Inter Milan terpaksa harus puas dengan hasil imbang saat menjamu Cagliari dalam pertandingan pekan ke-32 Serie A 2023/2024 yang digelar pada Senin (15/4/2024). Pertarungan sengit di Giuseppe Meazza berakhir dengan skor akhir 2-2, menghadirkan drama dan ketegangan yang memikat para penggemar sepak bola.
Sebagai pemuncak klasemen yang mendominasi Serie A musim ini, Inter Milan datang ke pertandingan ini dengan tekad kuat untuk meraih kemenangan yang akan membawa mereka semakin dekat menuju gelar Scudetto yang sangat mereka idamkan. Namun, Cagliari tidak berniat menyerah begitu saja, dan mereka tampil dengan semangat tinggi untuk memberikan perlawanan yang ketat.
Meskipun begitu, Inter Milan berhasil dua kali unggul dalam pertandingan ini. Marcus Thuram membuka keunggulan untuk Nerazzurri pada menit ke-12 dengan aksi individu yang brilian, memberikan harapan akan kemenangan bagi tuan rumah. Namun, Cagliari menunjukkan mental yang tangguh dan berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Eldor Shomurodov pada menit ke-64, mengguncang kepercayaan diri Inter.
Inter Milan tidak berkecil hati dan terus menekan, dan upaya mereka membuahkan hasil ketika Hakan Calhanoglu sukses mengonversi tendangan penalti menjadi gol pada menit ke-74, memberi harapan bagi timnya untuk meraih tiga poin penuh. Namun, kembali Cagliari menunjukkan ketangguhan mereka dengan menyamakan kedudukan melalui gol Nicolas Viola pada menit ke-82, menyebabkan kekecewaan di kubu Inter.
Meskipun hasil imbang ini tidak mengubah posisi Inter Milan di puncak klasemen Serie A, di mana mereka tetap memimpin dengan kokoh dengan total 83 poin dari 32 pertandingan, hal ini tentu menjadi pukulan bagi ambisi mereka untuk meraih gelar juara.
Babak Pertama: Dominasi Inter Milan
Pertandingan dimulai dengan Inter Milan tampil dominan sejak menit pertama. Mereka mengendalikan permainan dengan penguasaan bola yang baik, sementara Cagliari juga tidak mundur dengan menunjukkan keberanian dalam menyerang.
Pada menit ke-12, Inter Milan berhasil membuka keunggulan melalui gol yang dicetak oleh Marcus Thuram. Sebuah umpan lambung yang dikirimkan oleh Sanchez dari sisi kanan lapangan berhasil disambut dengan sempurna oleh Thuram di dalam kotak penalti, yang dengan tenang menjebol gawang Cagliari. Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Inter.
Inter Milan terus menggempur pertahanan Cagliari, dan pada menit ke-28, mereka hampir saja menggandakan keunggulan melalui sundulan akurat Barella. Namun, gol tersebut dianulir karena terjadi pelanggaran offside, sehingga skor tetap 1-0 hingga babak pertama berakhir.
Babak Kedua: Kembalinya Cagliari
Memasuki babak kedua, Cagliari mampu membuat kejutan dengan menyamakan kedudukan. Pada menit ke-64, Zito berhasil mengirimkan umpan jauh yang disambut oleh Shomurodov dengan sepakan voli yang mempesona, menggetarkan jala gawang Inter Milan. Skor berubah menjadi 1-1, memberikan harapan baru bagi Cagliari.
Namun, Inter Milan tidak menyerah begitu saja. Pada menit ke-72, mereka mendapatkan hadiah penalti setelah Mina dari Cagliari melakukan handball di dalam kotak penalti. Hakan Calhanoglu maju sebagai eksekutor dan sukses mengonversi penalti tersebut menjadi gol, mengembalikan keunggulan Inter dengan skor 2-1.
Namun, kegembiraan Inter tidak bertahan lama. Pada menit ke-82, Cagliari berhasil kembali menyamakan kedudukan melalui gol yang dicetak oleh Viola setelah bola membentur Lapadula di dalam kotak penalti Inter. Skor akhir pun berubah menjadi 2-2, menyudahi pertandingan dengan hasil imbang yang menegangkan.
Susunan Pemain Kedua Tim
Inter Milan (3-5-2):
Penjaga Gawang:
- Sommer
Pertahanan:
- Bastoni (Digantikan pada menit 86 oleh Buchanan)
- Acerbi
- Bisseck
Gelandang:
- Dimarco (Digantikan pada menit 76 oleh Augusto)
- Mkhitaryan (Digantikan pada menit 64 oleh Frattesi)
- Calhanoglu
- Barella
- Darmian (Digantikan pada menit 75 oleh Dumfries)
Penyerang:
- Thuram
- Alexis (Digantikan pada menit 76 oleh Arnautovic)
Pelatih:
- Simone Inzaghi
Cagliari (5-4-1):
Penjaga Gawang:
- Scuffet
Pertahanan:
- Augello
- Obert
- Mina
- Chatzidiakos (Digantikan pada menit 88 oleh Wieteska)
- Di Pardo (Digantikan pada menit 78 oleh Zappa)
Gelandang:
- Jankto (Digantikan pada menit 29 oleh Prati)
- Makoumbou
- Sulemana
- Zito (Digantikan pada menit 78 oleh Viola)
Penyerang:
- Shomurodov (Digantikan pada menit 78 oleh Lapadula)
Pelatih:
- Claudio Ranieri
