Sunday, May 5, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeHot NewsDerbi Madrid: Milik El Real, Ancelotti Ingin Santai dengan Simeone

Derbi Madrid: Milik El Real, Ancelotti Ingin Santai dengan Simeone

Real Madrid akan menghadapi dengan rival dari kota yang sama, Atletico Madrid pada pekan ke-23 LaLiga Spanyol musim 2022/2023. Pertandingan akan dilaksanakan di Santiago Bernabeu pada Minggu (26/2).

Dalam derbi Madrid, kedua tim sama-sama menargetkan kemenangan agar tetap bisa bersaing di papan atas klasemen Liga Spanyol.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Real Madrid berada di peringkat kedua klasemen sementara La Liga Spanyol 2022/2023 dengan 51 poin. Tertinggal delapan dengan Barcelona, sang pemuncak klasemen. Sementara Atletico Madrid berada ada di posisi ke-4. Los Rojiblancos bersaing dengan Real Sociedad di peringkat 3 serta Real Betis di posisi 5. Jarak antara ketiga tim tersebut hanya tiga poin saja.

Derbi Madrid Sudah Pasti Milik Real Madrid 100 Persen

Tuan rumah Real Madrid lebih banyak diunggulkan dalam derbi Madrid kali ini. Sejauh ini kedua tim dari kota yang sama sudah saling bertemu dua kali di seluruh kompetisi. Hasilnya, Los Blancos dominan di Liga Spanyol dan perempat final Copa del Rey.

Real Madrid juga berada dalam kondisi sangat baik. Karim Benzema selalu menang dalam lima laga terakhir di seluruh kompetisi. Sementara Atletico hanya menang tiga kali dari lima laga terakhir.

Bukan berarti Atletico langsung menyerah begitu saja. Los Rojiblancos tampil bagus beberapa pekan terakhir. Pelatih Atletico, Diego Simeone mengatakan kekuatan tim yang membuat performa apik Atletico.

“Kini Atletico bermain ciamik dengan adanya kehadiran Koke di lini tengah. Mario Hermoso juga memberi dampak positif. Semuanya saling dibutuhkan,” kata Simeone, dilansir dari Football Espana.

Simeone juga enggan berkomentar banyak mengenai peluang timnya bisa memberikan perlawanan Madrid. Ia menegaskan jika setiap laga adalah laga terpenting.

Kemenangan atas Madrid tentu membuat Atletico bisa menggeser Real Sociedad dari posisi ketiga. Ini juga sekaligus mengamankan tempat di area Liga Champions musim depan.

Carlo Ancelotti Ingin Bersantai dengan Diego Simeone

Melalui sesi konferensi pers, pelatih Carlo Ancelotti menjelaskan tidak ada yang perlu dipelajari lagi dalam derbi Madrid kali ini.

“Saya ingin bersantai dan menghabiskan waktu dengan Simeone. Kami berdua mencintai sepak bola. Saya hanya ingin melihat dia bekerja,” kata Ancelotti, dikutip dari laman Football Espana.

Sementara Diego Simeone mengatakan jika ia menyukai Ancelotti karena kecerdasannya. Simeone ingin belajar banyak ilmu dari Ancelotti.

Kedua pelatih tersebut malah lebih saling memuji dan saling menghargai satu sama lain.

Sejarah Derbi Madrid

Selain menjaga gengsi dan selalu dipenuhi rivalitas tinggi, derbi Madrid juga mempunyai banyak sejarah yang perlu diketahui.

Real Madrid dan Atletico Madrid secara resmi memainkan laga pada tahun 1906. Lalu sepanjang itu, ada sejarah apa saja? Berikut faktanya!

  1. Atletico Madrid Dibentuk untuk Bersaing dengan Real Madrid

Pada final Copa del Rey pertama di tahun 1903 mempertemukan Athletic Club dan Madrid CF. Madrid CF nantinya berubah nama menjadi Real Madrid.

Sekelompol pelajar asal Basque tidak menyukai permainan Madrid CF sehingga mereka membentuk tim Atletic di kota Madrid.

Sama halnya dengan Madrid, Atletic juga mengganti nama menjadi Atletico de Madrid.

  1. Selama 14 Tahun, Atletico Tidak Pernah Menang di Laga Derbi Madrid

Atletico pernah berada dalam kondisi terburuk dalam derbi Madrid. Los Rojiblancos tidak pernah menang dari tahun 1999 hingga 2013.

Mereka baru bisa keluar dari masa kelam ketika Diego Simeone menjadi pelatih. Bersama dengan pelatih asal Argentina, Atletico bisa menang sepuluh kali dalam 38 laga di seluruh kompetisi.

  1. Penggemar Atletico Memulai Tradisi Perayaan di Air Mancur Cibeles

Tradisi perayaan juara bersama para penggemar mulai menjamur di Spanyol pada tahun 1970-an. Air mancur Cibeles jadi titik pertemuan idealnya, di mana sekarang identic dengan Los Blancos.

Sejatinya fans Atletico yang melakukannya pertama kali usai menjuarai Liga Spanyol pada tahun 1977. Namun setelah menjadi milik fans Real Madrid, Atletico mulai merayakan di dekat air mancur Neptune.

  1. Derbi Madrid Dinilai Lebih Besar daripada El Clasico

Untuk saat ini, memang rival Real Madrid adalah Barcelona. Namun, tidak dipungkiri jika derbi Madrid selalu menjadi pertandingan terbesar di Spanyol.

Bahkan legenda sepak bola Sapnyol sekaligus Real Madrid menyebut Atletico lebih menyulitkan dibandingkan dengan Blaugrana.

  1. Santiago Bernabeu merupakan Tempat Favorit Atletico

Markas Real Madrid yakni Santiago Bernabeu disebut menjadi tempat spesial untuk fans Atletico. Los Rojiblancos sudah meraih 10 gelar juara Copa del Rey, di mana sembilan di antaranya diraih di Santiago Bernabeu.

Atletico juga meraih satu gelar Copa del Rey ketika bertanding di Stadion La Romareda, markas Real Zaragoza.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments