Panitia Penyelenggara (Panpel) kompetisi Persib Bandung telah menetapkan sembilan kewajiban dan tujuh larangan pertandingan BRI Liga 1 2022/2023 melawan Persija Jakarta. Acara ini diharapkan dapat membuat permainan berjalan dengan lancar. Nonton Persib Bandung yang akan menjamu Persija Jakarta di BRI Liga 1 2022/2023 Pekan 11 pada 2 Oktober 2022 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Laga tersebut akan disiarkan langsung di Indosiar dan langsung di Vidio. Agar mendapat pengalaman tak terlupakan menonton Persib di GBLA, banyak regulasi yang harus diperhatikan. Regulasi apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat menonton pertandingan kandang akan berdampak pada pemain Persib. Oleh karena itu, sangat penting bagi semua pihak untuk menegakkan peraturan ini semaksimal mungkin. Yuk simak apa saja larangan dan kewajiban nonton Persib vs Persija Jakarta di bawah ini ya?
Tidak Ada Ujaran Kebencian saat Nonton Persib vs Persija
Bobotoh harus menggenjot vaksinasi untuk mendukung Persib Bandung melawan Persija Jakarta di Stadion GBLA. Tiket dapat dibeli secara online di aplikasi dan website Persib, dan nantinya akan dibeli sebagai e – tiket. Bobotoh diminta datang lebih awal saat menukarkan gelang dengan e – tiket. Persib melarang Bobotoh membawa barang – barang terlarang seperti senjata tajam, miras, narkoba dan suar. Bobotoh juga tidak mengizinkan lagu rasis dan ujaran kebencian terhadap Persija Jakarta dan para pemainnya. Persib memperingatkan Bobotoh untuk tidak bermain dan mengarahkan laser ke pemain.
Peringatan Dari Persib
Persib mengingatkan Bobotoh tentang sembilan kewajiban dan tujuh larangan. Minta Bobotoh untuk tidak melanggar aturan tersebut. Karena setiap pelanggaran langsung dikenakan sanksi kehilangan hak nonton pertandingan kandang Persib.
9 Kewajiban Bobotoh saat Nonton Persib vs Persija
- Vaksinasi booster
- Membawa data diri dalam bentuk fisik (KTP).
- Membeli tiket secara resmi melalui PERSIBApps, situs resmi PERSIB.co.id, dan membawa e- tiket untuk ditukarkan dengan gelang tanda.
- Pergi ke titik penukaran gelang yang ditentukan terlebih dahulu untuk menukarkan e-
- Selesaikan semua pemeriksaan fase dengan benar dalam perjalanan ke Stadion GBLA.
- Menjaga ketertiban dan kebersihan saat menonton pertandingan.
- Lindungi barang- barang pribadi.
- Selalu menghormati wanita/wanita.
- Memelihara semua fasilitas yang tersedia di Stadion GBLA.
7 Anjuran Dan Larangan Untuk Bobotoh saat Nonton Persib vs Persija
- Membawa senjata tajam (sajam).
- Membawa barang- barang terlarang seperti alkohol, obat – obatan, suar atau bulu halus dan barang – barang lain yang mengandung bahan peledak.
- Bawa kamera profesional dan operasikan di depan venue.
- Melakukan pelecehan seksual.
- Melakukan latihan politik dan menyanyikan lagu- lagu rasis untuk tim/pemain lawan.
- Ambil laser dan arahkan ke lapangan.
Ondrej Kudela Disambut Begitu Tiba Di Indonesia: Sebenarnya, Dia Bukan Bintang!
Ondrej Kudela mengenang saat tiba di Indonesia, ia disambut hangat di bandara. Pemain timnas Ceko itu kaget karena merasa dirinya bukan pemain bintang. Masuknya Kudela ke papan atas BRI Liga 1 2022/2023 cukup mengejutkan. Pasalnya, Kudela bukanlah pemain yang didatangkan begitu saja dari Eropa. Ia pernah membela tim nasional Ceko dan bermain di Liga Champions beberapa kali.
Dia berusia 35 tahun, tetapi pengalaman dan kualitasnya tidak dapat disangkal. Dia pikir itu sebabnya manajer Persija Jakarta Thomas Doll mempertimbangkannya. Hingga saat ini, Kudla masih menjadi inti yang tak tergantikan dalam sistem tiga bek Persikha. Dia bahkan dipanggil ke tim nasional Ceko lagi untuk pertandingan FIFA.
Banyak Orang
Kudra terkejut begitu banyak orang menunggunya di bandara. Namun, dia masih terkesan dengan sambutannya. Tiba – tiba Dia berdiri di lapangan yang dikelilingi banyak orang. Apa yang mereka lakukan di sini? Dia pikir. Faktanya, Dia bukan seorang bintang. Tapi begitulah cara mereka menerima Dia di sana. Kedengarannya konyol ketika Dia merasa sangat bahagia, tapi jujur itu menyenangkan. Rasanya sangat enak.
Antusiasme
Kudela sempat memikirkan apa yang dilakukan orang – orang ini hingga dia menyadari bahwa Indonesia sangat bergairah dengan sepak bola, terutama pemain asing. Tiba – tiba pintu aula terbuka dan mereka masuk dan ruangan itu penuh. Itu yang mereka katakan sebelumnya, ini Jakmania! Dia pusing, apa yang mereka lakukan di sini? Kemudian Dia mengerti mereka sangat antusias. (*)
