Frank Lampard, pelatih Chelsea mengatakan jika ia telah menemukan solusi cerdas dalam rangka memulihkan penampilan Kai Havertz. Seperti diketahui jika Havertz tampil kurang memikat di dua laga terakhir yang dijalaninya. Ia merupakan salah satu dari enam pemain yang didatangkan oleh Chelsea dari bursa transfer musim panas ini.
Havertz didatangkan dari Bayer Leverkusen setelah The Blues membayar biaya penebusan senilai 72 juta pounds atau senilai dengan RP 1,2 triliun. Angka tersebut menjadi rekor terbaru Chelsea, dimana harga itu membuat Havertz didapuk sebagai pemain The Blues paling mahal sepanjang sejarah.
Rupanya meskipun ditebus dengan harga selangit, tidak menjamin pemain timnas Jerman itu bakal bermain dengan impresif bersama The Blues. Sebab selama dua laga terakhir yang ia lakoni, Hvertz belum bisa tampil maksimal. Bahkan performanya dianggap masih dibawah standar sehingga ia gagal memberikan kontribusi signifikan untuk Chelsea.
Solusi Frank Lampard Untuk Kai Havertz
Walaupun telah menjalani dua laga, Haverts belum juga bisa tampil maksimal. Namun pelatih Frank Lampard masih optimis dengan kemampuan pemain 21 tahun tersebut. Menurut penilaiannya mantan pemain Bayern Leverkusen tersebut saat ini belum berada pada kondisi yang fit. Oleh sebab itu, Lampard memberikan solusi guna mengembalikan kemampuannya yakni dengan membuatnya kembali bugar.
Tutur Lampard kepada Goal International, bahwa Kai telah bermain diberbagai posisi sepanjang karirnya. Ia pernah menjadi nomor 9, nomor 8 bahkan nomor 10. Sementara di Leverkusen ia lebih banyak bermain sebagai winger kanan. Lampard juga mengakui jika ia mempunyai visi khusus untuk Havertz.
Ia berharap setelah kondisinya kembali bugar, Kai Havertz bisa kembali tampil gemilang. Hal yang sama juga dikatakan oleh Jamie Redknapp. Ia mengakui jika belum terkesan dengan performa Havertz kali ini, padahal dia merupakan pemain berbakat. Jamie menambahkan bahwa kemampuannya akan segera kembali seiring dengan berjalannya waktu.
Mantan pemain Liverpool itu juga menilai jika Havertz memang harus berhati-hati terlebih dia baru saja datang ke liga yang baru. Dari sudut pandangnya Havertz kurang cocok untuk diposisikan sebagai striker. Hal tersebut telah terbukti saat berhadapan dengan Brighton kemarin.
Pendapatnya itu didukung dengan fakta saat, Havertz masih berlaga bersama Bayer Leverkusen sejak 2016 hingga 2020. Dimana ia lebih sering ditempatkan sebagai gelandang serang mencapai 88 kali. Kemudian pernah ditempatkan disayap kanan 44 kali dan gelandang tengah 21 kali. Saat Havertz menempati gelandang serang dan berhasil mencetak 19 gol dan 21 assist.
Sementara saat ini Frank Lampard masih ingin bereksperimen dengan penempatan posisi Havertz. Kondisi ini tentu menuntut pemain baru Chelsea itu untuk beradaptasi terlebih dahulu serta berusaha menjalankan perintah sang manajer. Walaupun ia sendiri sebenarnya merasa bingung, akibatnya kemampuan aslinya belum jelas terlihat.
Komentar N’Golo Kante Terkait Penampilan Havertz
N’Golo Kante rupanya telah mempunyai gambaran khusus mengenai penampilan Havertz. Berstatus sebagai pemain anyar, menurutnya sudah menjadi hal wajar jika ia kini tengah meraba-raba ketatnya persaingan Premier League di Inggris. Saat berhadapan dengan Brighton dan Hove Albion pekan lalu, Chelsea memang menang, namun Havertz belum menampilkan performa yang diharapkan.
Meski demikian Kante menilai jika dia akan memberikan dampak besar terhadap Chelsea musim ini. Kante mengatakan jika saat ini merupakan waktu paling tepat untuk debut Kai di Stamford Birdge. Baginya hasil akhir pertandingan tidak harus ditentukan penampilan satu atau dua pemain saja.
Melainkan kekalahan tim hanya disebabkan ketidak beruntungan dan bukan sebagai akibat dari perekrutan yang baru saja dilakukan Chelsea. Sebagai informasi bahwa The Blues terpaksa bermain dengan 10 pemain saja sejak awal babak kedua. Pasalnya saat babak pertama hampir usai, wasit mengeluarkan kartu merah untuk Andreas Christensesn akibat pelanggaran yang dilakukannya kepada Sadio Mane.
Meninggalkan komentar Kante, saat ini Frank Lampard tengah berkonsentrasi untuk menemukan posisi paling tepat untuk Havertz. Perubahan posisi yang jauh berbeda saat bermain di Leverkusen memang menarik perhatian publik. Mereka dibuat penasaran, apakah Kai Havertz bisa tampil gemilang bersama Chelsea?
