Situasi Dilema Persib Bandung Untuk Jadwal Liga 1 2021 – Saat ini Persib tengah mengalami situasi yang sangat dilematis karena jadwal Liga 1 yang tak kunjung diberi kepastian. Jika kompetisi dilakukan pada tanggal 20 Agustus 2021 maka situasi dilema Persib Bandung akan semakin terasa.
Sesuai dengan rencana jadwal penyelenggaraan kompetidi di awal masa berlaku PPKM Level 4 hingga nanti tanggal 2 Agustus, maka persiapan yang tersisa hanya kurang dari dua pekan.
Selama masa PPKM Darurat memang semua klub termasuk juga Persib hanya bisa melakukan latihan di rumah saja. Latihan mandiri tersebut tentu tidak akan memberikan hasil yang maksimal.
Kondisi para pemain Persib yang belum berada dalam level ideal jika hanya diberikan waktu latihan dua pekan saja. Belum lagi ada kemungkinan jadwal latihan Persib yang akan diikuti oleh semua pemain.
Permasalahan lainnya juga ada yakni para pemain asing yang tengah berada di negara asalnya. Tentu saja para pemain tersebut tak bisa langsung bergabung dengan sesi latihan dan harus menjalani karantina mandiri.
Hal itu adalah prosedur protokol kesehatan yang berlaku. Situasi dilema Persib Bandung ini tentu tak beda jauh dengan klub lainnya yang akan bertanding di Liga 1 nanti.
“Siapapun yang berkecimpung di olahraga profesional akan berfikir ini hal yang mustahil untuk dilakukan.” Ucap Pelatih Persib yakni Robert Alberts.
Karena untuk di musim normal pemain biasanya akan mendapatkan liur 6 pekan usai mereka menjalani satu musim dalam kompetisi. Sebelum berlatih bersama tim pemain akan berlatih dahulu secara individu.
Pelatih dengan usia 66 tahun itu melihat situasi tim Persib yang sudah satu bulan tak menjalani latihan bersama dengan tim. tentu ini menjadikan kondisi fisik para pemain belum sepenuhnya pulih.
Hasilnya jika kompetisi benar dilakukan nanti tanggal 20 Agustus mendatang maka ini akan menjadi keputusan yang kurang bijak. Semua klub juga akan berpendapat demikian.
Dengan keputusan ini maka Alberts sangat cenderung jika berharap kompetisi bisa digelar pekan pertama atau kedua di bulan September nanti. Kurangnya persiapan klub pasti akan terlihat nanti disaat kompetisi berlangsung.
“Bukan hal bijak untuk memulai liga pada 20 Agustus karena tidak memberi kesempatan kepada klub untuk mempersiapkan diri menghadapi Liga.” Ungkap Alberts.
Setidaknya ada 4 pekan yang dibutuhkan suatu tim profesional ketika ingin memenuhi standar sebelu bermain. Kondisi ini membuat situasi dilema Persib Bandung akan kompetisi Liga 1.
Sebelumnya sang pelatih Persib Bandung menjadi pelatih yang paling keras dalam ketidak percayaannya jika Liga 1 akan digelar di tanggal 20 Agustus 2021. Namun hingga kini ia malah menjadi pelatih yang tak setuju jika sampai kompetisi digelar.
Dengan demikian maka sangat jelas jika situasi dilema Persib Bandung dikarenakan klub tersebut belum siap. Memang bisa dikatakan untuk Liga 1 2021 ini Persib telat dalam melakukan persiapan dibandingkan klub lain.
Situasi Dilema Persib Bandung Akan Menular
Ditakutkan dengan pernyataan yang dilontarkan oleh Persib Bandung ini maka menjadikan klub lainnya seakan merasakan hal yang sama. Situasi dilema Persib Bandung bisa saja menular,
Hal ini sangat wajar terjadi karena kondisi klub dalam keadaan yang sama. Semuanya melakukan latihan mandiri yang hanya dipantau melalui grup pribadi klub.
Sedangkan untuk lebih maksimal maka dibutuhkan latihan bersama dengan tim seperti apa yang dikatakan oleh Robert Alberts. Hal ini diperuntukkan mengembalikan kekuatan fisik para pemain.
Pelatih Persib Bandung memang sedang dalam kondisi tidak percaya dengan apapun yang terkait dengan Liga 1 2021. Semenjak satu tahun silam situasi dilema ini akhirnya terjadi.
Satu tahun lalu memang kompetisi gagal dilangsungkan karena kondisi yang tak memungkinkan. Sangat wajar terjadi rasa tidak percaya karena di tahun ini kompetisi ditunda lagi.
Sang pelatih tak percaya Liga 1 akan digelar sampai akhirnya kick off dilangsungkan. Jika itu sampai terjadi maka baru, Robert Alberts percaya bahwa Liga 1 benar-benar terlaksana.
Di tengah kondisi yang tak pasti ini aksi demi kelangsungan kompetisi terus dilakukan. Salah satunya dengan menyurati Presiden Jokowi yang diwakili oleh APPI.
Situasi dilema Persib Bandung diharapkan tidak memberikan dampak buruk bagi apapun keputusan yang diambil nanti di Liga 1 2021. Diharapkan semua bisa berjalan dengan baik.
