Kutukan Grup Neraka Benar Terjadi! 3 Tim Raksasa Angkat Koper dari Euro 2020 – Grup F Piala Eropa 2020 disebut sebagai grup neraka karena berisikan tim raksasa yakni Portugal, Prancis, Jerman dan Hungaria.
Di babak penyisihan grup, para penonton memiliki antusias sangat tinggi karena bobot pertandingannya setara dengan pertandingan di babak final. Banyak kutukan grup neraka yang saat ini sudah terjadi, yakni tim dari grup tersebut angkat koper di babak 16 besar.
Komposisi grup neraka yang terdiri dari Portugal sebagai juara bertahan, Prancis juara Piala Dunia 2018, Jerman Kampiun Piala Dunia 2014 dan Hungaria sebagai tuan rumah Euro 2020. Pada babak grup Prancis berhasil keluar sebagai juara dengan total koleksi 5 poin.
Jerman dan Portugal yang posisinya berada di bawah Prancis masing-masing mendapatkan 4 poin. Hungaria harus tersingkir di babak grup dan tak masuk ke 16 besar.
Portugal yang lolos ke babak 16 besar harus berhadapan dengan tim yang hebat yakni Belgia. Belgia sendiri masuk ke babak 16 besar dengan menggandeng gelar Juara Grup B. Cristiano Ronaldo yang ikut membela Portugal harus rela mendapatkan skor akhir yakni 1-0, kalah lawan Belgia.
Gol yang didapatkan dari Thorgan Hazard di menit ke 42 menjadi penentu kemenangan tim asuhan Roberto Martinez. Kekalahan Portugal melawan Belgia, disusul dengan kekalahan Prancis atas Swiss, dan dini hari tadi Jerman harus kalah dari Inggris.
Kini 3 tim raksasa dari grup neraka sudah angkat koper dari Euro 2020. Banyak yang mengatakan bahwa kutukan grup neraka untuk tim di Grup F akan gagal kini sudah menjadi kenyataan.
Kylian Mbappe menjadi satu-satunya penendang yang gagal membobol gawang Swiss di adu penalti. Pemain yang selama ini menjadi andalan Prancis ini akhirnya harus menerima bahwa dirinya sebagai penyebab kegagalan kemenangan Timnas Prancis di babak 16 besar.
Mbappe sendiri sudah memberikan permintaan maaf resmi mengenai tendangan penaltinya yang gagal membobol gawang Swiss. Tentu saja ia sangat menyesal dan tak menyalahkan siapapun dalam hal ini. Tak sedikit warganet yang menghujat bahwa Mbappe adalah biang keladi kekalahan Prancis.
Jerman, satu-satunya tim yang akan menyelamatkan kutukan grup neraka yakni Grup F nyatanya juga gugur setelah melawan Inggris. Inggris yang bermain di kandang sendiri, akhirnya mampu mempersembahkan kemenangan pada pendukungnya di Stadion Wembley.
Kini, 3 tim raksasa yang berasal dari grup neraka harus menerima kutukan tersebut dan angkat kaki dari Euro 2020. Babak perempat final akan berlanjut dengan lebih mudah bagi beberapa tim karena 3 tim besar sudah tersingkir sebelum masuk ke babak ini.
Kutukan Grup Neraka Akan Muncul Sebagai Pemenang Kini Sirna
Sebelum kejadian ini, beberapa pendapat mengenai grup neraka yakni Grup F sudah banyak simpang siur. Tak hanya kutukan grup neraka yang berupa hal buruk, namun juga kutukan baik mengenai calon juara yang akan keluar dari grup ini.
Namun, pada kenyataannya kutukan grup neraka yang baik mengenai calon juara sudah tidak mungkin terjadi. 3 tim yang berhasil masuk ke babak 16 besar, harus menghentikan langkahnya karena terkalahkan oleh lawan. Bahkan, banyak kejutan yang tak disangka saat pertandingan di babak 16 besar dilangsungkan.
Meskipun kekalahan yang dialami oleh Portugal, Jerman dan Prancis mengharuskan tim tersebut angkat koper ada satu kenyataan bahwa untuk mengalahkan 3 tim ini bukan perkara yang mudah. Salah satunya diakui oleh Lineker. Ini bukti bahwa kutukan grup neraka tidak semudah itu dipatahkan.
Ia sudah mengakui bahwa kesulitan melawan Timnas Jerman sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Ini terjadi sejak Piala Dunia 1990, dimana Lineker harus ikut berlaga melawan Jerman dan berakhir kekalahan di adu penalti.
Menariknya, adu penalti bukan terjadi pada Inggris vs Jerman melainkan terjadi saat Prancis bertanding di 16 besar. Saat itu, Prancis yang mengandalkan Mbappe nyatanya ia malah gagal membobol gawang lawan sehingga Prancis kalah melawan Swiss.
Kutukan grup neraka kini sudah terjadi pada Grup F. ini akan menjadi sejarah yang mencatat bahwa tim raksasa, harus terkalahkan di babak 16 besar dengan cerita unik di masing-masing tim. Euro 2020 terus berlanjut ke babak perempat final yang pastinya akan lebih seru untuk disaksikan.
