Arsenal harus menerima kabar buruk setelah bek muda mereka, Riccardo Calafiori, mengalami cedera saat membela Timnas Italia. Cedera ini memaksanya untuk kembali lebih cepat ke klub guna mendapatkan perawatan medis lebih lanjut. Kejadian ini semakin memperpanjang daftar pemain Arsenal yang mengalami cedera di musim ini.
Cedera Calafiori Saat Membela Italia di UEFA Nations League
Riccardo Calafiori mengalami cedera saat memperkuat Timnas Italia dalam laga perempat final UEFA Nations League melawan Jerman pada Jumat (21/3/2025) dini hari WIB. Bek berusia 22 tahun itu mengalami cedera ketika mencoba mengubah arah secara tiba-tiba. Lutut kirinya terlihat mengalami tekanan berlebih, yang langsung membuatnya kesakitan dan membutuhkan perawatan medis.
Meskipun sempat berjalan keluar lapangan dengan bantuan tim medis, Calafiori masih merasakan ketidaknyamanan yang signifikan. Pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, memberikan informasi awal tentang kondisi pemainnya yang mengkhawatirkan.
“Dia mengatakan bahwa lututnya terasa aneh, tetapi belum bisa menjelaskan lebih lanjut. Kami harus menunggu hasil pemeriksaan medis,” ungkap Spalletti.
Timnas Italia Memutuskan Pulangkan Calafiori
Setelah dilakukan pemeriksaan awal oleh tim medis Italia, dipastikan bahwa Calafiori tidak bisa melanjutkan pertandingan di leg kedua melawan Jerman. Keputusan ini diambil agar sang pemain bisa mendapatkan penanganan lebih lanjut di klubnya.
Melalui pernyataan resmi di media sosial, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menyampaikan bahwa hasil tes menunjukkan kondisi lutut Calafiori membutuhkan perhatian medis lebih lanjut.
“Riccardo Calafiori telah menjalani tes medis setelah mengalami cedera pada lutut kirinya. Dengan mempertimbangkan hasil pemeriksaan, ia dipastikan tidak dapat bermain di leg kedua melawan Jerman dan akan kembali ke klubnya, Arsenal,” tulis FIGC dalam pernyataan resminya.
Jurnalis Fabrizio Romano menambahkan bahwa staf medis Italia menduga Calafiori mengalami cedera pada ligamen kolateral lutut. Cedera ini diperkirakan berada pada tingkat keparahan antara grade satu dan dua, yang berarti pemulihannya bisa memakan waktu cukup lama.
Arsenal Terancam Kehilangan Bek Andalan
Kembalinya Calafiori lebih cepat dari tugas internasional jelas menjadi pukulan bagi Arsenal. Manajer Mikel Arteta sudah harus menghadapi absennya beberapa pemain akibat cedera, dan kini daftar itu semakin bertambah dengan kembalinya Calafiori dalam kondisi yang tidak prima.
Di musim ini, Arsenal sudah kehilangan beberapa pemain kunci, termasuk Kai Havertz yang mengalami cedera hamstring. Sementara itu, Bukayo Saka juga masih dalam tahap pemulihan setelah mengalami cedera sebelum jeda internasional. Kini, situasi menjadi lebih sulit dengan kemungkinan absennya Calafiori dalam beberapa laga ke depan.
Calafiori yang baru bergabung dengan Arsenal awal musim ini sudah menunjukkan performa impresif di lini belakang. Kemampuannya dalam bertahan serta kontribusinya dalam membangun serangan membuatnya menjadi salah satu pemain yang diandalkan oleh Arteta. Namun, cedera lutut yang dialaminya bisa menghambat perkembangannya jika tidak ditangani dengan baik.
Potensi Absen di Laga Penting Arsenal
Arsenal dijadwalkan akan menghadapi Fulham dalam lanjutan Liga Inggris pada 2 April 2025 mendatang. Dengan kondisi yang belum sepenuhnya pulih, peluang Calafiori untuk tampil di laga tersebut sangat kecil.
Arsenal tentu tidak ingin mengambil risiko dengan memaksakan Calafiori bermain sebelum kondisinya benar-benar pulih. Tim medis klub akan melakukan evaluasi lebih lanjut untuk menentukan langkah terbaik bagi pemulihan sang pemain.
Absennya Calafiori juga akan berdampak pada strategi permainan Arsenal. Arteta kemungkinan harus mencari solusi alternatif di lini pertahanan, baik dengan menyesuaikan formasi atau memberi kesempatan kepada pemain lain untuk mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Calafiori.
Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Bukan hanya Arsenal yang khawatir, Timnas Italia juga menghadapi ketidakpastian atas kondisi Calafiori. Cedera ini datang di saat yang tidak ideal, mengingat Italia masih harus melanjutkan perjuangan mereka di UEFA Nations League.
Spalletti dan tim pelatih Italia tentu berharap cedera ini tidak terlalu serius, mengingat Calafiori merupakan salah satu pemain muda berbakat yang memiliki potensi besar untuk menjadi andalan di lini pertahanan Gli Azzurri.
Italia masih harus menghadapi Jerman di leg kedua pada Senin (24/3/2025) dini hari WIB. Absennya Calafiori jelas menjadi kehilangan bagi Italia, terutama dalam menghadapi serangan cepat dari para pemain Jerman yang memiliki kualitas tinggi.
