Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll sangat yakin timnya akan mampu mengalahkan Persib Bandung saat kedua tim bertemu di Pekan 11 Liga 1 2022 – 2023. Dole yakin, karena dia merasa para pemain yang dijuluki “Macan Comajoran” itu memahami taktik yang digunakannya. Persija Jakarta akan bertandang ke markas Persib, Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dalam laga ulangan Liga 1 2022 – 2023. El Clasico edisi Indonesia akan digelar pada Minggu, 2 Oktober 2022 pukul 16:00 WIB.
Sebelum pertandingan, Persija Jakarta terus melakukan persiapan di tempat latihan, Taman Nirwana, Bojongsari, Depok. Para pemain Persija Jakarta memanfaatkan jeda internasional dengan latihan intensif. Latihan berintensitas tinggi selama jeda internasional membuahkan hasil. Dole mengatakan timnya semakin sadar akan taktik yang akan diterapkan pada pertandingan nanti.
Persiapan dua minggu Mereka maksimalkan. Setelah bermain Madura United, Mereka libur tiga hari. Setelah itu, semua latihan sejauh ini berjalan dengan baik. Semuanya baik – baik saja, para pemain Mereka semakin menyadari apa yang Dia inginkan. Berbeda dengan Persib yang belum diperkuat beberapa pemain penting, Persikha akan bermain dengan sekuat tenaga.
Menurut Doll, hanya Firza Andika yang mengalami gangguan kesehatan ringan. Berbeda dengan Persib yang belum diperkuat beberapa pemain penting, Persikha akan bermain dengan sekuat tenaga. Menurut Doll, hanya Firza Andika yang mengalami gangguan kesehatan ringan.
Persib Bandung vs Persija Jakarta: Polres Kemayoran Jaga Harimau Kemayoran Hingga Tiba di Stadion GBLA
Persib Bandung akan menghadapi Persija Jakarta pada lanjutan Liga 1 2022 – 2023. Polisi akan memantau ketat Macan Kemayoran jelang laga besar tersebut hingga tiba di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Minggu 2 Oktober 2022 pukul 16.00 WIB. Menurut Kepala Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, pengawalan Harimau Komayoran itu untuk keselamatan para pemain.
Namun, Kombes Pol Ibrahim tidak menjelaskan teknis pengawalan yang terlibat. Standar pengawalan dan pengamanan sudah ditetapkan untuk pemain dan ofisial. Pemberlakuannya sama seperti standar lainnya. Tak hanya Persija Jakarta, Persib juga bisa dikawal. Selain itu, Kombes Pol Ibrahim juga memastikan pengamanan maksimal akan diberikan kepada suporter Persib yang hadir di Stadion GBLA.
Model keamanan empat cincin akan dibuat untuk memastikan hanya Bobotoh yang hadir di Stadion GBLA, katanya. Bahkan dengan modus tersebut, Kombes Pol Ibrahim memastikan petugas di lapangan akan lebih selektif dalam hal isolasi untuk mencegah suporter Persija Jakarta datang ke Stadion GBLA. Ya, jadi Mereka menggunakan model empat ring serta ring di luar stadion.
Persib Bandung vs Persija Jakarta: Thomas Doll minta Polres Kemayoran Jaga Macan Kemayoran Hingga Tiba di Stadion GBLA
Itu Mereka lakukan dengan sistem dan opsi yang lebih ketat, selain opsi Persija Jakarta (suporter) yang tidak boleh masuk ke dalam. Kombes Pol Ibrahim mengatakan pada pelaksanaan selanjutnya, ring keempat akan dimulai di beberapa titik di jalan raya menuju stadion. Di ring ini, penonton yang tidak memiliki tiket akan diminta untuk berbalik dan meninggalkan arena.
Sedangkan untuk ring kedua dan ketiga berada di area pintu masuk area stadion, termasuk area di luar stadion GBLA. Sedangkan pada dering pertama, petugas akan menggunakan barcode scanning untuk mengecek tiket. Kombes Pol Ibrahim menegaskan jika suporter Persija Jakarta nekat datang ke Stadion GBLA, pihaknya akan membubarkan mereka dengan menuntut putar balik.
Sebab, demi keamanan, The Jakmania memang dilarang tampil di GBLA Stadium. Jadi kalau ditunjukkan itu penonton Persija Jakarta, otomatis balik lagi. Misalnya dia bawa barang milik Persija Jakarta. Panitia sudah memverifikasi. Jadi, pada saat verifikasi, suporter Persija Jakarta sudah diseleksi dan enggak bisa beli tiket.
Persib Bandung vs Persija Jakarta PM, PSIS Semarang Kontra Bhayangkara FC Terkena?
BRI Liga 1 Pekan 11 resmi berganti dua laga, Persib Bandung vs Persija Jakarta dan PSIS Semarang vs Bhayangkara FC. Padahal, Persib Bandung vs Persija Jakarta digelar pada malam hari dan harus dimulai pada sore hari. Hal itu dilakukan demi keamanan, kata Kombes Pol, Kabag Humas Polda Jabar. Ibrahim Tompo.
Hal ini agar pertimbangan keamanan dan pelaksanaan dapat dilakukan dengan aman dan damai, sehingga tidak terjadi masalah keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). (*)
