Noah Okafor menjadi salah satu tambahan berharga di skuad AC Milan pada musim panas 2023. Pemain berkebangsaan Swiss ini direkrut dari RB Salzburg, namun biaya transfernya tidak diungkap oleh Milan, meskipun Transfermarkt memperkirakan nilainya mencapai 14 juta euro. Okafor menandatangani kontrak berdurasi lima tahun dengan Rossoneri, memberikan kesempatan untuk bermain di San Siro hingga tahun 2028.
Dalam perjalanannya bersama AC Milan, Noah Okafor akan memakai nomor punggung 17. Sebelumnya, nomor tersebut dipakai oleh Rafael Leao, yang kemudian beralih memakai nomor 10. Pemilihan nomor punggung tersebut menandai langkah baru Okafor sebagai bagian dari klub raksasa Italia ini.
Ternyata, sebelum Okafor, AC Milan telah memiliki beberapa pemain lain yang berasal dari Swiss. Mari kita lihat empat pemain asal Swiss yang pernah membela Rossoneri sebelum Noah Okafor:
-
Johann Vogel
Johann Vogel merupakan salah satu pemain Swiss yang meninggalkan jejaknya di AC Milan. Setelah enam musim membela PSV Eindhoven, Vogel pindah ke San Siro pada musim 2005/2006 dengan status bebas transfer. Perpindahan ini dipenuhi harapan banyak pihak karena Vogel telah membuktikan kualitasnya sebagai gelandang yang andal dan berpengalaman di Eropa.
Sayangnya, perjalanan Vogel di Milan tidak berjalan sesuai harapan. Meskipun diakui sebagai pemain berkualitas, ia harus berkompetisi dengan gelandang-gelandang kelas dunia seperti Massimo Ambrosini, Gennaro Gattuso, dan Andrea Pirlo untuk tempat di skuad utama. Kehadiran mereka membuat persaingan di lini tengah semakin ketat, dan Vogel harus berjuang keras untuk mendapatkan kesempatan bermain secara reguler.
Akhirnya, Vogel dilepas ke Real Betis pada musim berikutnya, setelah mencatatkan hanya 22 penampilan bersama Rossoneri. Meskipun tidak berlangsung lama, pengalaman Vogel di Milan tetap menjadi bagian berharga dalam perjalanan karier sepak bolanya. Selain itu, meskipun di Spanyol dia juga menghadapi tantangan, namun perjalanan Vogel sebagai pemain profesional terus menjadi inspirasi bagi para pemain muda dan pencinta sepak bola Swiss.
-
Philippe Senderos
Pada musim panas 2008, AC Milan mendatangkan Philippe Senderos dari Arsenal. Bek tangguh asal Swiss ini datang ke Rossoneri dengan status pinjaman selama satu musim. Keputusan ini diambil untuk memperkuat lini pertahanan Milan yang sedang mencari pilihan tambahan.
Namun, nasib kurang berpihak pada Senderos selama di Milan. Cedera menghambat performanya sehingga kesempatan bermain secara konsisten menjadi sulit untuk diraih. Di samping itu, ia juga harus berkompetisi dengan legenda sepak bola seperti Paolo Maldini dan Kakha Kaladze yang telah membuktikan kualitasnya di pertahanan.
Senderos hanya mampu mencatatkan 20 penampilan selama masa pinjamannya dengan kontribusi satu assist. Setelah musim berakhir, ia kembali ke Arsenal karena statusnya tidak dijadikan permanen oleh Milan. Meskipun mengalami tantangan di San Siro, Senderos tetap menghadirkan dedikasi dan semangat dalam menjalani perjalanan sepak bolanya.
-
Mattia Desole
Mattia Desole adalah pemain Swiss lainnya yang memiliki keterkaitan dengan AC Milan. Setelah dua musim membela rival sekota Milan, Inter Milan, Desole bergabung dengan akademi Milan pada tahun 2010. Langkah ini memberinya peluang untuk berkembang dan menunjukkan kemampuannya sebagai bek kiri yang andal.
Pada musim panas 2012, Desole dipinjamkan ke klub Monza. Dalam upaya untuk mengasah kualitasnya, ia juga menjalani masa peminjaman di klub lain seperti Foligno pada Januari 2013 dan Chiasso pada musim berikutnya. Meskipun tidak tampil bersama tim utama Milan, pengalaman peminjaman tersebut memberikan peluang bagi Desole untuk mendapatkan jam terbang yang berharga.
Setelah beberapa masa peminjaman, Desole akhirnya meninggalkan Milan secara permanen pada tahun 2014. Walaupun tidak pernah membela tim utama Milan, kiprahnya di akademi dan di klub peminjaman menunjukkan dedikasinya sebagai pemain yang berusaha untuk terus mengasah bakatnya dan meraih kesempatan lebih besar di masa depan.
-
Ricardo Rodriguez
Ricardo Rodriguez adalah salah satu pemain Swiss yang bergabung dengan AC Milan pada tahun 2017. Dalam transfer yang mencapai angka sekitar 15 juta euro plus bonus dua juta euro, Rodriguez datang ke San Siro dari Wolfsburg. Sebagai bek sayap kiri yang berbakat, Rodriguez langsung menunjukkan kualitasnya dalam lini pertahanan Milan.
Kehadirannya membawa perubahan positif bagi lini belakang Rossoneri. Posisi sebagai bek sayap kiri menjadi miliknya dengan peran yang sangat penting dalam pertahanan tim. Namun, saat kedatangan Theo Hernandez, persaingan semakin ketat dan Rodriguez harus berjuang keras untuk mempertahankan tempatnya di tim utama.
Rodriguez kemudian dipinjamkan ke PSV Eindhoven sebelum akhirnya dijual ke Torino pada tahun 2020. Meskipun masa kepindahannya dari Milan tidak berlangsung lama, perannya di San Siro tetap diingat sebagai bek yang andal dan berdedikasi. Kontribusinya selama 93 penampilan dengan mencetak empat gol dan lima assist meninggalkan jejak positif dalam sejarah Rossoneri.
