Persebaya Surabaya memulai perjalanan mereka di BRI Liga 1 2023/2024 dengan kemenangan yang memikat atas Persis Solo. Bertandang ke markas Persis Solo, Tim Bajul Ijo berhasil meraih kemenangan dengan skor akhir 3-2 dalam pertandingan yang berlangsung pada Sabtu (1/7/2023) malam WIB.
Persebaya meninggalkan Stadion Manahan dengan tiga poin berkat penampilan gemilang yang dihiasi oleh brace dari Bruno Moreira dan gol bunuh diri Faqih Maulana. Sementara itu, Persis Solo hanya mampu mencetak dua gol melalui Moussa Sidibe dan Ramadhan Sananta.
Kemenangan ini menempatkan Persebaya Surabaya di puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024 dengan tiga poin. Sementara itu, Persis Solo harus puas menempati peringkat 17 setelah pertandingan pembuka yang menantang.
Babak Pertama
Pertandingan babak pertama berlangsung dengan intensitas yang tinggi. Kedua tim saling serang dan menciptakan beberapa peluang yang menarik.
Persis Solo memulai pertandingan dengan memberikan ancaman melalui serangan-serangan cepat mereka, terutama melalui aksi Moussa Sidibe. Namun, kiper Persebaya Surabaya, Ernando, tampil brilian dengan melakukan penyelamatan-penyelamatan penting.
Persebaya Surabaya tidak tinggal diam dan berusaha membalas. Mereka menciptakan beberapa peluang yang menjanjikan, tetapi belum berhasil mengkonversinya menjadi gol.
Keadaan berubah pada menit ke-27 ketika Persebaya Surabaya mendapatkan hadiah penalti setelah Catur Pamungkas dijatuhkan di kotak terlarang oleh kiper Persis Solo, Gianluca. Bruno Moreira maju sebagai eksekutor dan dengan tenang mengkonversikan penalti tersebut menjadi gol, membawa Persebaya Surabaya unggul 1-0.
Persis Solo tetap berusaha mencari celah untuk menyamakan kedudukan. Namun, keberuntungan tidak berpihak pada mereka, dan mereka gagal mengubah skor hingga turun minum.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Persis Solo langsung tampil dengan semangat menyerang. Meskipun menciptakan beberapa peluang yang berbahaya, Laskar Sambernyawa masih kesulitan untuk mengubah skor.
Pada menit ke-58, Sho Yamamoto memiliki peluang emas untuk mencetak gol, tetapi sayangnya sepakannya melebar dari gawang yang kosong. Kesempatan tersebut membuat pendukung Persis Solo merasa terhela, karena gol yang seharusnya terjadi meleset.
Tetapi, pada menit ke-59, kegembiraan memenuhi tribun pendukung Persis Solo. Tim tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Moussa Sidibe, yang memanfaatkan peluang dengan baik.
Persis Solo kemudian berhasil berbalik unggul pada menit ke-63. Kali ini, giliran Ramadhan Sananta yang mencatatkan namanya di papan skor setelah melakukan aksi individu yang brilian.
Namun, keunggulan Persis Solo tidak bertahan lama. Persebaya Surabaya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2 hanya satu menit setelahnya. Gol kedua Bruno Moreira mengubah suasana menjadi tegang di antara kedua tim.
Ketegangan semakin meningkat pada menit ke-83 ketika sebuah kejadian tidak terduga terjadi. Saat berusaha menghalau umpan silang dari Toni Firmansyah, Faqih Maulana tanpa sengaja memasukkan bola ke gawangnya sendiri. Gol bunuh diri tersebut memberikan keunggulan bagi Persebaya Surabaya dengan skor 3-2.
Persis Solo berusaha untuk mencetak gol balasan hingga akhir pertandingan, tetapi pertahanan Persebaya Surabaya tampil solid dan berhasil mengamankan kemenangan dengan skor 3-2.
Susunan Pemain
Persis Solo
Persis Solo (4-3-3) menurunkan Gianluca sebagai penjaga gawang yang diharapkan dapat memberikan perlindungan yang solid di belakang. Mereka juga mengandalkan pertahanan yang kuat dengan kehadiran Gavin Kwan, Diego Bardanca, Jaimerson Xavier, dan Eky Taufik sebagai lini belakang mereka.
Di lini tengah, Alexis Messidoro, Taufik Febriyanto, dan Sutanto Tan ditugaskan untuk mengontrol permainan dan membangun serangan. Sedangkan di lini depan, kehadiran trio serang Ramadhan Sananta, Fernando Rodriguez, dan Moussa Sidibe diharapkan dapat menciptakan ancaman nyata bagi pertahanan lawan.
Persebaya Surabaya
Sementara itu, Persebaya Surabaya (4-3-3) mengandalkan kiper Ernando Ari untuk menjaga gawang mereka dengan baik. Pertahanan mereka terdiri dari Arief Catur, Dusan Stevanovic, Kadek Raditya, dan Reva Adi Utama yang diharapkan dapat menjadi tembok yang kokoh.
Di lini tengah, Ze Valente, Ripal Wahyudi, dan Song Ui-Yong bertugas untuk mengendalikan permainan dan memberikan umpan-umpan akurat kepada penyerang. Trio penyerang Bruno Moreira, Wildan Ramdhani, dan Sho Yamamoto ditugaskan untuk mencetak gol dan merobek jala lawan.
Di pinggir lapangan, Leonardo Medina adalah sosok yang menjadi arsitek di balik strategi Persis Solo di Liga 1, sementara Aji Santoso memegang peranan yang penting sebagai pelatih Persebaya Surabaya, memberikan instruksi kepada timnya untuk tampil maksimal.
