PSG Berikan Balasan Untuk Tebas Saat PSG Disebut Klub Pemain Veteran – Presiden La Liga yakni Javier Tebas akhir-akhir ini kerap melayangkan kritikan pedas yang ditujukan untuk Liga Prancis khususnya klub PSG. Kali ini PSG disebut klub pemain veteran olehnya.
Pernyataan tak enak tersebut langsung ditanggapi oleh Liga Profesional Prancis (LFP) dan mengecam balik Javier Tebas.
Banyak yang memprediksi bahwa Tebas melayangkan komentar tersebut karena ia merasa bahwa para pemain bintangnya pergi ke Liga Prancis. Mulai dari Sergio Ramos hingga Lionel Messi.
Kedua pemain tersebut bahkan masuk ke klub yang sama yakni PSG. komentar tak sedap itu akhirnya membuat LFP yang awalnya diam saja akhirnya geram.
LFP sendiri adalah badan yang mengelola liga utama di Prancis. Pernyataan secara resmi sudah disampaikan oleh pihak LFP.
Mereka menilai bahwa komentar Tebas tersebut sangat tidak layak bagi institusi yang sedang diwakilinya, bahkan komentar tersebut juga sangat keterlaluan.
Karena ini bukan kali pertama bagi Tebas menyerang PSG, maka klub PSG yang sudah tidak gampang terbawa emosi.
Sebelum ini Tebas menyatakan bahwa PSG dan juga Manchester City sebagai klub doping. Alasannya karena dua klub kaya raya tersebut sudah mendapat suntikan dana besar dari investor asing untuk mendapatkan pemain bintang.
Lebih lanjut ucapan PSG disebut klub pemain veteran, oleh pihak LFP memberikan saran supaya Tebas mengurusi liganya sendiri. Termasuk saat ini yang terjadi yakni hutang dan manajemen yang bobrok.
Memang selama ini Tebas menjadi sosok vokal yang paling keras menghujani kritik kepada klub yang didanai negara seperti PSG dan Manchester City.
Menurut Tebas dengan model bisnis semacam itu bisa merusak dan membahayakan sepak bola dunia. Ia juga mengkritik kebijakan transfer PSG.
Gaji fantastis yang diberikan PSG kepada para pemain yang sudah tak muda lagi yakni Messi dan Ramos dirasa kurang tepat apalagi kondisi di tengah pandemi.
Bahkan Tebas juga mempertanyakan apakan PSG tidak melanggar Financial Fair Play?. Melihat bursa transfer saat ini PSG benar-benar mengambil banyak pemain bintang walaupun banyak yang datang dengan gratisan.
Berikut pernyataan terkait PSG disebut klub pemain veteran oleh Tebas.
“PSG terlihat seperti liga para legenda mengingat usia beberapa pemain. La Liga memiliki pemain muda seperti Vinicius Jr. Masalah PSG, kami akan menyelesaikannya. Apa yang dilakukan PSG sama berbahayanya dengan Liga Super,” ucap Tebas.
PSG Disebut Sebagai Klub Pemain Veteran, Mereka Langsung Ambil Langkah Tegas
Geram karena berkali-kali Tebas mengusik klub kaya raya asal Prancis ini. Akhirnya secara resmi PSG memberikan respon atas komentar Tebas.
“Dari waktu ke waktu, anda secara terbuka menyerang Liga Prancis, klub kami, pemain-pemain kami, juga pemain dari klub lain, dan fans sepak bola Prancis, sambil terus menerus mengunggah pernyataan yang menghina dan memfitnah, yang menyindir bahwa kami tidak mematuhi peraturan keuangan sepak bola, dan pernyataan tidak berdasar lainnya,” itulah surat yang ditulis sekretaris umum PSG, Victoriano Melero.
“Liga Prancis tidak seperti Liga anda, menunggu sampai tahun-tahun belakangan untuk mengambil tindakan dan menerapkan aturan finansial yang keras.”
“Sekarang anda juga menyerang pemain secara langsung dan dengan tidak hormat, hanya karena mereka memutuskan untuk meninggalkan kompetisi anda, sementara di saat bersamaan anda memanfaatkan pemain-pemain terbaik di dunia ini dalam mempromosikan liga anda sampai belakangan ini,”
Lanjutan isi surat juga mengkritik mengenai Liga Spanyol yang seharusnya saat ini difokuskan oleh Tebas. Bukan justru memberikan kritik pada PSG disebut klub pemain veteran.
Tindakan Tebas ini juga dinilai sebagai pengalihan isu yang saat ini sangat memojokkan Liga Spanyol. Tak lupa juga singgungan atas hutang Real Madrid dan Barcelona yang hingga kini belum menyerah dengan Liga Super Eropa.
Isu tersebut sepertinya lebih penting untuk dibahas oleh Tebas selaku presiden La Liga dibandingkan harus melontarkan kritik bahwa PSG disebut klub pemain veteran.
Tentu saja saling balas antara La Liga dan Liga Prancis ini membuat suasana jadi makin panas. Kabar mengenai isu ini sedang jadi incaran media, terlebih Javier Tebas sendiri.
Karena PSG disebut klub pemain veteran inilah akar dari permasalahan Liga Spanyol dan Liga Prancis yang disulut sendiri oleh Tebas, selaku Presiden Liga Spanyol.
