Sunday, December 15, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga PerancisPerlahan Terlihat Sifat Aslinya,Ternyata Kylian Mbappe Arogan dan Sombong di Lapangan

Perlahan Terlihat Sifat Aslinya,Ternyata Kylian Mbappe Arogan dan Sombong di Lapangan

Pelatih Metz yakni Frederic Antonetti mengingatkan pada Kylian Mbappe untuk tidak bersikap arogan dan tetap menjaga perilaku. Penilaian Kylian Mbappe arogan bukan tanpa dasar.

Awalnya, Mbappe sempat adu mulut dengan kiper Metz yakni Alexandre Oukidja. Mbappe menunjukkan sikap kurang baik saat duel dalam lanjutan Liga Prancis di Stadion Symphorien, Kamis (23/9/2021).

- Advertisement -
asia9QQ

Hal ini membuat Antonetti tidak suka dengan tindakan yang dilakukan oleh Mbappe tersebut. Ia meminta supaya Mbappe tetap melakukan tindakan yang baik dan rendah hati.

“Kylian Mbappe harus berperilaku lebih baik jika dia ingin dicintai sebagai pemain sepak bola, saya suka pemain ini, dia sangat kuat tetapi dia akan mendapat manfaat jika memiliki sikap rendah hati,” ucap Antonetti.

Dengan usia Mbappe yang saat ini 22 tahun, dirinya mampu mencetak 136 gol dari 178 penampilannya bersama dengan PSG. ia juga berhasil membawa Prancis menjadi juara Piala Dunia 2018.

Pada awal musim ini PSG belum menunjukkan performa terbaiknya. Namun, mereka tetap saja bisa berada di puncak klasemen Liga Prancis 2021/2022 dengan hasil 21 poin dari 7 laga.

Dengan begitu sama artinya bahwa PSG mendapatkan hasil yang sempurna untuk pertandingannya.

Selain PSG, Mauricio Pochettino juga menjadi sorotan karena masih belum bisa menampilkan PSG dengan gemilang, meski sudah ada banyak pemain bintang di klub tersebut.

Musim ini menjadi musim dimana Mbappe, Neymar dan Lionel Messi bergabung dalam satu tim memperkuat lini depan PSG.

Namun, bukan malah menakutkan dan menyeramkan justru lini depan PSG terkesan ompong. Ketiga bintang teersebut belum bisa membuktikan kekuatannya.

Malah, ada kabar Kylian Mbappe arogan ketika melawan Metz. Ini menandakan bahwa satu persatu dari tiga bintang itu masih memiliki sifat yang harus diperbaiki supaya menjadi kuat.

Dalam laga melawan Metz. Messi memang absen karena lututnya yang cedera. Sedangkan Mbappe dan Neymar tak banyak memberikan kontribusi.

Gol kemenangan dicetak oleh Achraf Hakimi, sehingga skor menjadi 2-1 atas Metz dan PSG dinobatkan sebagai pemenangnya.

Hingga saat ini masih terengar rumor bahwa Mbappe tidak akan bertahan lama di PSG. Jika ini benar terjadi, maka Mbappe akan pergi secara gratis musim berikutnya.

Klub terkuat yang sedang dikaitkan dengan Mbappe adalah Real Madrid. Sebelum pergi ke klub lain, sifat Kylian Mbappe arogan harus dihilangkan terlebih dahulu.

Sikap Kylian Mbappe Arogan Sangat Tak Pantas Ditunjukkan

Banyak yang mengakui tentang kehebatan Mbappe di lapangan. Namun, dengan Mbappe bersikap memprovokasi tim lawan ini akhirnya ia tidak disenangi oleh rekan-rekannya.

Kejadiannya berawal saat PSG sudah dinyatakan menang. Mbappe mendatangi kiper Metz, Oukidja dengan gestur yang membuat sang kiper tidak senang.

Akhirnya, Oukidja mendatangi Mbappe dan keributan antar pemain tidak bisa dihindarkan lagi. Kala itu Neymar sigap mendorong kiper Metz yang hendak menyerang Mbbappe, hingga sang kiper terjatuh.

Sikap Kylian Mbappe arogan itu dianggap sebagai sesuatu hal yang tidak sepenuhnya benar demikian.

Ia hanya mengungkapkan kebahagiaannya dan tim yang merayakan kemenangan. Namun, cara yang dilakukannya sangat salah.

Neymar yang sangat menyayangi sahabatnya itu akhirnya ikut menolong dan terlibat dalam kerusuhan. Beruntung pemain lain mencoba menjelaskan kejadian yang ada sehingga kerusuhan bisa mereda.

Liga Prancis musim ini memang diwarnai dengan berbagai macam kerusuhan. Untuk kerusuhan paling menonjol datang dari bangku penonton.

Untuk itulah, sikap Kylian Mbappe arogan dan memprovokasi itu hendaknya tidak dilakukan. Mengingat sepakbola merupakan pertandingan yang cepat memanas.

Pemain maupun penonton di lapangan akan sangat mudah terpancing emosi, sikap dan juga perkataan harus benar-benar dijaga. Jika kerusuhan PSG vs Metz terjadi tentu citra PSG, Metz dan pemain bintang Liga Prancis tercoreng.

Terlebih untuk pemain setingkat Mbappe seharusnya tidak melakukan aksi yang demikian.

Dari aksi tersebut ada yang nampak dengan jelas bahwa Neymar sebagai sahabat Mbappe sangat menyayangi temannya itu. Ia dengan sigap membantu Mbappe yang hendak diserang.

Memang, Neymar memiliki sikap yang sedikit urakan namun terbukti untuk rasa melindungi sesama timnya sangat kuat.

Menilai sikap Kylian Mbappe arogan, membuat pelatih Metz sadar bahwa sikap itulah yang menjadi kelemahan Mbappe selama ini. sikap semaca, itu harus dihilangkan.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments