Ronaldinho Gaucho, pemain bola legendaris asal Brasil mengungkapkan nama-nama pemain bola yang dianggap lebih hebat daripada Lionel Messi. Ia sempat menyebut nama Ronaldo namun rupanya bukan megabintang milik Juventus melainkan pemain Timnas Brasil yang berhasil keluar sebagai juara Piala Dunia 1994 dan 2002, Ronaldo Luis Nazario de Lima.

Wawancara bersama Sportskeeda, Senin 9/11, Ronaldinho menjelaskan jika dirinya tidak suka membandingkan pemain bola satu dengan lainnya. Ia juga mengakui bahwa sulit mengatakan Messi menjadi pemain terbaik sepanjang sejarah. Pria 40 tahun tersebut justru memiliki pandangan tersendiri terkait pemain terbaik dunia.

Setidaknya ia menyebutkan tiga nama yaitu Diego Maradona, Pele dan juga Ronaldo Luis. Seperti diketahui jika antara Ronaldinho serta Messi pernah bergabung menjadi satu tim yang sama di tahun 2004 hingga 2008. Sama-sama membela Barcelona, Ronaldinho dinilai mempunyai peran besar atas karir La Pulga sebagai pesepakbola kelas dunia.

Messi memang berasal dari Argentina, selama ini negara tersebut dikenal sebagai rival bebuyutan Brasil yang merupakan negara asal Ronaldinho. Namun pemain terbaik dunia FIFA itu tidak pernah merasa canggung untuk memberikan ilmu sekaligus mengajari La Pulga mengenai teknik bermain sepakbola yang baik dan benar.

Tahun 2000an bisa dibilang sebagai masa kejayaan Ronaldinho, sebab ia berhasil menyabet beberapa gelar termasuk sebagai pemain terbaik dunia. Meskipun menyandang gelar bergengsi, ia tidak pernah berlaku sombong kepada pemain lain termasuk kepada megabintang Barcelona yang ketika itu masih berusaha keras meniti karir.

Tahun 2008 dimusim panas, Ronaldinho memutuskan untuk hengkang dari Blaugrana. Ilmu serta teknik menguasai lapangan yang dimilikinya diwariskan kepada Messi. Salah satu peninggalan yang sangat berharga dari Ronaldinho yaitu nomor punggung dengan angka 10. Resmi mengenakan jersey bernomor punggung 10, seakan ketajaman bermain La Pulga semakin meningkat.

Tahun 2004-2005 menjadi tahun pertama bagi Messi masuk sebagai tim senior dan sukses menyumbangkan 30 gol setiap musimnya. Berlanjut tahun 2008-2009, anak emas Barcelona itu membukukan 38 gol dari total 51 pertandingan yang ia jalani. Angka tersebut meningkat pesat hingga dua kali lipat daripada musim sebelumnya dimana ia tercatat mengumpulkan 16 gol saja.

Semakin lama bermain di tim senior, kemampuan Messi meningkat tajam. Bahkan ia mampu mencetak rekor baru bersama Blaugrana tingkat dunia. Ia didapuk sebagai pemain dengan koleksi trofi terbanyak mencapai 34 gelar dan dinobatkan top skor sepanjang masa Barca dengan jumlah gol total mencapi 640 dari 741 laga diseluruh kompetisi.

Kariim Benzema Pemain Tersukses Melebihi Lionel Messi Musim Ini

Real Madrid sampai detik ini masih mengandalkan Karim Benzema sebagai pemain andalannya di lini depan. Meskipun usianya dinilai tidak lagi muda yakni 32 tahun, tidak menjadi alasan pemain tersebut menjadi striker utama Real Madrid. Benzema sendiri mempunyai rasa percaya diri tinggi dan mengemban tugas dari klub dengan gemilang.

Musim ini ia berhasil mempersembahkan satu gol untuk El Real walaupun klub mengalami kekalahan saat berhadapan dengan Valencia skor 1-4. Gol tersebut membuatnya dikukuhkan sebagai striker paling tajam di Liga Spanyol. Opta mencatatkan jika Benzema berhasil menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Spanyol musim ini.

Striker asal Prancis itu sukses mengantongi 14 gol selama bertanding awal musim ini. Bahkan angka tersebut mampu mengalahlah perolehan gol Lionel Messi yang hanya mencapai 13 gol saja dalam kurun waktu sama persis. Kini Benzema memang menjadi striker tunggal Real Madrid yang konsisten menyumbangkan poin untuk tim.

Sebelumnya ada Eden Hazard, akan tetapi ia tidak bisa mengikuti laga awal musim mengingat dirinya terinfeksi covid-19 dan juga mengalami cedera. Sementara junior Benzema yaitu Vinicus Junior hingga saat ini belum bisa menunjukan performa membanggakannya. Secara otomatis Benzema lah yang menjadi pemain nomor satu andalan Real Madrid pada setiap laga.

Kemampuan serta kebugarannya memang patut diapresiasi mengingat usianya kini sudah kepala tiga. Bahkan ia sering dimainkan secara penuh hingga 90 menit saat Real Madrid menjalani kompetisi. Tidak heran apabila kemampuannya kini disandingkan dengan kehebatan Lionel Messi.