Saturday, April 27, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisManchester City Menggandeng New York City FC Untuk ‘Berbagi’ Messi

Manchester City Menggandeng New York City FC Untuk ‘Berbagi’ Messi

Dalam strateginya, Manchester City menggandeng New York City FC untuk bisa menggaet Lionel Messi. Mereka siap ‘berbagi’ pemain usia 33 tahun tersebut.

Seperti dilansir Football Espana, Messi rencananya akan ditawarkan paket gaji sebesar 500-550 juta paun atau sekitar Rp 9,71-Rp 10,6 triliun untuk kontrak lima tahun.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Berdasarkaln laporan dari Diario Sport, durasi lima tahun itu sendiri berlaku untuk di dua klub berbeda. Pertama, Messi bisa bermain bersama Man City di Premier League, kemudian dengan New York City FC di Major League Soccer (MLS).

Tiga tahun pertama kontrak Lionel Messi itu akan dihabiskan dengan Manchester City. Di klub Premier League itu, Lionel Messi akan mendapatkan gaji tahunan sebesar 100 juta paun.

Dan dua tahun terakhr kontraknya, Messi akan mendapatkan bonus 250 juta paun menjelang kepindahannya ke MLS. Dari durasi lima tahun kontraknya, La Pulga akan bermain bersama New York City FC.

Hal tersebut masih berupa asumsi jika Lionel Messi bisa didatangkan dari Barcelona pada musim panas 2020. Itu mengingat durasi kontrak lima tahun akan berakhir pada 2025, ketika Messi sudah mendekati masa pensiun, yaitu usia 38 tahun.

Prediksi itu juga bisa bisa jadi gambaran bahwa Messi memang bisa hengkang dari Barcelona musim panas ini, sesuai klaim pihak si pesepakbola mengenai klausul yang masih memungkinkannya bebas meninggalkan klub Catalan di musim panas.

Manchester City menggandeng New York City, Gagal?

Sejauh ini Barcelona sendiri masih belum mengumumkan kepastian. Apalagi Lionel Messi masih dikontrak sampai tahun depan dengan klausul pelepasan (buyout/release clause) sebesar 700 juta euro.

Adanya masalah Lionel Messi Vs Barcelona membuat otoritas LaLiga turut menegaskan bahwa klub peminatnya musim panas ini harus bisa membelinya sesuai dengan nominal yang ditentukan.

Masa depan Messi di Barcelona memang selalu jadi buah bibir beberapa waktu terakhr. Bahkan Messi dikabarkan sudah sudah mengajukan permintaan resmi untuk mengakhiri kontraknya. Manchester City yang ditangani Pep Guardiola eks pelatih Messi di Barca, kabarnya menjadi pelabuhan terkuat untuk pria usia 33 tahun itu.

Presiden Barca Bisa Dipenjara?

Messi dan Barcelona masih saja bersitegang. Kabar teranyar mengungkap klaim bahwa presiden Barca saat ini, bisa masuk penjara karena Messi.

Pengajuan pindahan musim panas kabarnya sudah dilakukan Messi ini karena merasa berhak melakukannya, meskipun kontraknya masih tersisa sampiatahun depan konon karena sebuah klausul khusus.

Di sisi lain, klausul dalam kontrak Lionel Messi tersebut diartikan berbeda oleh pihak Barcelona. Kedua pihak pun akan bernegosiasi lebih lanjut tengah pekan ini.

Masalah yang dihadapi Messi saat ini sejatinya hanya hasil dari besarnya sorotan ke arah klub Catalan tersebut, setelah musim ini tidak mendapatkan gelar apapun. Barca juga sudah melewati lima tahun tanpa gelar Liga Champions.

Sorotan tajam juga tertuju pada Bartomeu. Ada yang menganggapnya sebagai ‘biang kerok’ dari beragam masalah di Barca, termasuk kebijakan transfer dan strategi keolahragaan yang menyebabkan performa pemain menurun.

Seiring dengan kabar Messi ingin pergi, sorotan terhadap Bartomeu kini semakin serius. Apalagi ada anggapan bahwa Bartomeu adalah pnyebab La Pulga ingin segera hengkang dari Camp Nou.

Namun, jurnalis Guillem Balague menyatakan bahwa Josep Bartomeu akan berusaha sekuat tenaga mempertahankan Messi di Barca bagaimana pun caranya.

Alasan pertama adalah bahwa Messi masih diandalkan dalam musim pertama Ronald Koeman di Barcelona. Yang lebih mengejutkan adalah Bartomeu disebut mendapat tuduhan ‘salah menagani aset’ baik oleh presiden yang bisa menggantikannya atau pemegang tiket musiman Barcelona. Akibatnya, ia bisa berkahir di balik jeruji besi.

“Jika ia mentransfer Messi, presiden berikutnya atau pemegang tiket musiman bisa menudingnya gagal menangani aset. Itu bisa jadi berarti harus mengocek uang lebih dalam atau pahit-pahitnya berakhir di penjara! Mau tidak mau, dia harus mempertahankan Messi bagaimanapun caranya.

GiveMeSport menambahkan bahwa apa yang dikatakan Balague masih berupa asumsi, dan masih jauh dari fakta sebenarnya. Tapi paling tidak hal itu bisa menambah gambaran mengenai seberapa keras usaha yang akan dilakukan si presiden Barcelona dalam mengagalkan Manchester City Menggandeng New York City FC dalam merekrut Messi.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments