Bek muda Barca Sudah Tak Sabar menghadapi Manchester United di Liga Europa. Seperti diketahui, Barcelona harus tersingkir dari Liga Champions pada paruh kedua musim 2022/23. Sisi Xavi finis ketiga di babak penyisihan grup Liga Champions dan harus bermain di UEFA Europa League 2.
Berdasarkan hasil undian UEFA, Barcelona akan segera menghadapi lawan tangguh di babak playoff selanjutnya. Mereka akan menghadapi Manchester United. Manchester United sendiri merupakan salah satu penantang kuat Liga Europa musim 2022/23. Lantas bagaimana tanggapan Barcelona? Soal Gerard Romero, Eric Garcia mengaku tak sabar menghadapi Manchester United.
Dia mengatakan United adalah tim yang kuat. Maka Barcelona harus menunjukkan performa terbaiknya untuk memenangkan pertandingan ini. Dia pikir menghadapi Manchester United akan menjadi pertandingan yang sangat bagus bagi mereka. Garcia pun mengingatkan anak asuhnya untuk tidak meremehkan Manchester United yang performanya selama ini tidak konsisten.
Barca Sudah Tak Sabar Hadapi MU di Liga Europa
Menurutnya Setan Merah memiliki materi tim yang bagus. Sehingga mereka bisa mempersulit Barcelona di pertandingan ini. United adalah tim yang sedang membangun kembali. Mereka memiliki banyak pemain menarik sehingga mereka harus ekstra waspada. Babak playoff Liga Europa akan mengadopsi sistem pertandingan kandang dan tandang.
Pertandingan pertama akan dimainkan di Camp Nou, markas Barcelona. Seminggu kemudian, laga akan dimainkan di Old Trafford, markas Manchester United.
Barca Sudah Tak Sabar Berita Hoax, Pastikan Barcelona Tidak Akan Menjual Frenkie De Jong!
Barcelona menegaskan tidak akan melepas Frenkie de Jong di jendela transfer musim dingin. Di saat yang sama, hal itu juga memupus harapan banyak tim yang mengincar pemain ini. Faktanya adalah De Jong bertahan, dia adalah pemain yang sangat dicintai dan orang – orang berharap banyak darinya karena dia sangat berbakat.
Dia punya peran besar dalam tim. Ya, pemain bagus selalu menjadi incaran tim lain karena itu pasarnya. Tapi yang pasti, dia ada di sini untuk bertahan. Frenkie de Jong telah bermain untuk Barcelona sejak 2019. Pemain berusia 25 tahun itu terikat kontrak hingga 2026. De Jong selalu menjadi pilihan utama pelatih Harvey.
Jadi Jordi Cruyff menutup pintu, dan desas – desus De Jong ingin pindah menghilang. Selanjutnya, Bayern Munich dan Chelsea juga dikabarkan tertarik padanya. Kita tidak akan membicarakannya lagi. Manchester United sejauh ini menyatakan minat pada De Jong. MU masih membutuhkan kekuatan ekstra di lini tengah.
Diklaim bahwa hubungan De Jong dengan Erik ten Haag bisa membuat kepindahan itu berhasil. Lini tengah MU memang kedatangan Casemiro. Namun untuk berjuang dalam persaingan yang ketat, kedalaman barisan menjadi masalah. Dalam dua musim terakhir, Manchester United dikabarkan ingin mendatangkan Frenkie de Jong dari Barcelona.
Barcelona yang juga sedang krisis diyakini akan menjual beberapa pemain untuk menyeimbangkan neraca keuangannya. Namun setelah mengatakan hal tersebut, MU sepertinya akan gigit jari lagi.
Barcelona: Ada Kelebihan dan Kekurangan La Masia!
Barcelona memang memiliki akademi La Masia yang menghasilkan pesepakbola terhebat dunia. Sebut saja Cesc Fabregas, Gerard Pique hingga Lionel Messi. Meski memiliki akademi yang menghasilkan pemain – pemain hebat, Barcelona sebenarnya tampil buruk di bursa transfer, terutama dalam beberapa tahun terakhir. Itu juga menempatkan Barcelona dalam kesulitan keuangan.
Buruknya performa Barcelona di bursa transfer menunjukkan jumlah pemain yang dibeli justru tidak dimanfaatkan oleh klub. Bahkan ada beberapa pemain berharga mahal yang hanya bertahan selama satu musim kemudian menjualnya dengan harga murah. Pada bagian kedua, mari kita bahas lima rekrutan Barcelona yang berasal dari luar Eropa namun hanya menghabiskan satu musim di Camp Nou. Lihat daftarnya sekarang.
Juan Roman Riquelme
Fans Barcelona menyambut legenda Argentina Riquelme dari Boca Juniors pada 2002 seharga £10 juta. Riquelme adalah salah satu playmaker paling berbakat di generasinya. Namun, sang pemain hanya bertahan setahun di Barca karena tak mampu menandingi Ronaldinho. Riquelme akhirnya bergabung dengan Villarreal dan menjadi legenda di sana.
Paulinho
Banyak yang mempertanyakan keputusan Barca membayar klub China Guangzhou Evergrande £36 juta untuk Paulinho pada 2017, meski gaya permainannya tidak sesuai dengan gaya Barcelona. Meski ia mencetak sembilan gol di La Liga saat Barcelona meraih gelar Liga Spanyol di bawah asuhan Ernesto Valverde. Paulinho tidak benar – benar menyakiti klub sebagai juara Barcelona kemudian meminjamkannya kembali ke Guangzhou Evergrande sampai dia dipermanenkan dengan nilai yang sama. (*)
