Thomas Tuchel, manajer Bayern Munchen, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan klub dalam mendatangkan salah satu bomber kelas atas dunia, Harry Kane. Ia yakin bahwa Kane akan menjadi cerita sukses yang mutlak bagi klub ini.
Bayern Munchen akan menghadapi pertandingan yang sangat penting dalam lanjutan pekan ke-4 Bundesliga 2023/24, di mana mereka akan bersua dengan Bayer Leverkusen. Pertandingan seru ini akan berlangsung di Allianz Arena pada Sabtu (16/9/2023) dini hari WIB.
Harry Kane telah menjadi sosok yang sangat berpengaruh sejak kepindahannya ke Bayern Munchen dengan biaya transfer senilai 100 juta poundsterling dari Tottenham. Dalam empat pertandingan pertamanya bersama klub baru, Kane telah mencetak tiga gol dan memberikan satu assist. Penampilan impresif ini telah membuat Thomas Tuchel yakin bahwa Kane adalah penyerang yang sempurna untuk Bayern Munchen.
Dalam konferensi pers menjelang pertandingan melawan Leverkusen, Tuchel menyatakan, “Kami merasa sangat beruntung karena kami kini memiliki pemain yang kami butuhkan, dengan kepribadian yang luar biasa, dalam diri Harry Kane.” Pujian Tuchel terhadap Kane mencerminkan keyakinan besar bahwa penyerang ini akan memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnya.
Kane bukan hanya membawa kemampuan mencetak gol yang mematikan. Tetapi juga pengalaman dan kepemimpinan yang dapat membantu Bayern Munchen meraih sukses. Keberadaannya di lini serang akan menjadi aset berharga bagi klub dalam perjalanan mereka mencari gelar-gelar bergengsi.
Dengan kehadiran Harry Kane, Bayern Munchen memiliki potensi yang lebih besar untuk bersaing di level tertinggi, baik di Bundesliga maupun di kompetisi-kompetisi Eropa. Fans klub ini tentu sangat bersemangat menyambut masa depan yang cerah dengan Kane di dalam tim.
Dapat Perhatian Klub Lain
Reaksi Thomas Tuchel terhadap komentar dari Steffen Baumgart, pelatih FC Koln, menarik perhatian. Baumgart mengungkapkan pandangannya bahwa Bayern Munchen akan menjadi tim yang lebih baik jika mereka merekrut penyerang muda berbakat asal Nigeria, Victor Bonifasius, yang baru-baru ini bergabung dengan Bayer Leverkusen dengan nilai transfer mencapai 20 juta euro pada bulan Juli.
Namun, Tuchel merespons dengan nada humor, menyatakan bahwa ia merasa senang. Lantaran rencana transfer Bayern Munchen telah menjadi topik perbincangan dan perhatian bagi pelatih Koln. Dalam candaannya, ia menyebut bahwa jika mereka mengetahui hal tersebut lebih awal, mereka bisa mengembangkan komite transfer Bayern menjadi sembilan orang. Ini adalah respons yang kreatif dari Tuchel yang menunjukkan sikap positifnya terhadap situasi ini.
Tuchel juga menegaskan bahwa Victor Bonifasius adalah penyerang dengan gaya permainan yang berbeda dengan Harry Kane, pemain andalan Bayern Munchen. Ia meyakinkan bahwa Bayern Munchen telah memiliki pemain dan karakteristik yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Tuchel berkomitmen untuk terus mengembangkan timnya dan membuat para pemainnya lebih baik lagi dalam sistem permainan yang mereka terapkan.
Komentar Tuchel mencerminkan keyakinannya terhadap skuat yang dimilikinya dan rencana permainan yang telah disusun. Ia menegaskan bahwa setiap pemain memiliki peran khusus dalam tim, dan dengan kerja keras dan dedikasi, mereka dapat mencapai kesuksesan bersama-sama.
Kagum dengan Xabi Alonso
Thomas Tuchel tidak hanya membahas Bayern Munchen dan situasinya saat ini, tetapi juga memberikan penghormatan kepada Xabi Alonso dan pekerjaannya sebagai pelatih di Bayer Leverkusen. Tuchel dengan tulus mengungkapkan kagumnya terhadap Alonso dan prestasi klub tersebut.
Leverkusen saat ini menunjukkan performa yang luar biasa dengan raihan sempurna, yakni tiga kemenangan dari tiga pertandingan. Klub ini memuncaki klasemen sementara, menciptakan awal yang mengesankan dalam musim baru. Tuchel tidak ragu untuk memberikan pujian kepada Alonso sebagai pelatih yang sangat baik.
Tuchel juga berbagi pengalamannya dalam mengamati Xabi Alonso bermain sebagai pemain sepak bola. Alonso adalah sosok yang memiliki pengaruh besar dalam sejumlah klub top seperti tim nasional Spanyol. Serta klub Bayern Munchen, Real Madrid, dan Liverpool di lini tengah. Pengalamannya yang luar biasa dalam permainan dan aura kepemimpinannya di lapangan menjadi faktor kunci dalam kesuksesan tim-tim tersebut.
Pujian Tuchel kepada Xabi Alonso tidak hanya sebatas pada kemampuannya sebagai pemain, tetapi juga sebagai pelatih yang luar biasa. Tuchel mengakui bahwa Alonso memiliki pengetahuan taktis yang mendalam tentang sepak bola, yang kini dia terapkan sebagai pelatih. Keberhasilan Leverkusen di awal musim ini adalah bukti nyata dari kualitas pelatihan yang dia berikan.
