Sunday, May 5, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomePiala DuniaTimnas Gagal Melenggang ke Piala Dunia U-20, Reformasi Sepak Bola Indonesia Harus...

Timnas Gagal Melenggang ke Piala Dunia U-20, Reformasi Sepak Bola Indonesia Harus Dilakukan!

Kabar malang kembali menampar sepak bola Indonesia, setelah pada tanggal 29 Maret 2023 kemarin FIFA menyatakan batal drawing untuk Piala Dunia U-20 di Bali.

Setelah kejadian itu, Indonesia melalui PSSI melakukan lobby kepada FIFA dengan maksud agar Indonesia tetap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Lobi tersebut dilakukan langsung oleh Errick Tohir selaku Ketua PSSI sekaligus ketua LOC. Erick pergi menuju Doha, Qatar untuk menemui Presiden FIFA Gianni Fiantino pada Rabu, 29 Maret 2023. Namun rupanya, lobi tersebut hasilnya kurang memuaskan.

Melalui laman resminya, FIFA memutuskan untuk membatalkan status Indonesia sebagai Host atau tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023.

Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Timnas U20 Gagal Melenggang!

Timnas Indonesia Muda harus kehilangan kesempatan untuk bermain di ajang kompetisi sepak bola dunia itu. Mereka gagal berlaga karena Indonesia dibatalkan sebagai Host Piala Dunia U-20.

Simpati terus berdatangan bagi Timnas agar mereka tetap tegar dan kuat. Fans berharap agar Timnas bisa melebarkan sayapnya di ajang yang lain. Harapan mereka agar Timnas bisa berlaga di ajang Dunia tanpa harus mengandalkan privillage sebagai tuan rumah, melainkan dengan lolos kualifikasi.

Bukan tanpa usaha, Erick Thohir selaku ketua PSSI telah melakukan lobi dengan mendatangi FIFA langsung.

Sayangnya setelah lobi yang cukup panjang antara PSSI dan FIFA, hasilnya kurang memuaskan. Kini Indonesia harus menerima kenyataan yang pahit, dimana FIFA melalui laman resminya mengumumkan pembatalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh ketua LOC Indonesia, Erick Thohir, “Kami telah mencoba yang terbaik, kami telah menyampaikan pesan Presiden dan fans sepak bola di Indonesia. Namun, FIFA memiliki keputusan dan aturan tegas soal ini sehingga kita harus menerima keputusan ini. “

Keputusan tersebut tidak bisa ditolak oleh Indonesia, karena posisi Indonesia sendiri sebagai anggota FIFA. Mau tidak mau Indonesia harus mematuhi aturan yang telah ditetapkan dalam sepak bola internasional.

Keputusan tersebut terasa sangat menyakitkan dimana Indonesia telah menunggu hampir 20 tahun untuk bisa menyaksikan Timnas muda bertanding di ajang Dunia.

Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Karena Kanjuruhan?

FIFA menegaskan, Indonesia batal menjadi tuan rumah karena situasi terkini yang mengharuskan mereka melakukan pembatalan.

Dalam keteranganya, FIFA kembai mengangkat kejadian kanjuruhan yang terjadi di Bulan Oktober 2022. Selain itu FIFA juga menegaskan bahwa akan ada kemungkinan jatuhnya sanksi bagi Indonesia.

“Kemungkinan sanksi terhadap PSSI juga bisa diputuskan kemudian. FIFA ingin menegaskan bahwa terlepas dari keputusan tersebut, FIFA tetap berkomitmen untuk aktif mendukung PSSI dalam transformasi sepak bola Indonesia pasca tragedi Oktober 2022, dengan kerja sama yang erat dan dengan dukungan pemerintah” FIFA

Kondisi kanjuruhan terkini

Kejadian Kanjuruhan masih teringat dikepala, dimana saat itu puluhan manusia harus meregang nyawa di stadion Kanjuruhan Malang. Kejadian pada 1 Oktober 2022 itu menggemparkan dunia, karena ini merupakan sebuah bencana kemanusiaan terbesar dalam sepak bola di Indonesia.

Hal tersebut terjadi akibat kerusuhan yang tidak bisa dikendalikan oleh Aparat keamanan, sehingga mengakibatkan huru-hara yang luar biasa.

Dalam kejadian tersebut puluhan nyawa menghilang, disinyalir kejadian tersebut terjadi akibat ada miss komunikasi dari petugas keamanan mengenai pelaksanaan SOP penanganan huru-hara di stadion.

Banyak masyarakat yang mengecam kejadian tersebut. Pada akhirnya PSSI, POLRI serta pemangku kebijakan bersama-sama berkomitmen untuk menjalankan aktivitas sepak bola dengan baik melalui good oprational procedur.

Hingga hari ini diketahui rekonsiliasi antara pihak penyelenggara, pihak keamanan, pimpinan daerah dan korban masih berjalan dan menunjukan trend positif.

Meskipun kejadian di Kanjuruhan merupakan sebuah kejadian memalukan dalam sepak bola Indonesia, FIFA akan terus membantu Indonesia dalam mengembangkan sepak bola Indonesia.

Indonesia akan terus berbenah

Pertemuan lanjutan antara ketua PSSI dan Presiden FIFA akan segera dilaksanakan dalam waktu dekat.

Mereka akan melanjutkan pembahasan mengenai Nasib Indonesia kedepanya.

Pesan Erick tohir kepada seluruh pendukung Timnas dan penyuka sepak bola tanah air agar tabah menghadapi keputusan ini.

Setelah itu, Erick menambahkan bahwa kegagalan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 menjadi sebuah pelajaran yang berharga bagi bangsa ini.

Setelah kegagalan ini Indonesia harus segera membenahi sistem sepak bola saat ini. PSSI dituntut untuk melakukan reformasi serta menerapkan sebuah sistem yang baik agar Indonesia bisa bangkit dari keterpurukan ini.

 

 

 

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments