Pemain dengan prestasi mentereng tentu menjadi incaran setiap klub. FC Utrecht merupakan salah satu klub yang tidak kalah terkenal dari Ajax Amsterdam ataupun PSV Eidhoven jika dilihat dari segi prestasinya. Baru saja FC Eltrecht mendatangkan Bagus Kahfi yang merupakan alumnus level dunia.
Jumat 5/2/2021, Bagus Kahfi resmi diumumkan menjadi pemain FC Utrecht. Penyerang muda 19 tahun itu mendapatkan kontrak selama 18 bulan. Justinus Lhaksana yang merupakan mantan pelatih futsal Indonesia mengatakan bahwa Pemain FC Utrecht merupakan pecetak pemain di skuad utama. Hampir seluruh jebolannya di inginkan klub-klub besar.
Rupanya ia sudah hafal betul bagaimana sepakterjang klub sepakbola di Belanda termasuk FC Utrecht. Sontak pernyataan yang dilontarkan oleh Justin tersebut membuat Bagus Kahfi optimis. Jika saja ia mampu bekerja keras dan benar-benar serius menekuni bidangnya maka ia berpeluang memiliki masa depan cerah di Belanda bersama klub itu.
Seperti diketahui jika FC Utrecht sering kali mencetak pemain dengan prestasi mentereng dan potensial. Anak didik jebolan klub tersebut terbukti berhasil sukses meniti karir sebagai pesepakbola kelas dunia.
Berikut ini nama-nama pemain bola jebolan FC Utrecht yang memiliki prestasi luar biasa bersama klub Eropa.
Pemain Dengan Prestasi Mentereng Jebolan FC Utrecht
Dirk Kuyt kini sudah dikenal sebagai pesepak bola kelas dunia. Namanya semakin populer ketika ia menjadi bagian dari klub Liverpool. Sebelumnya ia merupakan anggota dari FC Utrecht selama lima musim yakni 1998 hingga 2003.
Setelah puas berada di FC Utrecht ia hijrah ke Feyenoord terhitung dari tahun 2003 hingga 2006 sebelum memutuskan bergabung dengan Liverpool. Mengarungi laga bersama FC Utrecht, Dirk Kuyt berlaga di 174 kompetisi. Ia sukses membukukan 56 gol dan menyumbangkan satu trofi KNVB Cup musim 2002-2003.
Nama pemain dengan prestasi mentereng jebolan FC Utrecht nomor dua yakni Dries Metens. Tidak jauh berbeda dengan Dirk Kuyt yang jarang dikenal orang sebelum masuk ke klub besar. Pasca bergabung dengan PSV Eindhoven, Dries Mertens baru mulai terkenal.
Penyerang asal Belanda tersebut sebelumnya tergabung dengan FC Utrecht selama dua musim. Tahun 2009 hingga 2011 Mertens mengenakan jersey FC Utrecht. Setidaknya ia diturunkan berlaga bersama skuad utama sebanyak 86 pertandingan dan berhasil menyumbangkan 21 gol plus 34 assist.
Penampilannya yang memukau bersama klub Belanda tersebut, membuat Mertens di tebus oleh PSV dan bertahan hingga 2013. Kini ia tercatat menjadi pemain Napoli. Nama pemain dengan prestasi mentereng selanjutnya adalah Erik Pieters.
Ia mengawali karirnya sebagai pesepakbola bersama FC Utrecht tahun 2006 hingga 2008 selama dua musim. Setelah itu, Erik Pieters memutuskan untuk pindah ke Stoke City hingga 2019. Rupanya ia tidak bertahan lama dan akhirnya kembali hijrah ke Burnley hingga saat ini.
Permainannya sangat impresif hingga dirinya disebut sebagai bek yang tangguh. Ketika ia masih berseragam FC Utrecht, Pieters berlaga di 58 pertandingan dan berhasil menjadi idola baru di Dom City. Hingga saat ini Pieters masih dimainkan oleh Burnley, kemampuannya belum luntur terbukti ia masih tergabung dengan skuad utama.
Pemain dengan prestasi mentereng yang dicetak oleh FC Utrecht ada juga Sebastian Haller. Ia datang ke Belanda tahun 2015. Saat itu Sebastian Haller masih menyandang sebagai pemain pinjaman dari klub Auxerre.
Lantas ia tampil bersama FC Utrecht dan tampil di 17 pertandingan serta sukses membukukan 11 gol. Performanya di lapangan sangat memukau, sehingga tak heran jika sang menejer mengangkatnya menjadi pemain tetap. Tahun 2017 Sebastian Haller ingin mencari pengalaman baru, ia memutuskan keluar dai FC Utrecht dan bergabung dnegan Eintracht Frankfurt.
Dua musim bersama FC Utrecht, Haller berhasil mencatatkan 33 gol dari 77 laga. Tahun 2019, Haller kembali pindah ke West Ham United. Kini ia tergabung dengan Ajax Amsterdam setelah didatangkan lewat bursa transfer musim dingin tahun lalu.
Nama Erik ten Hag menjadi salah satu pemain dengan prestasi mentereng asal FC Utrecht. Bersama Ajax Amsterdam ia berhasil gemilang. Keterampilannya itu ia dapatkan saat bergabung dengan FC Utrecht selama dua tahun. Tahun 2017 ia dibajak Ajax dan sukses menorehkan tiga gelar tim ibu kota Belanda tersebut.
