Di tengah persaingan sengit antara Manchester United dan Manchester City, ada beberapa pemain yang mengejutkan dengan membelot dari Setan Merah ke The Cityzens. Pertandingan Derby Manchester selalu menjadi sorotan utama, dan kepindahan pemain-pemain ini menambah bumbu panas dalam rivalitas tersebut.
The Cityzens akan menjamu The Reds Devils dalam lanjutan Liga Inggris pekan ke-28 di Etihad Stadium.
Laga Man City kontra MU selalu tersaji panas. Dimana pertemuan antara ke-2 klub tersebut tidak hanya menjadi ajang pembuktian siapa yang pantas menjadi penguasa kota Manchester, namun juga prestasi yang bisa dibanggakan.
The Cityzens adalah klub berstatus sebagai sang juara bertahan Liga Inggris. Bahkan Manchester City berpotensi mempertahankan gelarnya musim ini, dengan statusnya di puncak klasemen dengan torehan 66 poin.
Pasukan Pep Guardiola unggul 6 poin dari pesaing terdekat yaitu Liverpool dan jauh meninggalkan rival hingga jarak 21 poin. Puncaknya adalah rekor pertemuan terakhir, saat Manchester City mengalahkan MU dengan skor 2-0 di Old Trafford pada 6/11/2021.
Pertemuan Man CIty kontra MU selalu dibumbui persaingan yang sangat sengit. Termasuk tidak kalah menariknya adalah kepindahan para pemain di ke-2 tim, terutama pemain dari Setan Merah yang menyeberang ke Man City.
Siapa saja pemain yang membelot dari Manchester United ke Manchester City dan cukup kontroversial.
Peter Schmeichel
Peter Schmeichel merupakan kiper legendaris yang dulunya pernah dimiliki oleh MU. Pemain asal Denmark itu telah mendulang banyak prestasi mengesankan selama bermain di Old Trafford.
Schmeichel mampu menjawab semua keraguan itu dengan menjadi salah satu bagian penting kesuksesan Manchester United. Berhasil memenangkan trebel winners pada periode 1998/1999, selama 8 musim, Tetapi Schmeichel mampu mempersembahkan 15 gelar bagi The Reds Devils.
Namun sayang, Schmeichel justru mencoreng status legenda dalam karirnya di MU lantaran sempat membela Manchester City yang dimana notabennya rival Man United. Bahkan karena hal itu,
Gary Neville mantan rekan setimnya tampak murung saat Schmeichel mencoba senyum kepadanya di Derbi Manchester berlangsung musim 2002/2003
Carlos Tevez
Carlos Tevez menjadi pemain yang telah mengembalikan kejayaan MU sejak digaet dari West Ham. Selain 2 musim ia bermain di Old Trafford, namun telah membawa sebuah pengaruh yang cukup besar.
Tevez bersama dengan Cristiano Ronaldo dan Wayne Rooney membentu sebuah trisula yang sangat tajam. Dengan torehan 34 gol dan 14 assist selama 2 musim, membuat Tevez membantu The Reds Devils mengantongi gelar Liga Champions 2007/2008.
Pada akhir musim 2008/2009, Alex Ferguson mengumumkan bahwa Tevez akan diperpanjang kontrak dan menjadi pemain dengan gaji tertinggi di klub. Namun bukan kata setuju yang datang dari Tevez, ia justru membelot atas saran dari penasihatnya dan lebih memilih untuk The Cityzens sebagai pelabuhan selanjutnya.
Andy Cole
Pada masanya, Andy Cole menjadi 1 di antara penyerang mematikan yang dimiliki oleh Manchester United. Bukti tajamnya Cole bisa dilihat dari torehan 121 gol dan 274 pertandingan yang lakoni.
Selain itu, Cole juga telah menjadi bagian penting dari skuad treble winner MU musim 1998/1999. Setelah hengkang pada tahun 2001, Andy Cole gonta-ganti klub dan ia sempat membela Manchester City, meski pun hanya semusim, yaitu pada musim 2005/2006.
Para penggemar mungkin saja geram dengan keputusan yang dibuat beberapa pemain tersebut. Namun, keputusan itu mungkin saja dibuat pasti dengan banyak pertimbangan.
Owen Hargreaves
Sosok Owen Hargreaves pernah digadang-gadang sebagai pemain sayap masa depan Inggris. Ia punya sumbangsih besar dalam keberhasilan Manchester United dalam meraih trofi Liga Champions pada musim 2007/2008 lalu. Hargreaves berseragam MU sejak 2007 hingga 2011.
Musim panas 2011, keputusan Hergreaves terbilang telah melukai para fans Setan Merah ketika dirinya memutuskan untuk pindah ke Manchester City.
Sayangnya, gelandang timnas Inggris itu kerap bermasalah dengan cedera lutut yang dimana itu menghambatnya hingga akhirnya memutuskan untuk pensiun.
Andrei Kanchelskis
Andrei Kanchelskis sempat membela The Reds Devils pada periode 1991 hingga 1995. Sosok pemain asal Rusia didatangkan dari klub Ukraina, Shakhtar Donetsk. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu cukup sering dimainkan oleh sang pelatih Sir Alex Ferguson.
Momen yang paling diingat dari pemain ini tentunya saat MU melakoni derby Manchester pada musim 1994. Kala itu MU berhasil menang telak dengan skor 5-0. Kanchelskis terpilih sebagai man of the match lantaran telah mencetak hattrick sensasional ke gawang Manchester City.
Namun, di penghujung kariernya, Kanchelskis malah bergabung dengan Manchester City. Sosok berpostur 178 cm itu dipinjam klub rival MU dari Rangers pada musim 2000/2001. Sayangnya, penampilannya tidak sesuai dengan harapan. Selama 4 bulan bermain di Man City, dia hanya bisa mencatatkan 10 penampilan.