Piala Dunia 2022 telah usai, namun kisruh antara Benzema dan Timnas Prancis belum juga usai. Kali ini agen Benzema, Karim Zagiri, yang mengkritik The Blues karena membawa pulang penyerang Real Madrid tersebut. Benzema absen di Piala Dunia 2022 meski menjadi bagian dari skuad Prancis. Dia cedera selama pemusatan latihan jelang pertandingan dan akhirnya tidak bermain, meski pelatih Didier Deschamps gagal menemukan penggantinya.
Ada spekulasi bahwa Benzema akan dipanggil ke Qatar untuk final melawan Argentina, setelah kembali berlatih bersama klubnya. Namun pada akhirnya dia tidak bermain hingga akhir pertandingan. Lebih dari sepekan sejak kekalahan adu penalti Mbappe di final, Zagiri mengeluarkan kecaman terhadap timnas Prancis. Menurutnya, Benzema harus bisa dimainkan mulai babak 16 besar karena cederanya tidak serius.
Dia berkonsultasi dengan tiga ahli yang mendiagnosa bahwa Benzema bisa fit untuk 16 pertandingan terakhir, setidaknya di bangku cadangan. Mengapa Anda mencoretnya lebih awal?. Dalam cuitannya, ia juga membagikan video scan cedera Benzema di sebuah rumah sakit di Qatar. Dzajiri mengatakan pada Minggu (25/2) kliennya pulih dengan cepat sehingga tidak perlu dipulangkan.
Agen Benzema Kritik Timnas Prancis: Terus Berbohong
Seminggu setelah dia absen (dari timnas), Benzema sudah kembali berlari. Setelah empat hari latihan, dia bermain selama 30 menit dalam uji coba bersama Real Madrid. Teruslah berbohong dan kebenaran akan terungkap. Didier Deschamps yakin cedera Benzema serius dan dia tidak ingin pemain Aljazair itu absen tiga minggu di Qatar, menurut sumber yang dekat dengan ESPN.
Benzema, sementara itu, memiliki pendapat berbeda. Jika Deschamps benar – benar menghargainya, dia harus tetap berada di skuad sistem gugur. Didier Deschamps menekankan menjelang final bahwa dia tidak membutuhkan Benzema di final meski sudah sembuh. Dengan absennya Benzema, Prancis finis sebagai runner – up dengan 16 gol, setengahnya berasal dari Mbappe.
Giroud yang menggantikan posisi yang ditinggal Benzema juga tampil apik dengan mencetak 4 gol. Sehari setelah final, di hari ulang tahunnya yang ke – 35, Benzema memutuskan pensiun dari timnas. Baru – baru ini, dia berhenti memperhatikan sebagian besar rekannya di tim Prancis. Hanya beberapa nama yang masih digunakan, seperti Aurelien Tchouameni, Eduardo Camavinga, Marcus Thuram, Presnel Kimpembe, Raphael Varane, dan Mbappe.
Benzema dan Deschamps Memanas di Timnas Prancis
Hubungan Karim Benzema dengan bos The Blues Didier Deschamps dikabarkan memanas usai mengumumkan pensiun dari timnas Prancis. Kabar tersebut tentu membuat sedih beberapa penggemar. Pasalnya, Benzema yang baru saja meraih Golden Globe 2022 pada Oktober tahun lalu juga gagal membela timnas Prancis akibat masalah disiplin di Piala Dunia 2018 empat tahun lalu.
Benzema secara terbuka mengumumkan pengunduran dirinya dari tim nasional Prancis hanya beberapa hari setelah tiba di Qatar. Sang pemain mengalami cedera paha saat sesi latihan dan memutuskan untuk menyerahkan tempatnya kepada pemain lain. Namun, Deschamps memutuskan untuk mengosongkan tempat Benzema, membuat harapan para penggemar tetap tinggi untuk kembalinya Benzema setelah kondisinya membaik.
Bahkan sebelum final, banyak yang berharap Benzema akan memperkuat The Blues dalam pertandingan papan atas melawan Argentina. Pada akhirnya, Benzema tidak kembali ke formasi Deschamps. Ia bahkan menolak tawaran presiden Prancis untuk menonton final bersama legenda Prancis itu.
Usai memutuskan pensiun, suasana antara Benzema dan Deschamps justru memanas. Agen Benzema, Karim Jaziri, baru – baru ini mengungkapkan bahwa meski kondisi Benzema tidak serius, Deschamps tampaknya terlalu terburu – buru memulangkannya. Dia berkonsultasi dengan tiga spesialis dan mereka mengonfirmasi bahwa Karim Benzema fit setelah perempat final, atau setidaknya tersedia sebagai pemain pengganti!
Mengapa Anda (Deschamps) memulangkannya begitu cepat??” tulis Djaziri di akun media sosialnya, menurut manajemen Madrid. Benzema sendiri saat ini memilih fokus ke Real Madrid. Setelah kembali dari Qatar, pemain berusia 34 tahun itu dapat berlatih bersama rekan – rekan setimnya secara berkelompok, dan bahkan dilaporkan bahwa ia berpartisipasi dalam pertandingan persahabatan Real Madrid yang dimainkan secara tertutup. (*)
