Jelang pertandingan Juve vs Inter, Conte Tolak Jumpa Pers – Antonio Conte tidak setuju menggelar pers menjelang pasukannya melawan Juventus. Ia tidak mau menjawab pertanyaan-pertanyaan yang tidak berkaitan dengan pertandingan.
Markas Juventus di Allianz Stadium bakal kedatangan Inter Milan, Sabtu (15/5/2021) malam WIB, pada lanjutan Liga Italia. Inter kini datang sebagai juara scudetto usai menyegel gelar dua pekan lalu.
Juventus sendiri menyandang gelar sebagai juara bertahan sembilan musim terakhir, yang posisinya kini tergeser. Bianconeri juga harus bergerilya lebih keras lagi karena mereka harus mengantongi tiga poin agar bisa menembus Liga Champions.
Jelang pertandingan Juve vs Inter, Antonio Conte menolak untuk menggelar konferensi pers seperti sebelum-sebelumnya. Pelatih Juventus itu lebih memilih untuk berbicara dengan media klub, Inter TV.
Conte dipastikan akan dicecar dengan sejumlah pertanyaan terkait isu di luar lapangan. Mulai dari masalah keuangan yang dihadapi Inter Milan dan perusahaan induk, Suning Group, hingga kariernya saat di Juventus.
Conte bisa dibilang sosok yang penting bagi La Vecchia Signora. Ia berseragam Si Nyonya Tua selama 13 tahun, lalu beralih menjadi pelatih yang berhasil membuat mereka terlepas dari skandal Calciopoli.
Saat bersama Conte, Bianconeri sukses meraih titel pertama setelah kasus tersebut tuntas, yaitu pada musim 2011/2012. Conte juga mempersembahkan tiga Scudetto beruntun saat ia menjabat sebagai pelatih.
Conte sudah berniat untuk tidak menggelar acara jumpa pers sejak Inter Milan menyegel gelar juara Italia. Il Corriere dello Sport melaporkan bahwa ia baru akan melakukannya jika sudah berbicara dengan Presiden Inter Steven Zhang.
Jelang pertandingan Juve vs Inter, Nerazzurri tentu saja akan tetap fokus berlaga di lapangan. Mereka harus tetap menjaga profesionalitas bermain, apalagi lawannya adalah jawara sembilan musim terakhir secara beruntun.
Inter bakal semakin berjaya jika bisa menumbangkan Si Nyonya Tua. Itu juga sekaligus jadi bukti bahwa musim ini Inter bermain lebih baik dan layak untuk menyegel gelar juara.
“Juventus menjadi juara bertahan selama sembilan musim beruntun, jadi kami harus tetap bermain serius meski sudah mengantongi scudetto,” ungkap penyerang Inter Milan Lautaro Martinez.
“Mereka adalah juara bertahan dan kami masih belum merasakannya sejak 2011. Kami harus tersingkir di babak final tahun lalu, jadi musim ini kami ingin merasakan mengangkat trofi.”
“Jelang pertandingan Juve vs Inter, kami sudah mengantongi scudetto ke-19,” imbuhnya kepada Sky Sport Italia dikutip Football Italia.
Jelang pertandingan Juve vs Inter, Andrea Pirlo Katakan Timnya Tidak Segarang Nerazzurri
Andrea Pirlo menilai bahwa pasukannya tidak lebih galak dari Inter Milan. Pirlo juga turut memberikan selamat kepada pasukan Antonio Conte atas gelar Liga Italia ke-19.
Inter sukses menghentikan laju kemenangan Si Nyonya Tua di Liga Italia selama sembilan musim berturut-turut. Di bawah asuhan Antonio Conte, yang merupakan sosok pembangun fondasi kejayaan Si Nyonya Tua pasca calciopoli, Nerazzurri sukses menyegel gelar scudetto.
Di tengah kejayaan Inter Milan, Juventus malah tersendat-sendat. Bianconeri hanya berpeluang kecil tembus ke Liga Champions musim depan karena pasukan Pirlo masih ada di posisi kelima.
Atalanta, AC Milan, dan Napoli adalah saingan kuat Si Nyonya Tua untuk merebut posisi empat besar. Meski sudah mencatatkan kemenangan di dua laga sisa, Juventus masih was-was dengan tiga pesaingnya tersebut. Jelang pertandingan Juve vs Inter, Bianconeri harus tampil maksimal.
Juventus akan berhadapan dengan tim kuat Inter Milan di Allianz Stadium, Sabtu (15/5/2021) malam WIB. Klub asal kota Milan itu dinilai masih bugar untuk bertanding meski sudah mengantongi gelar scudetto beberapa pekan yang lalu.
“Menurut saya, permainan Inter lebih oke, konsisten, dan lebih garang. Mungkin saya merasa sedikit menyesal, tapi penyesalan adalah bagian dari ambisi,” kata Pirlo selaku pelatih Juventus seperti dikutip dari Football Italia.
“Untungnya, kami lebih termotivasi jelang pertandingan Juve vs Inter untuk bermain lebih baik. Kami juga masih punya peluang untuk bisa menembus Liga Champions. Meski sudah mengantongi gelar juara, Inter dipastikan akan bermain garang di laga nanti.”
“Saya mengucapkan selamat pada inter Milan yang sudah meraih scudetto musim ini. Kami tentu saja akan bermain lebih maksimal di laga nanti,” Pirlo menegaskan.
