Sunday, May 5, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga Indonesia4 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Tampung Wiljan Pluim

4 Klub BRI Liga 1 yang Bisa Tampung Wiljan Pluim

Pada Senin (9/10/2023), BRI Liga 1 dikejutkan dengan kabar bahwa PSM Makassar dan Wiljan Pluim telah sepakat untuk mengakhiri kerja sama mereka. Keputusan ini datang setelah berbagai spekulasi dan tanda-tanda kepergian Pluim dari klub.

Sejak beberapa waktu sebelumnya, sinyal-sinyal kepergian Wiljan Pluim sudah mulai terlihat. Pemain berusia 34 tahun ini telah absen dari daftar pemain PSM dalam tujuh pertandingan beruntun, termasuk dalam kompetisi Piala AFC 2023/2024.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Kepindahan terakhir Wiljan Pluim bersama PSM terjadi pada pekan ke-10 BRI Liga 1 2023/2024 ketika PSM mengalahkan Persis Solo dengan skor 1-0 pada Senin (28/8). Salah satu alasan yang disinyalir menjadi penyebab perpisahan ini adalah isu keterlambatan pembayaran gaji.

Selama 7 tahun 2 bulan menjadi bagian dari PSM Makassar, Wiljan Pluim mencatatkan prestasi yang mengesankan. Ia berhasil mencetak 45 gol, memberikan 48 assist, dan membantu klub meraih gelar Piala Indonesia pada tahun 2019, serta BRI Liga 1 pada musim 2022/2023.

Dengan statusnya sebagai pemain bebas transfer, perhatian kini tertuju pada klub mana yang akan menjadi pelabuhan berikutnya bagi Wiljan Pluim. Pertanyaan besar pun muncul, tim mana yang berpotensi untuk mendapatkan jasanya setelah meninggalkan PSM Makassar?

Borneo FC

Borneo FC tampaknya menjadi salah satu klub yang berpotensi mendatangkan Wiljan Pluim. Meski skuad mereka sudah terisi kuota pemain asing, performa dua pemain asing mereka, Jelle Goselink dan Felipe Cadinazzi, belum sesuai dengan harapan.

Jelle Goselink, yang baru tampil dalam tujuh dari total 15 pertandingan, belum mampu mencetak gol. Sementara Felipe Cadenazzi, yang didatangkan untuk menggantikan Matheus Pato, baru berhasil mencetak satu gol dalam 11 penampilannya.

Kehadiran Wiljan Pluim di Borneo FC dapat menjadi tambahan yang signifikan untuk sektor serangan klub ini, yang saat ini terlalu bergantung pada kontribusi Stefano Lilipaly. Faktor lain yang bisa mempengaruhi potensi kepindahan Pluim adalah keberadaan Pieter Huistra sebagai pelatih Pesut Etam. Keduanya berasal dari negara yang sama, dan ini bisa menjadi faktor kunci dalam upaya merekrutnya.

Keputusan Borneo FC untuk mencari peningkatan dalam lini serangan dengan mengincar Wiljan Pluim tentu akan menarik perhatian para penggemar dan menambah daya tarik dalam persaingan Liga 1 Indonesia.

Persija Jakarta

Persija Jakarta menjadi klub selanjutnya yang mungkin tertarik untuk merekrut Wiljan Pluim. Rumor seputar minat mereka terhadap pemain Belanda ini sudah pernah muncul beberapa kali sebelumnya.

Kedatangan Wiljan Pluim bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kreativitas tim Persija yang tampaknya mengalami pasang surut dalam performa Maciej Gajos. Wiljan Pluim juga memiliki kemampuan mencetak gol, meskipun biasanya berposisi sebagai gelandang.

Meskipun Persija Jakarta masih memiliki satu tempat untuk pemain asing, peluang Pluim bergabung dengan Macan Kemayoran mungkin cukup kecil. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan tim saat ini yang lebih mendesak untuk mengamankan penyerang murni daripada seorang gelandang.

Dewa United

Peluang Dewa United untuk merekrut Wiljan Pluim memang cukup kecil mengingat mereka sudah memenuhi kuota pemain asing mereka. Untuk mengakomodasi Pluim, Dewa United harus mengorbankan salah satu dari pemain asing yang sudah ada dalam tim.

Dua pemain yang mungkin akan tergeser posisinya adalah Dimitrios Kolovos dan Majed Osman. Namun, perlu dicatat bahwa penampilan kedua pemain ini sejauh ini cukup baik. Keputusan untuk merekrut Pluim akan menjadi pertimbangan yang sulit untuk tim.

Satu-satunya alasan mengapa Dewa United masih masuk dalam daftar potensial adalah karena pelatih mereka memiliki asal negara yang sama dengan Wiljan Pluim. Meskipun demikian, keputusan akhir tetap akan bergantung pada dinamika tim dan kebutuhan mereka di lapangan.

Persis Solo

Wiljan Pluim memiliki peluang untuk bergabung dengan Persis Solo sebagai destinasi berikutnya dalam karirnya. Klub yang dimiliki oleh Kaesang Pangarep ini bisa menjadi opsi yang menarik untuk Pluim.

Peluangnya cukup terbuka karena salah satu pemain asing Persis Solo, Fernando Rodriguez, hanya dikontrak setengah musim hingga Desember 2023. Faktor usia yang sudah 36 tahun menjadi penyebabnya. Meskipun begitu, saat ini belum ada informasi yang mengindikasikan ketertarikan Persis terhadap Wiljan Pluim.

Lini tengah Persis Solo sudah diisi oleh sejumlah pemain berpotensi seperti Alexis Messidoro dan Moussa Sidibe. Namun, seperti yang sering terjadi dalam dunia sepak bola, situasi bisa berubah dengan cepat, dan keputusan akhir akan bergantung pada dinamika klub dan kebutuhan mereka di lapangan.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments