Sejarah saya mengatakan bahwa saya selalu tiba di klub saya dalam situasi sulit dan penuh masalah. Saya selalu membangun,” klaim Conte. Ia menyadari bahwa dengan menghadirkan dua pemain berkualitas seperti Lukaku dan Van Dijk, Chelsea bisa mengubah situasi dan bersaing lebih baik.

Namun, pada akhirnya, Chelsea tidak dapat mencapai dominasi yang diinginkan. Serta, harus puas berada di peringkat kelima klasemen Liga Inggris pada musim 2017/2018 dengan raihan 70 poin. Sementara itu, Manchester City berhasil menjadi juara dengan mengumpulkan 100 poin, mengukir keunggulan yang signifikan dalam perburuan gelar.

Laga Berikutnya

Berikut adalah jadwal pertandingan selanjutnya untuk Chelsea:

  • Pertandingan: Manchester City vs Chelsea
  • Stadion: Etihad Stadium
  • Hari: Minggu, 18 Februari 2024
  • Kickoff: 00.30 WIB

Pertandingan ini akan menjadi ujian berat bagi Chelsea, yang akan bertandang ke Etihad Stadium untuk menghadapi Manchester City. Pertemuan antara dua tim besar ini selalu dinanti oleh para penggemar sepakbola karena potensi pertarungan sengit dan kualitas permainan yang tinggi. Chelsea akan berusaha memberikan penampilan terbaik mereka di lapangan untuk meraih hasil positif dan memperbaiki posisi mereka di klasemen.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments