Pertandingan puncak Copa del Rey musim 2023/2024 mempertemukan Athletic Bilbao dengan Real Mallorca, dan digelar di Stadion Olimpico de Sevilla pada Minggu (7/4/2024) dini hari WIB. Laga ini menjadi sorotan utama bagi para pecinta sepak bola, karena kedua tim menampilkan performa yang luar biasa dalam perjalanan mereka menuju final.
Meskipun Real Mallorca menghadapi kesulitan di kompetisi La Liga musim 2023/2024 dan terdampar di bagian bawah klasemen, mereka menunjukkan ketangguhan yang luar biasa di ajang Copa del Rey. Final tidak terkecuali, di mana Mallorca tampil impresif, memberikan perlawanan sengit kepada Athletic Bilbao.
Pada menit ke-21, Real Mallorca berhasil membuka keunggulan melalui gol yang dicetak oleh Dani Rodriguez. Gol tersebut bermula dari situasi sepak sudut, di mana terjadi kebuntuan di dalam kotak penalti. Rodriguez dengan sigap memanfaatkan peluang, mengubah bola liar menjadi gol yang mempesona bagi Mallorca.
Namun, permainan tidak berlangsung mulus bagi Mallorca. Gol yang dicetak oleh Nico Williams untuk Athletic Bilbao sempat membuat pendukung Mallorca tertegun. Namun, keputusan VAR menunjukkan bahwa Nico berada dalam posisi offside saat menerima umpan, sehingga gol tersebut dianulir. Skor tetap 1-0 untuk keunggulan Mallorca hingga babak pertama berakhir.
Kedua tim menampilkan permainan yang menarik dan penuh ketegangan sepanjang pertandingan. Dengan semangat juang yang tinggi, keduanya berusaha keras untuk mengukir sejarah dengan meraih gelar juara. Namun, nasib baik berpihak kepada Athletic Bilbao saat pertandingan harus dilanjutkan ke babak adu penalti.
Gelar ke-14 Athletic Bilbao
Athletic Bilbao merayakan kemenangan gemilang mereka dalam final Copa del Rey yang epic tersebut, berhasil mengangkat trofi bergengsi untuk ke-14 kalinya dalam sejarah klub. Kemenangan ini tidak hanya menjadi pencapaian luar biasa bagi Bilbao, tetapi juga mengukuhkan posisi mereka sebagai salah satu kekuatan dominan dalam sepak bola Spanyol.
Di babak kedua, pelatih Bilbao melakukan langkah strategis dengan mengganti pemain tengah Benat Prados dengan Mikel Vesga. Perubahan ini membawa dampak langsung, dengan Oihan Sancet berhasil menyamakan skor menjadi 1-1 pada menit ke-50. Ini adalah momen krusial yang menandai awal dari kebangkitan Bilbao dalam pertandingan.
Pada menit ke-69, Nico Williams menunjukkan aksi individu yang brilian dengan melewati beberapa pemain lawan sebelum melepaskan umpan silang yang berpotensi membahayakan pertahanan Mallorca. Meskipun umpan tersebut tidak menemui sasarannya, namun hal ini menunjukkan ketajaman dan kreativitas serangan Bilbao.
Meskipun tercipta banyak peluang, namun tidak ada tambahan gol yang tercipta hingga akhir waktu normal. Kedua tim harus berjuang keras di babak perpanjangan waktu selama dua kali 15 menit, namun tetap tidak ada yang berhasil menggoyangkan jala lawan. Situasi ini akhirnya memaksa pertandingan dilanjutkan ke babak adu penalti, yang menjadi puncak ketegangan bagi kedua tim dan para pendukungnya.
Dalam adu penalti, keunggulan mental dan kualitas eksekusi dari para penendang Bilbao menjadi kunci kesuksesan. Raul Garcia, Iker Muniain, Mikel Vesga, dan Alex Berenguer tampil gemilang dengan masing-masing sukses mengonversi tendangan penalti mereka. Dengan skor akhir 4-2 untuk keunggulan Bilbao, mereka mengukuhkan supremasi mereka sebagai juara Copa del Rey musim tersebut dengan penuh kebanggaan dan kegembiraan.
Susunan Pemain Kedua Tim
Berikut adalah susunan pemain yang diturunkan oleh kedua tim dalam pertandingan final Copa del Rey antara Athletic Bilbao dan Real Mallorca:
Athletic Bilbao (Formasi 4-2-3-1):
- Kiper: Agirrezabala
- Bek Kanan: De Marcos
- Bek Tengah: Vivian
- Bek Tengah: Paredes
- Bek Kiri: Yuri
- Gelandang: Prados
- Gelandang: Galarreta
- Gelandang: I. Williams
- Gelandang: Sancet
- Gelandang: N. Williams
- Penyerang: Guruzeta
Pelatih: Ernesto Valverde
Real Mallorca (Formasi 3-5-2):
- Kiper: Greif
- Bek: Copete
- Bek: M. Valjent
- Bek: Raillo
- Gelandang: G. Gonzalez
- Gelandang: Samu Costa
- Gelandang: Darder
- Gelandang: D. Rodriguez
- Gelandang: Toni Lato
- Penyerang: Muriqi
- Penyerang: Marin
Pelatih: Javier Aguirre
Tim-tim Pemenang Copa del Rey Terbanyak
Berikut adalah daftar klub dengan raihan gelar Copa del Rey paling banyak sepanjang sejarah:
- Barcelona – Memimpin daftar dengan 31 gelar, Barcelona telah menunjukkan dominasi luar biasa dalam sejarah kompetisi ini.
- Athletic Bilbao – Dengan 24 gelar, Athletic Bilbao menempati posisi kedua dengan prestasi yang mengesankan dalam perjalanan sejarah Copa del Rey.
- Real Madrid – Salah satu kekuatan utama dalam sepak bola Spanyol, Real Madrid telah mengamankan 20 gelar Copa del Rey.
- Atletico Madrid – Dengan 10 gelar, Atletico Madrid telah menambahkan trofi-trofi yang berharga ke dalam lemari piala mereka melalui perjalanan mereka dalam Copa del Rey.
- Valencia – Valencia telah mengukir sejarah dengan meraih 8 gelar Copa del Rey, menambahkan kilauan keberhasilan mereka dalam kompetisi ini.
- Real Zaragoza – Dengan 6 gelar, Real Zaragoza telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam sejarah Copa del Rey.
- Sevilla – Sevilla, dengan 5 gelar, juga telah memperoleh kesuksesan dalam kompetisi ini, menambahkan capaian berharga dalam sejarah klub mereka.
