Friday, March 29, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga InggrisChelsea Dipaksa Menyerah Di Kandang Leicester City

Chelsea Dipaksa Menyerah Di Kandang Leicester City

Chelsea Dipaksa Menyerah Di Kandang Leicester City – Skuad Frank Lampard harus pulang tanpa poin setelah melakoni laga tandang ke markas Leicester City. Chelsea menghadapi Leicester City yang menjadi tuan rumah di King Power Stadium.

Laga yang digelar pada Rabu 20 Januari 2021 ini merupakan laga lanjutan pekan ke 19 Liga Inggris. Di mana Chelsea dipaksa menyerah di kandang Leicester City dengan skor 0-2. Gol Leicester City ini berhasil dicetak oleh Wilfred Ndidi dan James Maddison di babak pertama.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Skuad Frank Lampard harus mau berada di posisi ke 8 dengan mengantongi 29 poin setelah Chelsea dipaksa menyerah di kandang Leicester City. Sedangkan tim tuan rumah, Leicester City yang memiliki 38 poin, berhasil menggusur Manchester United yang sebelumnya ada di posisi pertama.

Chelsea Dipaksa Menyerah Di Kandang Leicester City, Manchester United Tergusur

Chelsea dikejutkan dengan serangan cepat yang berujung gol oleh skuad Leicester City di menit ke 6. Tembakan first time Ndidi tidak mampu diantisipasi oleh Edouard Mendy yang hanya tercengang melihat bola masuk ke gawangnya.

Leicester City yang sudah unggul, masih terus menekan tim tamu. Di menit ke 16, James Maddison juga mendapatkan kesempatan mencetak gol. namun sayangnya tembakannya tersebut masih membentur mistar gawang.

Di menit ke 38, Chelsea berpeluang mendapatkan hadiah penalti setelah Johny Evans menjatuhkan Christian Pulisic di dekat kotak penalti. Setelah wasit selesai meninjau VAR, ternyata Chelsea hanya mendapatkan tendangan bebas karena pelanggaran terjadi di luar kotak penalti.

Tak lama kemudian, Leicester City berhasil menambah keunggulan. James Maddison berhasil mencetak gol setelah mendapatkan umpan dari Marc Albrighton di menit ke 41. Akhirnya skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan Leicester City.

Skor tetap bertahan 2-0 hingga babak pertama berakhir. Setelah kembali dari istirahat, Leicester City masih tampak membuat barisan pemain belakang Chelsea tetap sibuk.

Leicester City berhasil mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol ketiganya. Sayangnya sundulan James Justin juga masih melebar ke sisi gawang. Sehingga kesempatan ini terbuang percuma tanpa menghasilkan gol tambahan.

Chelsea juga tidak ingin terus diserang, mencoba bangkit dan meningkatkan intensitas serangan mereka. Chelsea berhasil menciptakan kemelut di mulut gawang Kasper Schmeichel. Namun Leicester City masih mendapatkan keberuntungan.

Di menit ke 86, Timo Werner yang baru masuk di tengah babak kedua, berhasil mendapatkan peluang dan mencetak gol. Sayangnya wasit menganulir gol tersebut karena hakim garis mengangkat bendera tanda offside.

Wasit akhirnya mengakhiri pertandingan dengan hasil akhir Chelsea dipaksa menyerah di kandang Leicester City dengan skor 2-0.

Pelatih Leicester City, Brendan Rodgers, tampak sangat senang setelah timnya berhasil mengalahkan Chelsea dan sukses naik ke peringkat pertama klasemen sementara Liga Inggris. Ia juga mengakui bahwa timnya bermain dengan sangat bagus di laga ini.

“Penampilan yang sangat bagus. Chelsea sendiri adalah tim yang memiliki kualitas individu yang sangat baik. Tapi kami bermain dengan sangat baik sebagai tim. Di babak pertama, kami memiliki ancaman serangan yang sangat luar biasa,” ujar Brendan Rodgers dilansir dari Skysport.

“15 menit sebelum akhir babak pertama, gaya bermain kami bisa saja membuat mereka bisa menembus pertahanan kami. Akhirnya di babak kedua, kami mengubah cara bertahan dan berhasil menggagalkan peluang mereka,” sambung Brendan Rodgers.

Brendan Rodgers sangat puas dengan koneksi antar pemain Leicester City. Hal itu pula yang berhasil membuat Leicester City sukses mengalahkan beberapa tim besar Liga Inggris di musim ini.

“Saya puas dengan adanya hubungan antara latihan sampai pertandingan. Para pemain Leicester City juga sudah berhasil memenangkan banyak pertandingan melawan tim besar di musim ini,” jelas Brendan Rodgers.

“Kita juga bisa melihat bagaimana kedewasaan dan penampilan para pemain Leicester City di atas lapangan. Jelas itu suatu hal yang menyenangkan dan membanggakan,” tutup Brendan Rodgers.

James Maddison menjadi pemain yang memiliki pengaruh dan dampak paling terasa di skuad Leicester City. Ia berhasil mencetak satu gol dimana akhirnya Chelsea dipaksa menyerah di kandang Leicester City. Ia juga ikut andil dalam proses terciptanya gol dari Ndidi.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments