Kekalahan kandang Real Madrid dari Vallecano membuat Barcelona kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol untuk musim 2022 – 2023. Real Madrid Kalah Perdana dan tampil buruk saat mereka mengunjungi markas Vallecano untuk Pekan 13 La Liga. Laga Rayo melawan Madrid di Stadion Vallecas, Selasa (8/11/2022) berakhir dengan kemenangan bagi tim tuan rumah.
Real Madrid besutan Carlo Ancelotti harus pulang dengan kepala tertunduk usai kalah tipis 3 – 2 dari Vallecano. Tiga gol Vallecano dicetak dari adu penalti oleh Santi Comesana (menit ke – 5), Alvaro Garcia (menit ke – 44) dan Oscar Trejo (menit ke – 67). Dua gol Real Madrid diciptakan lewat penalti Luka Modric pada menit ke – 37 dan aksi bek Eder Milito pada menit ke – 41.
Bagi Real Madrid, hasil di La Liga membuat mereka menelan kekalahan domestik pertama mereka musim ini. Mereka tidak hanya merasakan noda kekalahan pertama mereka di La Liga, tetapi kekalahan dari Vallecano di kandang juga membuat Blancos tidak bisa menggantikan Barcelona dari klasemen.
Minggu ini, Barcelona mengalahkan AlmerÃa 2 – 0 di kandang. Para pemain Barcelona merayakan gol ke gawang Villarreal di La Liga 2022 – 2023. Laga Villarreal Barcelona di Camp Nou pada dini hari Jumat (21/10/2022) berakhir 3 – 0 dengan kemenangan tim tuan rumah. Barcelona masih berada di puncak klasemen liga Spanyol untuk 2022 – 2023 menyusul kekalahan kandang Real Madrid baru – baru ini dari Vallecano.
Barcelona memimpin liga Spanyol pada 2022 – 2023. Hasilnya membuat tim Xavi Hernandez melompat ke puncak tabel La Liga dengan 34. Pada saat yang sama, Real Madrid berada di peringkat kedua dengan 32 poin setelah dijegal oleh Vallecano. Hingga pekan ke – 13, empat besar klasemen Liga Spanyol 2022 – 2023 diisi oleh Atlético de Madrid dan Real Betis.
Dengan raihan 24 poin dari kedua kubu, Atletico Madrid lebih berhak menduduki peringkat ketiga karena memiliki gol yang lebih agresif dari Real Betis.
Kalah Perdana, Performa Buruk Tanpa Karim Benzema
Real Madrid tumbang ke markas Vallecano. El Real menelan kekalahan pertama mereka di La Liga musim 2022/23, kalah 2 – 3 dari tuan rumah di Stadion Vallecas. Selasa dini hari (8/11/2022) WIB, Madrid melawat ke markas Rayo Vallecano dalam duel pekan ke – 13 Liga Spanyol. Tim asuhan Carlo Ancelotti harus menang jika ingin kembali ke puncak klasemen La Liga.
Sayangnya, Madrid terpaksa kembali dengan tangan kosong kali ini. Gol dari Luka Modric (37′) dan Eder Militao (41′) tidak cukup untuk menyelamatkan tim dari kekalahan. Rayo menang lewat gol Santi Comesana (5′), Alvaro Garcia (44′), dan Oscar Trejo (67′). Hasil tersebut menjadi kekalahan pertama Real di liga.
Los Blancos telah tampil sangat baik sejak awal musim tetapi telah berjuang dalam dua pertandingan terakhir mereka: seri oleh Girona minggu lalu dan sekarang dijegal oleh Vallecano. Hasil ini juga menunjukkan masalah bahwa performa Madrid lagi – lagi bukan yang terbaik.
Kalah Perdana, ini Performa Para Pemain Real Madrid vs Vallecano
Thibaut Courtois. Courtois harus bekerja keras dalam pertandingan ini. Dia memiliki empat lawan dan masih punya waktu untuk mencegah penalti Oscar Trejo. diangnya, Courtois akhirnya kalah dari serangan Leo.
Flanders Mendy. Mendy bermain dengan standar, tetapi tidak benar – benar diuji di sisi pertahanan. Rayo lebih sering mengerang dari diap kiri, jadi Mendy tidak terlalu sibuk. Dia membuat 2 tekel bersih dan memenangkan 1 duel udara.
David Alaba. Bukan penampilan terbaik David Alaba. Dia tidak melakukan kesalahan apa pun, tetapi dia juga tidak banyak berkontribusi. Alaba sibuk menanggapi serangan Leo.
Edel Militao. Miolitao sebenarnya bermain bagus, baik dalam bertahan maupun ofensif. Dia mencetak gol kedua Madrid untuk membawa tim memimpin, hanya untuk ditekel lagi oleh Leo.
Danny Carvajal. Carvajal menjalani pertandingan yang sangat sulit. Rayo lebih sering menyerang dari sisinya, sehingga ia terpaksa bertahan dan berjuang untuk maju. Carvajal juga melakukan pelanggaran di dalam kotak, yang berujung pada kemenangan Leo.
Lini Tengah
Aurelian Chuameni. Thouameni bertindak sebagai tumpuan untuk stabilitas. Dia menyelesaikan 5 tekel bersih dan memenangkan 4 duel udara. diangnya, frontcourt – nya kurang aktif karena sibuk menghadapi serangan balik Rayo.
Federico Valverde. Etos kerja Valverde tetap tinggi, tetapi jelas tidak dalam performa terbaiknya. Dia tidak bermain. Seringkali mengisolasi dan lewat perlahan. Salah satu penampilan terburuk Valverde dalam waktu yang lama.
Luka Modric. Modric mencetak gol pertama Real Madrid dari titik penalti, eksekusi yang tenang dan tepat khas pemain senior. Dia mencoba melakukan yang terbaik untuk memimpin tim dalam pengejaran, tetapi pada akhirnya dia tampaknya berjuang tanpa pasangan yang ideal.
Lini Depan
Vinicius Junior. Vinicius masih sangat gesit dalam membuat masalah bagi para bek, namun kontribusinya tidak berhenti sampai di situ. Dia menembak terlalu cepat dan sering tidak melihat rekan satu timnya dalam posisi bebas.
Marco Asensio. Asensio adalah yang terbaik dari trio penyerang Madrid ini. Dia bermain bagus dengan tingkat usaha yang tinggi. Asensio menyumbangkan total 3 tembakan, 2 tekel, dan 3 umpan kunci. diangnya, itu tidak cukup untuk kemenangan Madrid.
Rodrigo. Rodrigo dipercaya menjadi striker dalam pertandingan ini. Dia mencoba yang terbaik untuk memainkan empat tembakan secara total, tetapi kontribusinya tidak lebih dari itu. Rodrygo tidak terlalu aktif dalam membantu tim dan jelas lebih terisolasi saat menyerang.
Cadangan
Eduardo Camavinga. Camavinga masuk menggantikan Giorgio Ameni pada menit ke – 69. Dia diharapkan bisa meningkatkan serangan Madrid, tetapi pada akhirnya tidak ada yang bisa disumbangkan.
Mariano Diaz. Terlalu sedikit waktu bermain untuk mendapatkan evaluasi yang objektif.
Nacho Fernandez. Terlalu sedikit waktu bermain untuk mendapatkan evaluasi yang objektif.
Lucas Vazquez. Terlalu sedikit waktu bermain untuk mendapatkan evaluasi yang objektif. (*)
