Brahim Diaz Puji Performa Zlatan Ibrahimovic yang Tidak Muda Lagi
Zlatan Ibrahimovic mendapat pujian dari Juniornya, Brahim Diaz. Meskipun usianya sudah tidak muda lagi, permainan sepakbolanya tetap apik bersama Rossoneri.
Sejak pulang ke AC Milan pada Januari lalu, Ibrahimovic selalu memberikan kejutan yang tidak terduga. Musim lalu, ia berhasil mencetak 11 gol dan 5 assist dari total 20 laga. Di musim ini, pria 39 tahun itu masih tampil oke.
Meskipun sempat dikarantina akibat positif virus corona, Ibrahimovic sudah mengemas 9 gol dan 2 assist dari 9 laga, 8 di antaranya dicetak di Liga Italia. Untuk itu, ia pernah menjadi top scorer sementara. Milan menduduki peringkat top klasemen sementara sampai giornata ketujuh dengan perolehan 17 poin.
Performa Ibrahimovic lantas mendapatkan pujian dari Brahim Diaz. Banyak hal yang ia pelajari dari Ibrahimovic.
“Ibrahimovic itu umurnya sama dengan ayah saya. Meskipun hampir berusia kepala empat, permainan sepakbolanya masih tajam,” kata Brahim Diaz kepada Movistar+, dikutip Football Italia.
“Sejauh ini kami berhubungan baik, bahkan sampai akrab. Say amendapatkan saran yang membangun. Kita banyak ngobrol tentang kami masing-masing.”
“Melakukan tugas seniri saja tidak cukup, kita harus berusaha lebih ekstra lagi. Dia bilang ke saya, ‘Masih banyak yang harus dikerjakan. Sebaiknya perkuat otot kamu mulai dari sekarang dan latihan dengan saya. Dia mengarahkan banyak hal, san saya pun mengalami perubahan yang lebih baik,” jelas pemain berdarah Maroko itu, memuji Zlatan Ibrahimovic.
Sampai saat ini Zlatan Ibrahimovic masih menempati daftar top skor sementara Liga Italia 2020/2021. Pemain asal Swedia itu sudah meraih delapan gol.
Ibrahimovic lebih unggul dua gol dari Andrea Belotti (Torino) dan Cristiano Ronaldo (Juventus) yang masing-masing mencetak enam gol.
Ibrahimovic bisa jadi masih bermain sepakbola. Perfrmanya masih dibilang sangat apik dan dia mampu mendongkrak performa AC Milan sendirian.
Rossoneri saat ini menempati posisi top klasemen Serie A 2020-21. Milan sudah mencatatkan lima kemenangan dari tujuh pertandingan musim ini. Mereka hanya satu kali ditaklukan saat berduel dengan Lille di ajang Liga Europa.
Meskipun terkesan masih prima, usia Ibrahimovic hampir menginjak kepala empat. Dia bisa saja melanjutkan untuk bermain atau menyudahi kariernya dengan menghentikan hegemoni Juventus dalam ajang Serie A.
Kisah Zlatan Ibrahimovic Dijadikan Film
Perjalanan hidup Zlatan Ibrahimovic akhirnya akan diabadikan dalam sebuah film. Film biopik pemain berusia 39 tahun ini bisa disaksikan pada 2021 mendatang.
Judul dari film tersebut adalah ‘I Am Zlatan’. ‘I Am Zlatan’ ini diambil dari otobiografi penyerang 39 tahun ini engan judul yang sama. Buku tersebut sudah dirilis pada 2011 silam.
Jens Sjogren adalah yang menyutradai film ‘I Am Zlatan’ ini. Penulis buku I Am Zlatan’, David Lagercrantz, juga tidak luptu dari proses pembuatan film ini. Ia akan bekerjasama dengan Jakob Beckman.
Swedia menjadi lokasi pengambilan syuting ‘I Am Zlatan’ sejak Oktober lalu dan nantinya bakal berakhir di Amsterdam. Film ini kabarany abisa disaksikan pada 2021 mendatang.
Di film ‘I Am Zlatan’ ini, Ibrahimovic akan diperankan oleh dua aktor. Untuk Ibrahimovic berusia 11-13 tahun, sosoknya akan diperankan oleh Dominic Bajraktari Andersson, dan sosok Ibrahimovic berusia 17-23 tahun akan diperankan oleh Granit Rushiti.
Menurut Produser film ‘I Am Zlatan’, Andrea Occhipinti, film ini menyuguhkan kisah yang luar buasa. Saat ini, Ibrahimovic menjadin ikon di dunia sepakbola yang tidak ada tandingannya.
“Ibrahimovic bisa dibilang lebih dari sekedar pemain: Dia adalah pemimpin sejati, ikon yang legendaris dunia sepakbola. Perjalanan hidupnya hanya ia yang bisa menjalani dan tidai bisa ditiru orang lain,” jelas Andrea Occhipinti dikutip dari Football Italia.
“Kisah legenda kontemporer yang menemukan konsekrasi terbesarnya di Italia ini akan dikemas dalam film yang luar biasa yang akan menjadi tayangan paling ditunggu-tunggu di bioskop,” jelasnya.
Sebagai pesepakbola, Zlatan Ibrahimovic adalah sosok yang tangguh. Tingkah lakunya sangat patut untuk dicontoh baik itu saat bermain di lapangan maupun saat di luar lapangan. Di usia yang sudah tidak muda lagi, Ibrahimovic masih tampil gemilang mengantarkan AC Milan ke pposisi top klasemen Serie A.
