Saturday, April 20, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisVirgil van Dijk Semakin Membaik, Liverpool Tetap Larang Main di Piala Eropa...

Virgil van Dijk Semakin Membaik, Liverpool Tetap Larang Main di Piala Eropa 2020

Virgil van Dijk Semakin Membaik, Liverpool Tetap Larang Main di Piala Eropa 2020 – Virgil van Dijk makin dinyatakan sudah semakin membaik usai menderita cedera lutut. Meski demikian, Liverpool tidak menyarankan dia untuk berlaga di Piala Eropa 2020.

Sebelumya, Van Dijk didera cedera lutut. Cedera tersebut terjadi saat ia berlaga di Derby Merseyside kontra Everton, Oktober lalu.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Akibatnya, Van Dijk harus melakukan operasi. Sampai saat ini, pemain 29 tahun itu tidak disarankan untuk merumput dulu karena masih dalam pemulihan.

Virgil van Dijk semakin membaik dan kehadirannya di lapangan banyak dipertanyakan, khususnya di Piala Eropa 2020 nanti. Turnamen tersebut akan dipentaskan pada 11 Juni mendatang.

Timnas Belanda, yang dinilai akan memainkan Van Dijk, sudah memberikan lampu hijau pada pemain untuk menjalani seleksi. Pelatih Frank de Boer menilai, eks bek Groningen, Celtic, dan Southampton itu bisa mulai merumput di Euro.

Namun, Liverpool kemungkinan tidak akan melepas pemain 29 tahun tersebut. Meski Virgil van Dijk semakin membaik, ia masih dalam masa pemulihan. Dengan demikian, ini tentu saja akan berbahaya bagi Van Dijk jika ia dipaksa untuk merumput di Liga Europa.

“Menurut saya, Liverpool jangan sampai melepas dia,” kata mantan pemain QPR, West Ham United, dan Manchester City itu kepada talkSport.

“Saya sendiri pernah mengalami cedera, dan itu tentu saja tidak mudah. Dulu saya pernah cedera di QPR, setelah sembilan bulan pulih dari cedera ligamen. Usai menjalani masa pemulihan, saya pikir menendang bola dan kaki kiri akan terasa mudah setelah sebelumnya lutut ini rusak. Tapi nyatanya tidak demikian karena saya masih harus istirahat.”

“Frank de Boer, dan staf medis Belanda seharusnya lebih memahami kondisi Van Dijk. Sebelum Virgil van Dijk semakin membaik, ia harus terbaring di meja operasi. Pemulihan para pemain dari cedera harus diperhatikan, maksud saya pemulihan total.”

“Ini tentu saja tidak bisa diremehkan. Ia adalah pemain bintang dengan bayaran 100 juta paun lebih dan bagi saya, Frank de Boer tidak bisa mendatangkannya begitu saja untuk bisa menang,” ujarnya.

Virgil van Dijk Semakin Membaik, Ini yang Terjadi Kalau Maksa Main di Piala Eropa

Virgil van Dijk semakin membaik dari cedera lututnya. Namun, ia akan mengalami resiko besar jika memaksakan bermain di Piala Eropa 2020.

Van Dijk harus menepi lumayan lama akibat didera cedera lutut. Bek Liverpool itu mulai menepi saat terjadi kecelakaan di laga Derby Merseyside kontra Everton di Liga Inggris, Oktober lalu.

Kondisi Van Dijk kini mulai membaik usai menjalani operasi. Saat ini, mantan bek Groningen, Celtic dan Southampton itu sudah terlibat dalam latihan ringan.

Meski kondisinya sudah mulai membaik, Van Dijk kemungkinan besar tidak akan merumput sampai akhir musim. Namun, beredar rumor bahwa pemain 29 tahun itu akan dipentaskan di ajang Piala Eropa 2020.

Usai diundur tahun lalu, Piala Eropa 2020 mulai kick off pada 11 Juni-11 Juli mendatang. Liverpool selalu mewanti-wanti Virgil Van Dijk untuk tidak ikut di ajang tersebut sampai benar-benar pulih.

“Kalau Van Dijk ikut, resikonya tentu saja besar. Ia masih harus beristirahat meski kondisinya dinilai mulai membaik. Ini juga berlaku bagi pemain lainnya,” kata ahli bedah dr Bas Pijnenburg dalam wawacaranya kepada NOS, yang dilansir Sport Witness.

“Resikonya masih terlalu besar, apalagi cederanya terletak pada bagian lutut. Otot dan koordinasi mungkin sudah bagus, tapi ia disarankan untuk tidak berlaga dulu.”

“Jika ia nekad berlaga, itu bisa jadi contoh buruk bagi pemain lain yang juga menjalani operasi ini,” jelas Pijnenburg.

Manajer Liverpool, Jurgen Klopp, sebenarnya ingin Van Dijk bisa absen dulu di Piala Eropa 2020. Meski Virgil van Dijk semakin membaik, resikonya terlalu besar.

“Keputusan bermain atau tidak bukan ada di tangan saya. Namun, bermain di Piala Eropa rasanya bukan keputusan yang tepat. Bukannya saya melarang karena saya juga tidak punya hak atas itu. Hanya saja saya mempertimbangkan bekas cederanya yang mungkin bisa saja semakin memburuk,” ungkap Klopp dikutip Sky Sports, terkait keikutsertaan Virgil van Dijk di Piala Eropa 2020.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments