Turnamen Piala Menpora 2021 Hanya Bisa Diikuti Klub Shopee Liga 1 – Turnamen pramusim Piala Menpora 2021 hanya bisa diikuti oleh klub Shopee Liga 1. Adapun dua klub Liga 2 yang digugurkan PSSI dan PT LIB, yaitu Sriwijaya FC dan PSMS Medan.
Sebelumnya, PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB), dan para klub peserta menggelar virtual meeting pada, Jumat (19/2/2021). Dalam rapat tersebut, diputuskan bahwa ajang ini hanya bisa diikuti oleh klub Shopee Liga 1.
“Peserta Liga 1 saat ini hanya ada 18 klub. Nanti dibagi ke dalam empat grup. Masing-masing grup berisi empat tim, dan ada yang lima tim,” kata Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, kepada wartawan.
“Ada dua klub yang digugurkan dalam keputusan rapat PSSI dan PT LIB. Jadi, peserta turnamen Piala Menpora 2021 hanya 18 klub Liga 1,” ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita menyatakan alasan Sriwijaya dan PSMS diikutsertakan di Piala Menpora. Menurutnya, kedua tim sempat dipertimbangkan karena alasan hasil akhir Liga 2 2019 alias sporting merit.
“Ada tiga tim promosi dari Liga 2 ke Shopee Liga 1. Sriwijaya FC dan PSMS sendiri ada di ranking ke-4 dan ke-5 (Liga 2),” ucap Lukita beberapa waktu lalu.
Sriwijaya ada di posisi empat besar karena lolos ke semifinal Liga 2 2019. Namun, tidak dengan PSMS. Klub asal Medan itu bahkan sama sekali tidak lolos grup babak 8 besar.
Menurut PT LIB, klub Liga 2 sendiri akan ikut turnamen pramusim selanjutnya. Jadi, Sriwijaya dan PSMS nantinya akan ikut turnamen selanjutnya.
“Turnamen Piala Menpora 2021 hanya diikuti oleh tim Liga 1. Sedangkan turnamen pramusim untuk Liga 2 masih kami proses. Ini sedang dirancang oleh PSSI dan PT LIB,” ucap Sudjarno.
Sebelumnya, surat izin Turnamen Piala Menpora 2021 sudah diberikan ke PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) oleh Kemenpora, Jumat (19/2021).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sendiri sudah mengeluarkan izin terkait penyelenggaraan sepakbola di Mabes Polri, Kamis (18/2/2021). Zainudin Amali menyaksikan langsung pengumuman tersebut.
Match Fee Turnamen Piala Menpora 2021 Rp 200 Juta, PT LIB Bilang Begini
Saat ini, beredar kabar bahwa match untuk klub peserta di Piala Menpora 2021 adalah sebesar Rp 200 juta. Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita memberikan alasannya.
Setelah polri memberikan surat resmi perizinan, PT LIB dan PSSI langsung menyelenggarakan virtual meeting dengan klub agar persiapan turnamen pramusim lebih matang. Dalam rapat tersebut, tercetuslah besaran bayaran untuk klub setiap pertandingan. Nominalnya mencapai Rp 200 juta.
“Match fee Turnamen Piala Menpora 2021 itu benar didiskusikan pada saat rapat dengan klub kemarin dengan nominal tersebut. Namun, urusan ini masih akan dikaji lagi dengan tim,” kata Hadian saat dikonfirmasi pewarta, Minggu (21/2/2021).
Menurut Hadian, belum semua tim menyetujui terkait besaran match fee tersebut. Bahkan ada beberapa di antaranya yang meminta tambahan.
“Nominal tersebut memang belum pasti. Malah ada beberapa tim yang mengusulkan untuk menambah jumlah match fee ini,” ujarnya.
“Kami akan segera memutuskan besaran nominalnya dalam waktu dekat ini,” Hadian menegaskan.
Selain masalah match fee untuk ajang pramusim tersebut, regulasi resmi untuk Piala Menpora 2021 juga masih belum ada kejelasan. Aturan tersebut masih disusun agar turnamen bisa berlangsung lancar, dan memberikan dampak positif, khususnya untuk klub.
“Format kompetisi, jadwal, dan lokasi venue sudah kami umumkan sebagaimana surat izin dari Polri. Kami sudah menggelar rapat dan beberapa klub memberikan usulan,” ucap Sudjarno, Direktur Operasional PT LIB, kemarin.
“Hasil virtual meeting ini akan dirangkum untuk kemudian disempurnakan. Beberapa diantaranya terkait match-fee, kampanye nobar, dan protokol kesehatan. Sebagian besar klub mengapresiasi penyempurnaan Turnamen Piala Menpora 2021 ini. Ini menjadi salah satu cara agar kompetisi Liga 1 bisa dipentaskan,” ujarnya.
Ajang Piala Menpora 2021 sendiri akan dipentaskan pada 20 Maret hingga 25 April. Turnamen pramusim tersebut hanya akan diikuti oleh 18 klub Liga 1. Ada empat grup dalam ajang tersebut, yang mana dua grup berisi empat tim, sementara sisanya lima tim.
Ini menjadi ajang persiapan dan pemanasan bagi setiap tim untuk menyambut Shopee Liga 1 tahun 2021 yang rencananya akan dilaksanakan setelah Idul Fitri.
