Manchester United bersama Erik Ten Hag berhasil mengalahkan Chelsea dengan skor 2-1, pada laga lanjutan Liga Inggris 2023/2024, tadi malam. Sayang, hal tersebut tidak menyurutkan gosip panas yang tengah beredar terkait dengan masa depan sang pelatih, Erik ten Hag.
Ada media yang masih membahas beragam kemungkin mengenai nasib dari Erik ten Hag, termasuk lengser dari kursi pelatih The Red Devils. Menang atas Chelsea bisa menjadi obat sementara. Tapi, ketika terpeleset di saat genting, bisa jadi semuanya menguap begitu saja.
Kini, Erik ten Hag tidak bisa tidur dengan nyenyak. Karena ia masih terancam kehilangan pekerjaan. Manchester United kalah 10 kali dalam 21 musim pertandingan di semua kompetisi. Ini merupakan awal terburuk mereka sejak musim 1973/1974, di mana saat itu Manchester United degradasi.
Status di zona Eropa, Bruno Fernandes dkk. Juga harus mengalami nasib yang tidak kalah mengenaskan. Manchester United terkubur ke dasar klasemen Grup A Liga Champions musim ini dengan meraih 4 poin dari 5 pertandingan.
Kondisi ini membuat Erik ten Hag kian terdesak. tidak menutup kemungkinan, mantan pelatih Ajax itu akan mengalami nasib yang serupa dengan pelatih Manchester United sebelumnya yaitu David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, serta Ole Gunnar Solskjaer.
Ini 4 pelatih yang kemungkinan memiliki kans untuk menggantikan peran Erik ten Hag di Manchester United.
Julian Nagelsmann
Sama seperti Manchester United, timnas jeman sedang berada di tengan krisis yang mendalam. Naglesmann adalah orang yang ditantang untuk dapat membalikan keadaan sebelum menjadi tuan rumah Euro 2024.
Tugas yang teramat berat, karena baru mendapatkan sebuah tugas pada bulan September. Ia hanya mendapatkan kontrak hingga akhir turnamen, yang berarti bahwa ia akan bebas untuk memilih perkerjaan pada musim panas mendatang.
Hal tersebut memberikan peluang bagi Manchester United untuk merekrut sang pelatih berusia 36 tahun. Ia memiliki sebuah modal yang bagus, dan pernah melatih Bayern Munchen. Nagelsmann menyokong Manchester United saat masih muda.
Ia sempat berbicara pada tahun 2020, menjelang pertemuan dengan Manchester United saat dirinya menjadi bos dari RB Leipzig, “Saya banyak menonton pertandingan di Theatre of Dreams dan Manchester United di televisi. Sekarang menjadi bagian dari stadion akan menjadi sempurna,” tegasnya.
Graham Potter
Keberadaan Sir Jim Ratcliffe dapat menyebabkan perubahan di Manchester United. Satu nama pelatih Manchester United yang nongol adalah mantan bos Chelsea, Graham Potter.
Latarnya tidak lain adalah sikap kagum  Ratcliffe terhadap Potter, yang dimana dinyatakan secara pribadi. Berbekal sebuah reputasi dalam mengembangkan para pemian dan menerapkan sebuah gaya sepak bola yang mengalir, Potter telah cukup beristirahat.
Tentu saja, Potter akan terbuka untuk menerima pekerjaan dari Manchester United. Ia ingin membuktikan, kegagalannya di Chelsea hanyalah sebuah hambatan ringan dalam kariernya yang masih menjanjikan.
Michael Carrick
Banyak yang tidak sepaham kalau mantan pemain Manchester United harus melatih kubu Carrington. Perbedaan bisa saja terjadi ketika nama Micheal Carrick kembali datang.
Carrick membimbing Middlesbrough sampai ke babak semifinal play-off musim lalu. Setelah melewati awal yang sulit di musim ini, namun ia berhasil membawa Boro kembali bangkit.
Pria yang telah berusia 42 tahun itu telah bekerja di bawah asuhan Mourinho dan Solskjaer, dan meninggalkan Old Trafford pada November 2021. Hal tersebut terjadi setelah pemecatan Solskjaer dan 3 pertandingan tidak terkalahkan sebagai juru kunci.
Jika terealisasi, Carrick akan bernuansa romantis, meskipun kurangnya pengalaman sebagai manajerial adalah tanda bahaya. tapi dai tidak sendirian.
Kieran McKenna
Ada beberapa staf kepelatih Mourinho dan Solskjaer yang telah bersinar di posisi senior pertama mereka. McKenna bisa dibilang tampil lebih baik dari pada Carrick.
Setelah mendapatkan Promosi otomatis Ipswich dari League One musim lalu, Tractor Boys naik ke tingkat ke-2. Duduk di urutan ke-2 di klasemen setelah 19 pertandingan, hanya tertinggal 1 poin dari pemuncak klasemen Leicester.
Pelatih berkebangsaan Irlandia kelahiran London itu akan menikmati sebuah tantangan seandainya bisa berstatus pelatih Manchester United. Jelas bukan pekerjaan yang mudah, tapi ia mengaku bahwa selalu senang dengan momen anyar yang menggairahkan.
Dan itu 4 orang pelatih yang berkemungkinan akan menggantik Erik ten Hag semisal ia akan ditendang dari kuris pelatih Manchester United, namun jika Erik ten Hag tidak ingin di lengserkan dari kursi pelatih sebaikna pelatih asal Belanda tersebut mampu membuat Manchester United naik peringkat 4 besar kalsemen Liga Inggris.
Dengan ada banyak gosip yang beredar mengenai Erik ten Hag maka posisinya sebagai pelatih di Manchester United akan dicabut, untuk itu Erik ten Hag harus bisa menepis semau gosip yang ada saat ini menimpa dirinya dan membaut dirinya dapat dipercayakan kembali untuk memegang Manchester United sebagi kepala pelatih umtuk musim depan.
Apakah 4 pelatih tersebut dapat mengangkat Manchester United semisalkan Erik ten Hag benar-benar akan di pecat dari kursi kepelatih.
