Xavi yang saat ini berstatus sebagai pelatih Al Sadd mulai terang-terangan menunjukkan spekulasi terkait masa depannya. Dikabarkan Xavi pulang ke Barcelona sebagai klub lamanya usai kepergian Ronald Koeman.
Nama Xavi belakangan ini memang kerap dikaitkan dengan Barcelona. Bahkan pihak Barca sudah mendekati Xavi, namun pihak Al Sadd masih berat untuk melepaskan pelatih hebatnya itu.
Terkait dengan rumor yang beredar luas saat ini Xavi sendiri mengakui jika dirinya sedang didekati oleh Barcelona.
“Beberapa hari terakhir saya memang berbicara dengan Barcelona, dan pembicaraan itu sudah selesai,” ucap Xavi.
Dalam kesempatan itu pula Xavi mengakui jika dirinya sangat ingin kembali melatih tim yang sudah membesarkan namanya itu.
Namun tentu saja, kontraknya yang masih ada di Al Sadd tak bisa putus begitu saja. Menurut kontrak tersebut, Xavi Hernandez masih memiliki kontrak selama 2 tahun lagi.
“Saya benar-benar ingin pulang ke rumah. Saya benar-benar ingin ini bisa menjadi kenyataan,”
“Saya memiliki kontrak bersama Al Sadd dan saat ini Barcelona harus bernegosiasi dengan mereka. Al Sadd sudah tahu apa yang saya inginkan,”
Diakui untuk posisi Xavi saat ini ia hanya bisa pasrah dan hanya bisa berharap Barcelona bisa membuat Al Sadd yakin untuk melepaskannya.
“Untuk saat ini semua tergantung hasil negosiasi antar kedua klub. Mereka harus mencapai kata sepakat sebelum saya pergi,”
“Barca mendekati saya dan saya sangat antusias untuk bisa kembali kesana. Kita lihat apa yang akan terjadi nanti,” ucap Xavi menambahkan.
Untuk membuat Xavi pulang ke Barcelona, pihak Barca harus bekerja keras melakukan nego dengan Al Sadd yang saat ini masih sangat kuat mempertahankan Xavi.
Target negosiasi ini diharapkan bisa selesai sebelum akhir pekan nanti. Rencananya mereka akan memperkenalkan Xavi sebagai manajer baru mereka sebelum jeda Internasional dimulai kembali.
Melihat jadwal pertandingan yang dimiliki Barcelona masih sangat ketat mulai dari La Liga dan Liga Champions nantinya maka negosiasi ini perlu cepat diselesaikan.
Tentunya dari pihak Barcelona sendirii ingin hasil yang terbaik untuk tim sehingga nantinya bisa memperbaiki reputasi Barca selama bersama dengan Koeman.
Mengingat jika dulu di masa Barcelona bersama dengan Xavi mencapai kejayaannya maka diharapkan kenangan emas itu terulang kembali.
Meskipun terdapat beberapa aspek yang berbeda seperti tidak adanya Lionel Messi dan juga beberapa pemain bintang lainnya.
Jika Xavi pulang ke Barcelona maka harapan baru untuk para fans kepada Barcelona dipastikan kembali muncul.
Peluang-peluang kemenangan kembali lagi hadir untuk Barcelona dengan tiki taka yang sudah melegenda.
Meskipun sudah kehilangan beberapa pemain bintang, namun Barcelona harus ingat jika masih punta para pemain muda yang bisa dimaksimalkan potensinya.
Peluang Besar Xavi Pulang ke Barcelona
Jika dilihat kembali dari pernyataan Xavi di atas, maka sangat menunjukkan jika peluang dirinya kembali ke Barcelona sangat besar.
Selain pihak Barcelona sendiri yang inginkan Xavi pulang ke Barcelona dari pribadi Xavi juga menginginkan hal sama.
Tentu saja, hal ini tidak bertepuk sebelah tangan antara kedua pihak yang menunjukkan jika keduanya sangat mungkin untuk bersama kembali.
Saat ini Barcelona memang sedang dalam krisis finansial yang parah sehingga harus kehilangan beberapa pemain bintang. Bahkan yang paling parah harus kehilangan Messi.
Di tengah ambang kebangkrutannya ini, Barcelona butuh kemenangan demi kemenangan supaya bisa kembali mendapat perhatian besar dunia dan berdampak positif bagi kondisi finansial Barcelona.
Salah satu langkah untuk mencegah kebangkrutan bagi Barcelona adalah Xavi pulang ke Barcelona.
Solusi ini dinilai sangat tepat mengingat peran penting bagi pelatih yang sangat krusial dalam suatu tim.
Maka dari itulah, perlu diketahui jika sampai sejauh ini Barcelona hanya perlu berada di tangan pelatih yang tepat sehingga tak melulu menyalahkan komposisi pemainnya.
Sangat disayangkan saat ini posisi Barcelona hanya bisa bersaing di papan tengah La Liga.
Sedangkan di Liga Champions di fase grup Barcelona sudah mendapatkan posisi yang lebih baik yakni posisi kedua di bawah Bayern Munchen.
Dengan harapanan nantinya Xavi pulang ke Barcelona, semua kondisi buruk yang dialami Barcelona berubah. Kemenangan-kemenangan kembali bisa diraih untuk kembalikan reputasi baik bagi Barca.
