Persebaya Surabaya berhasil mengalahkan dengan telak Persib Bandung pada pekan ke-16 laga lanjutan BRI Liga 1. Tak tanggung lagi hasil Persib vs Persebaya adalah 0-3 kemenangan di pihak Persebaya.
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Rabu 8 Desember 2021 malam kemarin seakan jadi mimpi buruk bagi Persib.
Persebaya seakan tidak memberikan peluang kepada klub yang berjulukan Bajul Ijo ini. Persebaya sukses dengan kemenangan telak dan gawangnya tidak mampu dibobol lawan.
Persebaya Surabaya menang telak dengan skor 3-0 atas Persib Bandung hingga posisinya langsung melesat ke posisi 3. Persib mendadak menjauh dari puncak klasemen dengan sangat menyedihkan.
Persebaya terus menuliskan catatan positifnya secara perlahan. Bahkan sampai sejauh ini tercatat sebagai klub yang tak terkalahkan selama 10 pekan.
Menanggapi kemenangan, Pelatih Persebaya Surabaya yaitu Aji Santoso membuka suara soal strategi yang dijalankannya. Banyak yang penasaran bagaimana mengalahkan Persib Bandung.
Pelatih dengan usia 52 tahun itu menyatakan jika dalam pertandingan malam kemarin, ia menerapkan suatu pressure yang tinggi dalam lini pertahanan Persib Bandung.
Terbukti, strategi yang digunakan membuat para pemain Persib Bandung tidak banyak mendapat peluang memegang bola.
Bahkan pada babak kedua dengan penampilannya yang lebih menekan. Skuad Bajul Ijo sukses menghujani Persib Bandung lewat tiga gol dengan skema serangan balik yang sangat cepat.
“Karena Persib Bandung yang memegang bola dulu, kami pressure di atas dan itu kami lakukan,” ucap Aji Santoso.
Pada babak kedua, terlihat jika hasil Persib vs Persebaya akan dimenangkan oleh Persebaya dari para pemain Persebaya yang makin agresif untuk melakukan tekanan pada pertandingan.
“Babak kedua saya menginstruksikan kepada pemain untuk lebih agresuf dan lebih menekan. Alhamdulillah di babak kedua kami bisa mencetak 3 gol dan itu golnya memang sesuai latihan yang kami lakukan. Banyak kombinasi di sepertiga pertahanan lawan,” ucapnya.
Tiga gol yang dicetak oleh Persebaya dicetak oleh Taisei Marukawa, Bruno Moreira. Marukawa berhasil mencetak 2 gol.
Atas gol yang mereka hasilkan ini maka Persebaya berhasil menyingkirkan beberapa klub di atasnya. Berhasil meraih 30 poin, Persebaya Surabaya ada di posisi ketiga sekarang ini.
Pelatih Persib Bandung mengaku jika ada kesalahan di lini belakang yang menjadikan kebobolan banyak gol di gawang Persib.
“Ada kesalahan di lini belakang dan mereka bisa menghukumnya. Tapi setelah itu kami berusaha memberi lebih banyak tekanan. Tapi mereka selalu bisa melakukan serangan balik. Hasilnya mereka bisa memenangi laga dan mencetak tiga gol. Jadi ini sungguh hasil yang mengecewakan,” ungkapnya.
Dengan hasil Persib vs Persebaya yang membuat Persib kalah telak kini tagar #RobertAlbertsOut kembali muncul di media.
Tentu saja Bobotoh kecewa dengan 3 kekalahan yang dijalani oleh Persib ketika pertandingan penting berjalan di putaran ketiga.
Fakta Hasil Persib vs Persebaya
Ada satu fakta yang menarik lagi dalam pertandingan Persib dan Persebaya ini. Ardi Idrus harus mendapatkan akumulasi kartu kuning yang dikoleksinya.
Selain itu, kiper muda yaitu Teja Paku Alam juga tidak diturunkan karena cedera engkel yang masih belum pulih. Sedangkan untuk para pemain andalan Persib harus absen yaitu Mohammed Rashid, Victor Igbonefo dan Ezra Walian.
Setidaknya jika timnas Indonesia nanti menang, kekalahan Persib akan terobati. Ada kontribusi dari pemain mereka di timnas Indonesia.
Tapi kekalahan yang dilihat dari hasil Persib vs Persebaya ini sangat menggambarkan jika Persib melemah ketika ditinggal oleh pemain pilarnya.
Selain kalah, adanya fakta salah satu pemain Persib mendapatkan kartu kuning harusnya jadi sorotan.
Bagaimanapun juga Persib melawan Persebaya adalah pertandingan penting untuk kedua tim. Keduanya adalah tim kuat di BRI Liga 1, seharusnya jika tidak bisa imbang maka kekalahan satu diantaranya hanya kekalahan tipis.
Bobotoh yang kecewa dengan hasil Persib vs Persebaya langsung menyerang Robert Alberts.
Kedua kalinya Alberts mendapatkan tagar untuk out. Namun, manajemen Persib Bandung masih mempertimbangkannya. Mengingat pada putaran kedua Alberts mampu membawa Persib meraih kemenangan beruntun.
Meski hasil Persib vs Persebaya ini membuat Persib malu dan kecewa, tapi harapan untuk bangkit masih sangat besar. Harapan itu harus direalisasikan oleh Alberts dan anak asuhnya.
