Tersingkir Dari FA Cup, Manchester United Kalah Dari Leicester City – Skuad Ole Gunnar Solskjaer harus mengakui ketangguhan tim tuan rumah, Leicester City, setelah mengalami kekalahan 3-1 di King Power Stadium. Laga yang digelar pada Senin 22 Maret 2021 ini adalah laga lanjutan perempat final FA Cup 2020-2021.
Dua gol dari Kelechi Iheanacho dan satu gol dari Youri Tielemans berhasil membuat Manchester United kalah dari Leicester City. Sedangkan tim tamu hanya berhasil mencetak satu gol melalui Mason Greenwood.
Setelah Manchester United kalah dari Leicester City ini, membuat skuad Brendan Rodgers berhasil melaju ke babak semifinal dan akan berhadapan dengan Southampton. Di sisi lain, Ole Gunnar Solskjaer harus rela kehilangan kesempatan untuk bisa meraih trofi di ajang FA Cup.
Banyak Lakukan Blunder, Manchester United Kalah Dari Leicester City
Laga berjalan dengan tempo yang cukup cepat. Di 10 menit pertama, kedua kubu terlihat saling jual beli serangan. Hingga akhirnya Manchester United mulai membangun serangan secara perlahan di menit ke 20. Sehingga membuat Leicester City lebih banyak bertahan dan menunggu di areanya sendiri.
Di menit ke 24, Manchester United malah melakukan kesalahan. Berawal dari blunder Fred yang memberikan bola tanggung ke Henderson, membuat Iheanacho berhasil mencuri bola dan berhasil mencetak gol. Kedudukan berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Leicester City.
Tertinggal satu gol, membuat Manchester United kembali meningkatkan tempo permainan. Berawal dari umpan yang dilepaskan oleh Paul Pogba, Donny van de Beek yang membiarkan bola lewat di kakinya, berhasil disambut oleh Mason Greenwood dan akhirnya gol penyeimbang berhasil tercipta. Di menit ke 38, kedudukan menjadi imbang 1-1.
Tidak ada lagi gol tambahan, wasit mengakhiri babak pertama dengan kedudukan imbang untuk sementara dengan skor 1-1.
Di awal babak kedua, Manchester United masih cukup banyak menguasai bola, namun tidak ada peluang bagus yang berhasil diciptakan. Leicester City lebih banyak bermain di belakang dan menunggu kesempatan bagus untuk melakukan serangan balik.
Namun Manchester United kembali dikejutkan dengan gol kedua Leicester City yang berhasil dicetak oleh Tielemans yang berhasil menggiring bola dari tengah lapangan sendirian tanpa penjagaan ketat. Ia berhasil melepaskan tendangan dari luar kotak penalti yang gagal dihalau oleh Henderson. Kedudukan kembali berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan tim tuan rumah.
Kesempatan semakin menipis, membuat Ole Gunnar Solskjaer langsung melakukan empat pergantian pemain. Nemanja Matic, Paul Pogba, Alex Telles, dan Donny van de Beek ditarik keluar dan digantikan oleh Bruno Fernandes, Scott McTominay, Luke Shaw, dan Edinson Cavani.
Namun bukannya berhasil mengejar ketertinggalan, Manchester United malah kembali kebobolan di menit ke 78. Albrighton yang berhasil mengirimkan umpan ke tiang jauh, berhasil disambut oleh Iheanacho dengan sundulannya yang berhasil menjebol gawang Henderson. Kedudukan berubah menjadi 3-1 untuk Leicester City.
Wasit akhirnya mengakhiri laga dengan hasil Manchester United kalah dari Leicester City dengan skor 3-1. Hasil ini juga berhasil membawa Leicester City lolos ke babak semifinal FA Cup.
Ole Gunnar Solskjaer memutuskan untuk merotasi pemain yang ada di skuad Manchester United ketika menghadapi Leicester City di perempat final FA Cup ini. Awalnya terlihat tidak ada masalah dengan rotasi pemain ini. Namun setelah terjadi gol pertama Leicester City, tentu kualitas dan moral pemain pelapis Manchester United ini berbeda dengan tim intinya.
Ia juga sempat memasukkan empat pemain kuncinya di pertengahan babak kedua, namun waktu tersebut tentu sangat tipis untuk bisa dimanfaatkan mereka untuk membalikkan keadaan. Sehingga Ole Gunnar Solskjaer harus mau menerima hasil bahwa Manchester United kalah dari Leicester City di FA Cup.
Fred merupakan salah satu pemain Manchester United yang kerap melakukan kesalahan sendiri. Dan ini bukan kali pertama Fred melakukan kesalahan yang mengakibatkan kerugian pada timnya. Parahnya, kesalahan ini cukup fatal, karena blunder yang dilakukannya ini berujung pada gol yang dicetak oleh Iheanacho.
Hal ini membuat Leicester City berhasil mendapatkan momentum dan mengakhiri pertandingan dengan membuat Manchester United kalah dari Leicester City dengan skor akhir 3-1.
