Saturday, April 27, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Indonesia5 Pemain Asing BRI Liga 1 Ini Berpotensi Didepak Klub

5 Pemain Asing BRI Liga 1 Ini Berpotensi Didepak Klub

BRI Liga 1 2023/2024 telah menjadi panggung bagi sejumlah pemain asing yang mungkin tak akan melanjutkan petualangan mereka di putaran kedua kompetisi ini. Kehadiran para legiun impor ini seharusnya membawa performa terbaik bagi klub-klub yang mempercayakan mereka, namun sayangnya, sebagian besar dari mereka belum mampu memenuhi ekspektasi.

PT Liga Indonesia Baru (LIB), selaku operator BRI Liga 1 2023/2024, telah menetapkan periode pendaftaran pemain baru pada 1 hingga 28 November 2023. Kesempatan ini menjadi momen krusial bagi klub-klub yang ingin membenahi skuad mereka dan menemukan solusi bagi masalah performa pemain asing yang tak sesuai harapan.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Saat memasuki putaran kedua, beberapa pemain asing yang tampil di luar ekspektasi akan menghadapi risiko pemecatan dari klubnya. Mereka yang seharusnya menjadi tulang punggung tim, justru memberikan kontribusi yang minim.

Dalam sorotan ini, kami akan mengidentifikasi lima pemain asing yang memiliki potensi besar untuk didepak oleh klub mereka. Siapa sajakah mereka? Berikut daftar nama yang patut dicermati:

1. Marko Simic (Persija Jakarta)

Pemain pertama yang masuk dalam daftar pemain asing yang berpotensi dilepas oleh klubnya adalah Marko Simic dari Persija Jakarta. Sayangnya, periode kedua kepemimpinan bomber asal Kroasia ini bersama Macan Kemayoran tidak berjalan sesuai harapan.

Dalam 16 pertandingan Persija di BRI Liga 1 musim ini, Marko Simic hanya mampu tampil sebanyak 10 kali dan berhasil mencetak tiga gol. Performanya kini jauh dari masa kejayaannya, di mana ia pernah menjadi juru gedor yang andal.

Pada periode pertamanya bersama Persija, yang berlangsung dari tahun 2018 hingga 2022, Marko Simic berhasil mengukir total 63 gol di Liga 1. Jika ditambah dengan gol-golnya dalam kompetisi dan turnamen lainnya, seperti Piala AFC dan Piala Presiden, ia sudah mencetak total 101 gol untuk Macan Kemayoran.

Meski memiliki sejarah yang mengesankan, performa Marko Simic belakangan ini telah menurun. Klub mungkin akan mempertimbangkan opsi untuk memperbarui lini depan mereka dengan mencari pemain baru yang lebih tajam.

2. Jelle Goselink (Borneo FC)

Kehadiran Jelle Goselink di Borneo FC pada awal musim ini seharusnya menjadi solusi untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Matheus Pato. Namun, sayangnya, penyerang asal Belanda ini belum mampu memberikan kontribusi yang diharapkan.

Goselink sebelumnya bermain untuk Helmond Sport, di mana ia mencetak total 17 gol dari 89 penampilan. Namun, sejak bergabung dengan Borneo FC, ia belum berhasil membuka akun golnya.

Situasi ini membuat Jelle Goselink berada dalam tekanan, dan nasibnya di klub mungkin akan menjadi pertimbangan serius. Terlebih lagi, Borneo FC baru-baru ini mendatangkan Wiljan Pluim dari PSM Makassar, yang dapat menjadi alternatif yang lebih efektif.

3. Yevhen Bokhashvili (PSS Sleman)

Yevhen Bokhashvili, yang pernah menjadi salah satu pemain asing paling tajam di Liga 1, saat ini sedang mengalami penurunan performa. Musim pertamanya di Indonesia pada tahun 2019, ia mencetak 16 gol untuk PSS Sleman. Namun, sejak itu, jumlah golnya terus menurun.

Pada musim 2021/2022, Bokhashvili hanya berhasil mencetak delapan gol dari 20 penampilan. Ia sempat meninggalkan PSS pada awal musim 2022/2023, sebelum kembali di putaran kedua dan mencetak enam gol dari 12 laga.

Sayangnya, di musim ini, Yevhen Bokhashvili belum mampu mencetak satu gol pun dari 11 laga yang telah dijalani. Performanya yang menurun membuatnya berada dalam situasi sulit, dan masa depannya di PSS Sleman bisa menjadi tanda tanya.

4. Jefinho (Persik Kediri)

Prestasi Jefinho di Persik Kediri juga belum memenuhi ekspektasi. Pemain asal Brasil ini baru mencetak dua gol dari tujuh laga yang telah dijalani.

Kondisi Jefinho semakin rumit karena masalah cedera yang dialaminya, yang membuatnya absen dari beberapa pertandingan terakhir. Pemain terakhir kali bermain pada 30 September 2023, saat Persik mengalahkan Bhayangkara FC 2-0.

Dengan kebutuhan Persik Kediri akan pemain asing yang fit dan lebih produktif, Jefinho bisa berada di ambang pemecatan. Pintu keluar dari klub sepertinya semakin dekat baginya, dan akan menjadi tantangan besar dalam kariernya di Persik Kediri.

5. Paulo Victor (Persebaya Surabaya)

Penyerang asal Brasil, Paulo Victor, telah menjadi salah satu pemain asing yang belum mampu menampilkan performa terbaiknya bersama Persebaya Surabaya. Meskipun direkrut pada pertengahan musim 2022/2023 dengan catatan tujuh gol dari 15 laga, penampilannya di BRI Liga 1 musim ini belum sesuai harapan.

Hingga saat ini, Paulo Victor baru berhasil mencetak satu gol dari 13 laga yang telah dijalani. Padahal, ekspektasi tinggi diletakkan padanya sebagai andalan tim Bajol Ijo dalam musim ini.

Periode produktifnya di musim sebelumnya membuat Paulo Victor diharapkan dapat menjadi mesin gol yang andal bagi Persebaya. Namun, performanya yang menurun secara drastis telah menjadi perhatian utama.

Klub mungkin akan mempertimbangkan opsi untuk menggantinya dengan pemain lain yang lebih tajam dan produktif di lini serang.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments