Persiteruan yang terjadi sebelumnya karena permasalahan perpanjangan kontrak kini bertambah dengan jatuhnya sang penyerang Barcelona, Ansu Fati cedera.
Konflik yang terjadi antara Oumene Dambele sang penyerang dan agensinya, FC Barcelona tampaknya semakin panjang.
Awal Mula Ansu Fati Cedera
Pada pertandingan di babak 16 besar Copa del Rey sebelumnya, FC Barcelona vs Bilbao,
rival sejati Madrid ini harus menerima kegagalan dengan skor 2-3.
Meskipun terjadi penambahan waktu ketika bermain, Barca tak mampu melawan intensitas kuat pemain Bilbao.
Bilbao unggul dua kali lewat Iker Muniain dan Inigo Martinez,
dan kemudian Barcelona melawan dan menyamakan skor lewat Ferran Torres dan Pedri.
Ini menambah panjang musim kekalahan Barca vs Bilbao.
Selain itu, di tengah pertandingan Barca juga harus menghadapi tantangan lain,
bahwa Ansu Fati sang penyerang mengalami cedera yang cukup serius.
Ansu mengalami cedera bisep femoralis di paha kirinya yang mengharuskannya kembali ke ruang perawatan.
Sepanjang musim sebelumnya, diketahui Ansu Fati juga berada di ruang perawatan akibat cedera ligamen pada lututnya.
Kini, Ansu Fati tengah menempuh perawatan biologis regenerative untuk lututnya.
Cedera ligament kerap dialami oleh pemain sepak bola dan apabila kondisi berlanjut,
cenderung akan dilaksanakan operasi untuk memperbaiki ligament yang rusak.
Barca sendiri telah memberikan pernyataan bahwa agensi, Fati, dokter, dan keluarga
akan segera mengadakan pertemuan untuk memutuskan tindakan selanjutnya.
Lebih tegas lagi, Barca akan tetap mendukung pemulihan Ansu Fati sambil melakukan langkah terbaik
untuk pemulihan fisik dan mental Ansu Fati.
Spekulasi Kembalinya Ousmene Dambele
Keadaan Ansu Fati yang masih memerlukan proses yang cukup panjang,
tampaknya akan membuat peralihan rencana yang besar untuk permainan.
Strategi akan berubah seiring cederanya sang penyerang,
nsu Fati yang menjadi tumpuan besar Barcelona setelah Lionel Messi pergi.
Satu-satunya kartu penyerang yang tersisa bagi Barca adalah Ousmene.
Barcelona yang sebelumnya kehilangan kesabaran untuk mempertahankan Ousmene
telah mengeluarkan pernyataan untuk menjual Ousmene di bursa transfer januari.
Bagi Barca, Ousmene jelas terang- terangan menunjukkan niatnya untuk hengkang dari tim.
Berbulan- bulan Barca berusaha membujuk Ousmene namun selalu berakhir dengan penolakan.
Permasalahan kenaikan gaji adalah tuntutan utama Ousmene,
namun Barca yang mengalami penurunan pemasukan yang sangat pesat selama era pandemic tidak dapat mewujudkan permintaan Ousmene.
Selain itu, pertimbangan Barcelona bahwa Ousmene tak banyak memberi kontribusi kemenangan pada Barca
adalah satu pertimbangan besar. Bagi Barcelona membeli Ousmene sebelumnya adalah kesalahan yang besar.
Kini keadaan berbalik ketika Fati cedera sedangkan Liga Inggris dan lainnya masih berada jelas di hadapan Barcelona.
Meskipun telah lama ditendang dari list pemain, namun Ousmene sepertinya adalah pilihan mutlak Barcelona.
Pilihan Xavi di posisi melebar akan sangat terbatas dengan ketiadaan Fati di pertandingan.
Sebagai pemenang Piala Dunia 2018, Ousmene Dambele dikenal sebagai pria yang sangat tangguh dan rajin berlatih.
Di suatu kesempatan, Ousmene juga menyebutkan bahwa ia masih ingin menjadi bagian dari tim Barca,
namun agensi belum memberikan apa yang ia butuhkan.
Bahkan Xavi mengakui semangat yang dimiliki Ousmene.
Namun lagi- lagi sepertinya kedua belah pihak masih belum menemukan keputusan yang sepakat.
Keputusan FC Barcelona Untuk Pengganti Ansu Fati
Xavi dalam suatu wawancara menyebutkan bahwa cedera Fati tidak akan mengubah nasib Ousmene Dambele.
Usaha keras dari manajemen bukanlah hal yang cukup enteng untuk selalu ditolak oleh pria berusia 24 tahun itu.
Rencana penjualannya di bursa transfer januari akan tetap dilaksanakan untuk kebaikan tim.
Selain akan mendapat dana segar, Barcelona juga akan menghemat biaya ketika penjualan Ousmene terjadi.
Tekad Xavi dalam mempertahankan dan melakukan regenerasi dalam musim ini tampaknya tidak hanyut.
Ia sendiri memasukkan nama nama pemain muda dalam laga Copa del Rey.
Fakta bahwa Ousmene Dambele sebelumnya tidak ada sama sekali dalam daftar pemain juga memberikan bukti kuat
bahwa Barca tidak akan mempertahankan Ousmene.
Sayang sekali rasanya mengetahui bahwa Ousmene tidak akan bermain dalam musim ini bersama Barca
meskipun kontraknya akan berakhir di bulan Juni.
Musim lalu adalah musim terakhir perjuangan Ousmene bersama Barca.
Akhir musim ini sepertinya meninggalkan luka yang cukup dalam bagi para penggemar setia Barcelona,
dengan cedera yang dialami oleh Ansu Fati dan kepergian Ousmene.
Semoga saja Barcelona segera memberikan pernyataan yang terbaik bagi seluruh pihak.
