Musim panas 2021, Thomas Tuchel selaku manajer Chelsea berhasil datangkan Romelu Lukaku dari Inter Milan. Rupanya pendaratan Lukaku ke Stamford Bridge membuat para fanst Inter Milan yang menamai dirinya Interisti merasa sangat kecewa.
Hal itu lantara Lukaku selama ini menjadi pilar utama Inter Milan bahkan dijadikan sebagai mesin pencetak gol. Pindahnya Lukaku ke Chelsea pastilah membuat klub seakan kehilangan separuh nyawa. Akibat situasi ini Thomas Tuchel merasa tidak enak hati.
Ia pun menyampaikan permintaan maafnya kepada Interisti. Seperti diketahui bahwa bomber asal Belgia itu baru saja menjalani masa baktinya bersama klub yang berjuluk Nerrazurri selama dua musim saja sejak 2019 lalu.
Padahal ketika Romelu Lukaku dari Inter Milan pertama kali hadir berjanji akan membela klub dalam jangka panjang. Janji itu ternyata tidak bisa ditepatinya sebab ia memutuskan untuk kembali ke klub yang pernah ia bela beberapa tahun silam, Chelsea.
Selama dua musim bersama Inter Milan, Romelu Lukaku sukses membukukan 64 gol dari 95 penampilan. 24 gol diantaranya tercipta di ajang Liga Italia musim lalu yang sekaligus membawa Nerrazurri meraih Scudetto untuk pertama kalinya dalam jangka waktu 11 tahun.
Bursa transfer musim panas 2021, pihak Inter Milan memutuskan untuk melego pemain Belgia itu kepada The Blues. Ia dihargai dengan nominal fantastis mencapai 115 juta euro. Proses kembalinya Lukaku ke Chelsea bahkan memecahkan rekor sebagai pemain termahal.
Meski begitu harga tersebut dinilai setara dengan kemampuan Romelu Lukaku dari Inter Milan. Selama ini Thomas Tuchel sendiri sangat paham apabila keberadaan Lukaku di Inter Milan memiliki pengaruh besar bagi tim terutama dalam merengkuh gelar juara.
Namun demikian, sang juru taktik tidak bisa memungkiri jika The Blues juga kekurangan pemain berkelas. Oleh sebab itulah Thomas Tuche memutuskan untuk mendatangkan Romelu Lukaku. Pemain itu dinilai sangat pantas mengisi ruang kosong Chelsea.
Tenaganya mampu menyumbang kekuatan Chelsea lebih besar lagi. Dalam sebuah sesi wawancara, Thomas Tuchel mengungkapkan permintaan maafnya yang ditujukan untuk Interisti.
“Saya minta maaf kepada fans Inter tapi seperti yang lainnya kami mencoba untuk meningkat,” ungkap Thomas Tuchel saat angkat bicara di II Festival dello Sport in Trento, Italia.
“Kami menunjuk sebuah trofi tertentu, seorang striker yang sangat mengandalkan fisik, sebuah rujukan, seorang pemain dan kepribadian yang bisa melepaskan tekanan dari pemain-pemain muda. Seorang pemain yang membiarkan kami memainkan sepakbola yang lebih cepat,”
Lebih lanjut ia mengatakan soal Romelu Lukaku dari Inter Milan, “Tidak ada banyak pemain yang bisa seperti itu. Ketika kami memiliki kesempatan untuk membawa Lukaku kembali, itu adalah momen yang penting untuk kami,”
“Dia bilang bahwa dia baik-baik saja dengan tempatnya ketika itu, dia bekerja dengan sangat baik bersama Antonio Conte dan Inter. Tapi kemudian kembali dan menyelesaikan kariernya di Inggris di mana dia bermain sebagai pemuda, itu penting.”
“Lukaku ingin bermain untuk Chelsea, untuk alasan-alasan itu dan segalanya berjalan dengan baik,” ungkap Thomas Tuchel seperti yang di rilis Metro.
Romelu Lukaku dari Inter Milan Alami Cedera, Chelsea Cemas
The Blues sedang diselimuti rasa khawatir sangat hebat sebab pemain baru andalannya, Romelu Lukaku tengah mengamali cedera. Lukaku baru saja di pulangkan setelah membela skuad Belgia yang berlaga untuk memperebutkan tempat ketiga UEFA Nations League.
Lukaku dimainkan penuh selama 90 menit dan berhasil menyumbangkan gol. Dipulangkan ke London Barat, Lukaku alami cedera cukup serius. Saat ini ia tengah menjalani masa perawatan.
Konfirmasi terkaitu kondisi Romelu Lukaku baru saja disampaikan pelatih tim Belgia, Roberto Martinez. “Romelu Lukaku menderita kelelahan otot, sama seperti Eden Hazard. Mereka tidak dalam kondisi terbauk untuk bermain,”
“Mereka meninggalkan kamp tim nasional karena masalah ini – saya tidak tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan.” Ungkap Roberto Martinez.
Kabar Romelu Lukaku dari Inter Milan alami cedera sontak membuat manajer Chelsea, Thomas Tuchel merasa cemas. Padahal saat ini ia tengah mempersiapkan timnya untuk kembali melakoni laga di Liga Inggris akhir pekan depan.
