Thursday, April 25, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisMan City dan Liverpool tidak rasakan tekanan persaingan Juara

Man City dan Liverpool tidak rasakan tekanan persaingan Juara

Persaingan ketat antara Manchester City dan Liverpool menuju juara Premier League 2021/22 terus mencuri perhatian.

Pekan ini, kedua tim sama-sama memetik kemenangan penting.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Sabtu (31/4/2022), Liverpool bermain lebih dahulu dan harus berjuang ekstra untuk mengalahkan Newcastle 1-0.

Beberapa jam setelahnya, Man City mengamuk di kandang Leeds United untuk membungkus kemenangan 4-0.

Karena Liverpool main lebih dahulu dan menang, Man City sempat turun ke peringkat 2.

Namun, hanya dalam hitungan jam, Man City kembali naik ke puncak dan memimpin tipis.

Saat ini kedua tim sudah menempuh 34 pertandingan, Man City memimpin dengan 83 poin, Liverpool mengejar dengan 82 poin.

Tanggapan Gary mengenai persaingan Man City dan Liverpool

Persaingan sengit Man City dan Liverpool ini juga mencuri perhatian Gary Neville, analis Premier League.

Menurutnya, ketangguhan mental kedua tim ini patut diacungi jempol. Mereka melewati laga-laga penting dengan sangat baik.

Satu hal yang dilakukan Man City malam ini sangat impresif dan mereka membuatnya tampak mudah, yaitu ketika

bersaing dengan tim rival untuk perebutan gelar dan tim itu bermain lebih dahulu. Ketika melihat Liverpool

mengalahkan Newcaastle, dan setelah menundukkan Villarreal di tengah pekan, mungkin berpikir bahwa Man City

akan merasa tertekan. Namun, tidak pernah benar-benar mendapatkan kesan bahwa dua tim ini merasakan tekanan itu.

Neville tahu bahwa saat ini kedua tim pun saling menaruh respek. Man City patut diacungi jempol karena bisa

memimpin klasemen meski gagal merekrut striker baru musim ini. Liverpool juga layak dipuji karena transfer jitu di bulan Januari.

Itu karena dominasi mereka, karena kelas mereka, karena ketenangan mereka, karena ritme mereka, segala hal yang

mereka lakukan. Mereka tampak bisa mengontrol segalanya, mereka tampak menikmatinya.

Rasanya tidak seperti pertarungan. Ketika mereka bermain imbang 2-2 lalu, Liverpool tampil sangat baik untuk

come back dan setelah pertandingan ada pelukan antar pemain, mereka saling respek.

Lebih lanjut, Neville bahkan berani mengatakan bahwa level Man Citydan Liverpool sekarang adalah standar baru

untuk tim top Eropa. Mereka masih bermain sangat konsisten hingga akhir musim.

Tidak bisa membantah kualitas tinggi 2 tim ini dan keduanya bisa menunjukkan standar yang belum pernah kita

lihat sebelumnya dalam hal konsistensi menjelang akhir musim.

Prediksi Danny Murphy Man City Juara Premier League dan Liverpool Juara Liga Champions

Mantan gelandang Liverpool, Danny Murphy memprediksi The Reds akan kalah dari Manchester City dalam

perburuan gelar juara Premier League 2021/22 ini. Liverpool dan Manchester City sama-sama meraih kemenangan

pada Sabtu (30/4/2022) kemarin. Tim asuhan Jurgen Klopp mengandaskan Newcastle 1-0, sedangkan City

membungkam Leeds United 4-0. Manchester City pun untuk sementara masih kokoh bertengger di puncak

klasemen dengan poin 83, hanya unggul satu poin dari Liverpool yang setia menguntit di peringkat dua.

Dalam kolomnya di Daily Mail, Murphy menilai bahwa dengan empat laga tersisa, laju Manchester City menuju

gelar juara tak akan bisa dihentikan oleh Liverpool. Murphy tidak melihat Manchester City tergelincir dalam

perburuan gelar Premier League. Liverpool menempatkan mereka di bawah tekanan besar dengan mengalahkan

Newcastle dan meskipun City tidak dalam performa terbaik mereka di babak pertama melawan Leeds,

mereka menyelesaikan pekerjaan. Dan tanpa pemain terbaik mereka dalam diri Kevin De Bruyne.

City punya begitu banyak kualitas tetapi mereka juga punya mentalitas. Itulah perbedaannya.

Mereka telah melakukan ini sebelumnya. Mereka telah membuat Liverpool mengejar mereka sebelumnya dan menyelesaikannya.

Lebih lanjut, Murphy pun menyebut bahwa Liverpool tak perlu berkecil hati karena ia memprediksi The Reds akan

menjuarai Liga Champions. Meski Murphy tidak berpikir City akan tergelincir, ia masih mendukung Liverpool untuk

Liga Champions. Mereka, seperti City dengan perburuan gelar, telah berada di sana dan melakukannya dan tahu apa

yang diperlukan. Murphy tahu semua orang berbicara tentang Quadruple tetapi jika Liverpool memenangkan

Liga Champions mereka telah memenangkan Piala Liga dan berada di final Piala FA dan kehilangan 1 poin dari

City di liga, seperti yang mereka lakukan pada 2019, maka itu masih merupakan pencapaian besar.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments