Inggris yang sebentar lagi akan menjalani pertandingan semifinal di Euro 2020 merasa percaya diri akan lawannya. Bahkan, sebelum pertandingan Timnas Inggris percaya diri masuk final Euro 2020 yang akan dilangsungkan di kandangnya sendiri yakni Stadion Wembley, London, Inggris.
Salah satu sosok yang berhasil membuat Inggris percaya diri yakni Jack Grealish. Bahkan penyerang Marcus Rashford bahkan memberikan pujian kepasa sosok Grealish, dan percaya akan kualitasnya yang mampu mengantarkan sebagai pemenang.
Penampilan gemilang Grealish ditunjukkan saat ia dan timnya melawan Rumania dalam pertandingan uji coba yang dilangsungkan di Stadion Riverside, Middlebrough pada Senin, (7/6/2021). Kemampuan bermainnya diakui kerap merepotkan Rumania menjaga pertahanannya sendiri.
Namun, aksi gemilang Grealish harus dihentikan oleh Rumania karena pelanggaran dan membuahkan kartu kuning untuk Inggris. Bahkan, salah satu pelanggaran terhadap Grealish akhirnya membuahkan penalti untuk Inggris.
Rashford yang saat itu menjadi seorang kapten dalam pertandingan, melakukan tugasnya sebagai algojo. Di menit ke 68, Timnas Inggris mencoba menambah skor golnya sebelum waktu berakhir.
Kesempatan untuk menambahkan skor gol didapatkan oleh Inggris setelah berhasil mendapatkan kesempatan penalti. Namun, kisah menyedihkan datang dari Henderson yang gagal memasukkan gol dari titik putih. Hasil akhir pertandingan akhirnya berujung skor 1-0.
Rasa percaya diri Timnas Inggris juga muncul karena hingga sejauh ini bisa bermain tanpa cacat dan belum pernah kebobolan dalam lima laga. Ini bisa terjadi karena komposisi skuad Timnas Inggris baik dari pemain inti dan cadangan sama baiknya.
Tak heran pula akhirnya Timnas Inggris percaya diri masuk final dengan jalur pertandingannya melawan Denmark di Semifinal yang akan dilangsungkan pada Kamis, (8/7/2021) dini hari WIB.
Sebenarnya rasa percaya diri yang dimiliki oleh Timnas Inggris sengaja dibuat karena tim ini pernah kalah dalam Laga sebelumnya di Piala Dunia 2018. Saat itu Inggris bertemu dengan musuh yang sama yakni Denmark.
“Itu menjadi motivasi. Kalah pada semifinal Piala Dunia sangatlah menyakitkan. Maka dari itu, kami harus pastikan bahwa optimism yang datang pada duel nanti, bukannya perasaan menyakitkan lawan Kroasia.” Ucap Maguire.
Jika memang Timnas Inggris percaya diri masuk final Euro 2020, ini sangat layak terjadi. Alasan mengapa ini menjadi hal yang lumrah karena Maguire merasa bahwa kekuatan Inggris sudah lebih baik dari 3 tahun sebelumnya.
Meskipun demikian, Harry Maguire menyadari bahwa percaya diri saja tidak cukup. Pertandingan belum usai, dan setidaknya ada dua kali pertandingan lagi yang harus dijalani Inggris ketika berhasil masuk babak final.
Timnas Inggris Percaya Diri Masuk Final Lantaran Nama Baik Southgate
Jika dilihat dari catatan sepanjang Piala Eropa 2020 maka sangat wajar jika Inggris lebih unggul daripada Denmark. Selama 12 kali pertandingan, Inggris belum pernah mengalami kekalahan.
Denmark, sepanjang perjalannya hanya mampu menang 4 kali dan 5 sisanya berakhir imbang. Tentu ini menjadi salah satu faktor mengapa Inggris percaya diri masuk final saat bertemu dengan Denmark. Bursa taruhan juga lebih banyak pro terhadap kemenangan Inggris saat menghadapi Demark di semifinal.
Tak ketinggalan pula alasan yang berkaitan dengan nama baik sang pelatih Inggris yakni Gareth Southgate. Ia menjadi pelatih yang dipuji oleh para pemain Inggris karena mampu meracik tim dengan kombinasi lengkap.
Kekuatan inilah yang dirasa menjadi kekuatan bagi Timnas Inggris. Tak hanya soal tim saja, namun gaya permainan yang diberikan Southgate juga dinilai menjadi gaya yang terbaik. Para pemain sejauh ini puas dengan strategi yang dimiliki sang pelatih.
Sikap menghargai setiap kemampuan pemain yang diasuh oleh Southgate menjadi nilai utama. Semangat Timnas Inggris bisa bangkit karena merasa satu sama lain dihargai oleh sang pelatih.
Namun tetap saja, Inggris harus berhati-hati dengan Denmark yang sudah memiliki tekad untuk mampu mencetak rekor di Euro 2020. Inggris percaya diri masuk final namun harus tetap ingat bahwa lawannya bukan tim sembarangan.
Southgate selalu memberikan motivasi kepada tim dan memberikan strategi tak terduga sepanjang pertandingan. Ini harus dipertahankan hingga di babak final nantinya. Kini sudah sangat jelas bahwa Inggris percaya diri masuk final dengan banyak alasan pendukung.
