Latihan perdana yang bertempat di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, dihadiri oleh perwakilan PSSI dan Menpora,
yang diwakilkan langsung oleh Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum (Ketum) PSSI serta Zainudin Amali sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
Sebanyak 40 pemain yang tergabung dalam Timnas Indonesia U-19 telah menjalani agenda pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19 di Jakarta.
Kegiatan ini digelar oleh Shin Tae-yong untuk mengecek kondisi fisik para pemain jelang TC di Korea Selatan.
TC ini sudah dimulai sejak hari Rabu (2/3/2022). Rencananya kegiatan ini akan berakhir pada tanggal 6 Maret 2021,
sehari jelang keberangkatannya ke Korea Selatan. Nantinya, TC di Korea Selatan tersebut akan berlangsung mulai 7 Maret hingga 11 April 2022 di dua kota.
Pertama, mereka akan berlatih di Gyeongsangbuk-do pada 13-24 Maret 2022.
Setelah itu, mereka melanjutkan kegiatan TC di Daegu pada 24 Maret sampai 10 April 2022.
PSSI dan Menpora Hadiri Latihan Perdana
Timnas Indonesia U-19 melakoni latihan perdananya di Jakarta pada 2 Maret 2022.
Menu latihan perdana yang diberikan oleh sang pelatih adalah latihan fisik berupa beep test.
Tujuannya, Shin Tae-yong ingin mengecek fisik dan seperti apa intensitas latihan para pemain.
Shin Tae-yong membantu tim melatih untuk menentukan roadmap agar para pemain memiliki fisik mental yang kuat jelang Piala Dunia U-20 nanti.
Pelatih Shin Tae-yong menyoroti bahwa ada banyak hal yang harus diperbaiki oleh para pemain.
Timnas Indonesia U-19 akan melawan pemain dari seluruh penjuru dunia,
artinya para pemain harus menyiapkan baik fisik maupun mental.
Kegiatan tersebut diikuti oleh 40 pemain yang sebelumnya sudah dipilih oleh Shin Tae-yong.
Di antaranya adalah delapan pemain dari Persija Jakarta yaitu Alfriyanto Nico,
Cahya Supriadi, Muhammad Ferarri, Radzky Syawal Ginting, Raka Cahyana Rizky,
Razzaa Fachrezi Aziz, Resa Aditya Nugraha, Syukran Arabia Samual.
Selain itu, ada pula empat pemain dari Persib Bandung : Dimas Juliono P, Ferdiansyah, Kakang Rudianto, Robi Darwis.
Dan masih banyak pemain lainnya.
Kata Ketua PSSI
Dalam kesempatan tersebut, Iwan Bule (sapaan untuk Moch. Iriawan) menyaksikan,
bahwa tim asuhan Shin Tae-yong ini terlihat sangat bersemangat dalam berlatih.
Ia juga memberikan semangat serta motivasi kepada Skuat Merah Putih agar bersungguh-sungguh dalam berlatih.
Mereka yakin bahwa para pemain ini dapat memberikan prestasi di Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
Seperti yang diketahui, Timnas Indonesia akan menjadi tuan rumah gelaran Piala Dunia U-20 2023.
Menjadi tuan rumah memberikan keuntungan yang bagus bagi Indonesia.
Mereka bisa langsung lolos ke putaran 24 besar tanpa melalui babak kualifikasi.
Untuk itu, PSSI sangat berharap para pemain tidak menyia-nyiakan kesempatan ini.
Tentu bukan hal yang mudah bagi Timnas Indonesia untuk bisa meraih gelar juara.
Apalagi mereka akan bertemu dengan lawan-lawan yang tangguh dari seluruh penjuru dunia.
Untuk itu, Timnas Indonesia harus bekerja keras, disiplin, meningkatkan kemampuan, dan selalu mengikuti instruksi dari sang pelatih.
Tak hanya itu, Moch Iriawan juga mengucapkan terima kasih kepada Menpora yang sudah berkenan menyaksikan latihan perdana kali ini.
Ia menyampaikan bahwa dukungan dari pemerintah Indonesia sangatlah luar biasa untuk PSSI.
Lebih lanjut, Mantan Kapolda Metro Jaya ini menyebut bahwa Timnas Indonesia U-19 bisa berangkat ke Korea Selatan ini atas dasar uang dari negara.
Oleh karena itu, ia mengucapkan terima kasih kepada Pak Presiden dan Menpora,
yang sudah memberikan fasilitas dan dukungan finansial yang luar biasa untuk Timnas Indonesia.
Kata Menpora
Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga juga memberikan pesan untuk PSSI dan Timnas Indonesia dalam kunjungan tersebut.
Zainudin Amali menyampaikan bahwa pemerintah ingin Timnas Indonesia U-19,
bisa melakukan persiapan yang baik dan maksimal sebelum tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Apalagi, pesta sepak bola level usia paling bergengsi di dunia itu akan digelar di Tanah Air.
Ini merupakan kesempatan yang luar biasa bagi Timnas Indonesia,
sebab mereka bisa langsung menjadi bagian dari 24 tim yang lolos.
Oleh karena itu, sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia harus bisa menunjukkan bahwa mereka bukan hanya menjadi tuan rumah,
atau penyelenggara yang baik, tetapi juga punya timnas yang membanggakan.
Lebih lanjut, Menpora juga menyampaikan pesan dan arahan dari Pak Presiden.
Beliau meminta agar Ketum PSSI, pengurus, tim pelatih, dan pemain bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya.
