Musim panas ini, Manchester City melakukan langkah besar dengan berhasil merekrut sosok bek tangguh dari RB Leipzig, yaitu Josko Gvardiol. Kehadiran Gvardiol diharapkan dapat memperkuat lini pertahanan The Citizens yang sudah kuat.
Gvardiol, seorang pemain berusia 21 tahun asal Kroasia, menjadi incaran manajemen City sebagai pemain potensial yang bisa mengisi posisi bek tengah dengan sangat baik. Untuk memboyongnya, manajemen City harus merogoh kocek yang tidak sedikit, yakni sebesar 90 juta euro. Nilai transfer tersebut melebihi taksiran nilai pasar Gvardiol yang saat ini berada di angka 75 juta euro.
Walaupun belum tampil dalam seragam City, namun Josko Gvardiol sudah berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah klub. Dengan nilai transfer yang mencapai 90 juta euro, ia berhasil masuk ke dalam daftar pemain dengan nilai transfer termahal sepanjang sejarah Manchester City. Ia bahkan menempati posisi kedua sebagai pemain termahal sepanjang sejarah klub, hanya di bawah rekan setimnya, Jack Grealish, yang didatangkan dengan nilai transfer sekitar 117 juta euro pada musim panas sebelumnya.
Sebelum kedatangan Josko Gvardiol, sejumlah nama tenar sudah mengisi daftar rekrutan termahal di Manchester City.
Riyad Mahrez
Riyad Mahrez, sosok winger asal Aljazair, menempati urutan kelima dalam daftar lima rekrutan termahal Manchester City sebelum kedatangan Josko Gvardiol. City memboyong Mahrez dari Leicester City dengan biaya transfer mencapai 67,8 juta euro, pada 10 Juli 2018. Waktu itu, nilai pasar Mahrez ditaksir sekitar 50 juta euro, dan kenaikan tersebut menandakan betapa City sangat tertarik dan yakin dengan potensi sang pemain.
Setelah bergabung dengan Manchester City, Riyad Mahrez tidak mengecewakan. Performanya begitu ciamik dan ia menjadi salah satu pemain penting dalam skuad The Citizens. Dalam 236 penampilannya bersama tim asal Manchester ini, Mahrez telah mencatatkan 78 gol dan 59 assist. Angka tersebut menunjukkan kontribusi signifikan sang winger dalam menghadirkan ancaman di lini serang timnya.
Namun, di awal musim ini, Mahrez memutuskan untuk melanjutkan karirnya di Al-Ahli, klub asal Qatar. Keputusan ini memberikan Manchester City pemasukan sebesar 35 juta euro dari penjualan pemain kelahiran 21 Februari 1991 tersebut. Meski Mahrez telah meninggalkan City, namun penampilannya yang impresif dan kontribusinya yang besar akan tetap dikenang oleh para penggemar setia The Citizens.
Rodri
Pemain yang menempati urutan keempat dalam daftar rekrutan termahal sebelum Gvardiol adalah Rodri, seorang gelandang asal Spanyol. Pada 4 Juli 2019, Manchester City merekrut Rodri dari Atletico Madrid dengan nilai transfer sekitar 70 juta euro. Penampilan Rodri bersama City menunjukkan betapa kualitasnya telah dibuktikan. Ia menjadi sosok sentral di jantung ruang tengah tim dan bermain dalam 208 laga sepanjang berseragam City.
Rodri tidak hanya menjadi andalan dalam mematahkan serangan lawan di lini tengah, tetapi juga aktif membantu serangan timnya. Dalam catatan impresifnya, Rodri telah mencetak 17 gol dan 16 assist. Pemain berusia 27 tahun ini menandatangani kontraknya yang kedua bersama City, yang akan berakhir pada 30 Juni 2027. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Rodri dalam proyek jangka panjang Manchester City.
Ruben Dias
Pada posisi ketiga daftar lima rekrutan termahal sebelum kedatangan Gvardiol, terdapat nama Ruben Dias, seorang bek tengah yang berasal dari Portugal. Manchester City harus mengeluarkan dana sebesar 71,6 juta euro untuk mendapatkan jasanya dari Benfica, pada 29 September 2020. Waktu itu, nilai pasar Dias ditaksir sekitar 35 juta euro.
Dias telah membuktikan kualitasnya sebagai salah satu andalan di lini belakang Manchester City. Sejauh ini, ia sudah bermain dalam 134 pertandingan dan menunjukkan performa yang luar biasa. Kemampuan Dias dalam membaca permainan dan memotong alur serangan lawan, serta kemampuannya menyapu bola dari area berbahaya, membuatnya menjadi pilihan utama dalam lini pertahanan City.
Pada saat ini, Ruben Dias masih berstatus sebagai pemain Manchester City dan kontraknya baru akan berakhir pada 30 Juni 2027. Keberadaannya sebagai bek tangguh menjadi kunci dalam menjaga stabilitas pertahanan tim dalam berbagai kompetisi.
Kevin De Bruyne
Di urutan kedua dalam daftar lima rekrutan termahal sebelum kedatangan Josko Gvardiol, terdapat nama Kevin De Bruyne, gelandang serang yang berasal dari Belgia. Manchester City merekrut De Bruyne dari VfL Wolfsburg pada 30 Agustus 2015 dengan mahar sebesar 76 juta euro. Pada saat itu, nilai pasar De Bruyne ditaksir sekitar 45 juta euro.
Kevin De Bruyne menjadi salah satu otak permainan Manchester City dan telah tampil dalam 357 pertandingan bersama klub tersebut. Dari total waktu bermain sekitar 26.944 menit, De Bruyne telah mencatatkan 96 gol dan 153 assist, menunjukkan betapa luar biasanya kontribusinya dalam mencetak gol dan memberikan assist bagi timnya.
Kevin De Bruyne saat ini masih menjadi andalan lini serang Manchester City dan terikat kontrak bersama klub sampai 30 Juni 2025 mendatang. Dalam skuad City, ia telah menjadi sosok kunci dalam merancang dan menjalankan serangan tim serta memberikan kreativitas yang sangat berharga.
Jack Grealish
Puncak daftar lima rekrutan termahal sebelum Josko Gvardiol ditempati oleh Jack Grealish, seorang winger asal Inggris. Manchester City memboyong Grealish dari Aston Villa dengan biaya transfer mencapai 117,5 juta euro, pada 5 Agustus 2021. Pada saat itu, nilai pasar Grealish ditaksir sekitar 65 juta euro.
Meskipun sempat mengalami masa adaptasi, Jack Grealish perlahan mampu menemukan performa terbaiknya dan menjadi salah satu pemain andalan di Manchester City. Sejauh ini, ia telah bermain dalam 90 pertandingan bersama tim tersebut dan mencatatkan sebelas gol dan 15 assist dalam total waktu bermain sekitar 6.274 menit.
Grealish masih berstatus sebagai pemain Manchester City dan kontraknya bersama klub akan berakhir pada 30 Juni 2027.
