Pemilik klub sepak bola terkaya jumlah kekayaannya mencapai angka fantastis. Mereka juga mempunyai peranan sangat penting yakni sebagai penyokong finansial bagi klubnya. Tak jarang sang owner menggelontorkan dana dalam jumlah besar untuk membiaya segala kebutuhan klub miliknya.
Akan tetapi dibalik pengeluaran itu, mereka juga berpeluang mendapat pemasukan dari hasil pertandingan klub. Jika klub bisa memenangi sejumlah ajang bergengsi pundi-pundi mereka pun akan bertambah. Sumber pendapatan besar itu membuat para pemilik klub sepak bola menjadi tajir melintir.
Lantas siapa saja deretan pemilik klub sepak bola terkaya di dunia? Simak uraiannya berikut ini!
Deretan Pemilik Klub Sepak Bola Terkaya di Dunia
Urutan pemilik klub terkaya nomor satu di dunia ialah Sheikh Mansour yang merupakan owner Manchester City. Publik mungkin saja sudah mengetahui sosok Sheikh Mansour pemilik klub paling tajir seantero dunia. Jika dihitung secara keseluruhan total kekayaan yang dimiliki oleh raja Manchester City tersebut mencapai 20 miliar poundsterling atau setara Rp 397 triliun.
Manchester City dibeli oleh Sheikh Mansour pada tahun 2008 silam tepatnya di bulan September. Ia juga membeli beberapa pemain top dunia sekaligus pelatih papan atas. Sebut saja Pep Guardiola yang kini menggarap The Citizens. Kolaborasi antara Pep Guardiola dengan pemain berbakat pilihan owner ternyata menghasilkan prestasi membanggakan.
Manchester City sukses memenangkan empat gelar Liga Inggris. Kemenangan itu tentu memberikan keuntungan bagi seluruh pihak yang berada di bawah payung Manchester City termasuk sang pemilik. Kekayaannya semakin bertambah berkat prestasi membanggakan tersebut.
Pemilik klub sepak bola terkaya nomor dua di dunia ialah Dietrich Mateschitz. Nama tersebut merupakan pemilik klub RB Leipzig. Menjadi pemilik Red Bull, Mateschitz sangat menyukai dunia bisnis. Ia sering kali mengivestasikan uangnya ke klub olahraga.
Sementara RB Leipzig ia rintis mulai tahun 2009. Keputusannya membuat klub sepak bola awalnya menemui sejumlah kendala. Ia sempat mendapat kritikan atas keinginannya itu. Namun ia telah bertekad bulat terus maju mewujudkan mimpinya membangun klub.
Saat ini impiannya nyata, ia sukses sebagai pemilik RB Leipzig. Disebut-sebut kekayaannya mencapai 19 miliar pundsterling atau sekitar Rp 377 triliun. Kesuksesan tersebut membuatnya ikut terjun memimpin beberapa klub lain seperti FC Red Bull Salzburg, New York Red Bulls, Red Bull Brasil serta Red Bull Bragantino.
Di urutan ke tiga pemilik klub sepak bola terkaya ditempati oleh Andrea Agnelli. Keluarga Agnelli sudah lama terkenal sebagai keluarga terpandang dan cukup berkuasa di Juventus. Sementara Andrea Agnelli sendiri telah memulai kepemimpinannya atas Si Nyonya Tua sejak tahun 2010.
Ia merupakan penerus ke empat dari keluarganya. Jumlah kekayaan owner Cristiano Ronaldo serta klub Juventus tersebut mencapai 14 miliar poundsterling atau setara Rp 278 triliun. Menariknya, pendatangan Cristiano Ronaldo ke markas mereka tidak lain ialah buah kerja keras Agneli.
Di bawah manajemenya, Juventus kini menjadi klub besar yang masuk jajaran tim papan atas dunia. Mereka sukses memenangkan sembilan gelar Liga Italia secara beruntun.
Berlanjut pada pemilik klub sepak bola terkaya di dunia nomor empat ialah Dietmar Hoop. Ia merupakan pemilik klub Hoffenheim. Saat masih muda tepatnya di tahun 1899, Hoop sempat menjadi salah satu pemain Hoffenheim. Pada masa tersebut klub sama sekali belum populer seperti sekarang.
Sebab Hoffenheim masih terbilang sebagai klub amatiran. Semakin lama, klub mampu bersaing dan akhirnya terkenal. Menjalani sejumlah laga Hoffenheim berhasil berjaya dan mampu naik kasta. Hal tersebut rupanya juga tidak terlepas dari andil Dietmar Hoop.
Ia memiliki kekayaan mencapai 13 miliar pounsterling atau setara Rp 258 triliun. Lantas ia gunakan untuk mempromosikan Hoffenheim dari divisi delapan Liga Jerman. Hasilnya tidak sia-sia, terbukti Hoffenheim menembus level tertiggi ajang Bundesliga tahun 2008.
Pemilik klub sepak bola terkaya nomor lima di dunia yakni owner Chelsea, Roman Abramovich. Ia dianggap sebagai pemilik klub yang mempunyai dedikasi tinggi saat memprakarsai berdirinya The Blues. Abramovich resmi menjadi pemilik Chelsea sejak Juli 2003 setelah ia membelinya.
Keputusan yang dibuatnya selalu tegas dan tidak pernah main-main dengan pemain ataupun pelatih yang dipilihnya. Terbukti musim ini ia memecat Frank Lampard yang dianggap tidak sesuai dengan harapan klub.
Total kekayaan Abramovich mencapai 12 miliar poundsterling atau setara Rp 238 triliun. Selain memiliki klub sepak bola ia juga merupakan pengusaha minyak yang sukses. Raja minyak asal Rusia tersebut berjaya bersama Chelsea sebagai pemilik klub sepak bola terkaya saat klubnya memenangkan lima gelar Premier League serta Liga Champions 2011-2012 silam.
