Kekalahan Inggris di final Euro 2020 menimbulkan kekecewaan yang amat berat bagi pendukungnya. Salah satu kekecewaan diperlihatkan dengan tuntutan Final Euro 2020 diulang kembali.
Petisi yang berisi permohonan agar pertandingan final tersebut diulang kembali, dikarenakan wasit yang tidak adil. Wasit dinilai lebih memihak kepada tim Italia, bukan kepada Inggris.
Salah satu momen yang merasa Inggris dirugikan oleh sang wasit adalah ketika Giorgio Chiellini menarik Bukayo Saka. Ini dilakukan ketika memasuki penghujung babak kedua.
Seharusnya momen tersebut harus diganjar dengan kartu merah bukan hanya kartu kuning saja. Bukan hanya satu kali saja, namun Italia dinilai melakukan banyak pelanggaran sepanjang Laga.
Hingga saat ini yakni Selasa, (13/07/2021) petisi ini sudah ditanda tangani oleh 81 ribu orang. Ini menandakan bahwa pendukung Inggris sepakat jika pertandingan diulang kembali.
Saran Final Euro 2020 diulang karena sepanjang Laga dianggap wasit lebih membiarkan pelanggaran terhadap Inggris oleh timnas Italia. tak hanya supporter Inggris yang ikut menandatangani petisi ini namun juga supporter Italia.
Namun sangat mengejutkan ketika pendukung Italia ditanya alasan ikut menandatangani petisi tersebut. berikut yang diucapkan.
“Saya orang Italia dan saya menandatangani ini karena saya ingin mereka kalah untuk kedua kalinya.” Ucap penulis yang bernama Alessandro Cascio.
Pendukung Italia sangat yakin meskipun final Euro 2020 diulang, kemenangan akan tetap berada di tangan Italia. ini akan menjadi kemenangan yang sangat membanggakan bagi Italia jika final tersebut benar diulang.
Italia berhasil membawa pulang trofi Piala Eropa 2020 setelah berhasil mengalahkan Inggris dalam adu penalti. Skor akhir yang didapatkan dari pertandingan final ini adalah 3-2.
Kekalahan Inggris banyak dikaitkan dengan kesalahan sang pelatih yakni Gareth Southgate dalam memasukkan dua pemain baru. Dua pemain tersebut tidak bisa melakukan eksekusi tendangan dengan baik sehingga bola melesat keluar gawang.
Tak mudah terpilih menjadi eksekutor tendangan penalti. Saat melakukan tendangan, di pundak terdapat beban kepercayaan seluruh negara dan juga tim, tentu akan menjadi tekanan tersendiri.
Jika Final Euro 2020 Diulang, Akankah Italia Tetap Bawa Trofi Juara?
Pengulangan pertandingan final bukanlah perkara yang mudah untuk dilakukan. Terlebih ketika mengingat bahwa biaya sekali pertandingan bukanlah biaya yang ringan.
Selain itu juga, kemungkinan terburuk jika final Euro 2020 diulang dan akhirnya Italia kalah, ini tetap memuaskan. Italia sudah pernah membawa pulang trofi tersebut di tahun 1968, paling tidak itu sudah menjadi catatan bagus.
Roberto Mancini selaku pelatih sudah bangga mampu membawa anak asuhnya bermain hingga final dan keluar sebagai juara. Selain itu juga, catatan permainan sepanjang pertandingan Italia sudah 34 kali tak terkalahkan.
Bukan main, musuh yang dihadapi Italia bukanlah musuh kecil. Italia melawan beberapa tim raksasa Eropa bahkan Internasional yang tidak mudah untuk dikalahkan.
Tidak ada pemain yang paling menonjol dari Timnas Italia selama perjalanan Euro 2020 berlangsung. Baik pemain inti maupun cadangan semuanya sama kekuatannya, sehingga menjadi pendukung satu sama lain.
Mancini sendiri meskipun nantinya jika petisi final Euro 2020 diulang telah disetujui, ia tak mau ambil pusing. Ia sudah percaya bahwa Italia akan kembali menang meski pertandingan diulang berkali-kali.
Keyakinan tersebut sangat wajar karena Inggris sendiri tidak memiliki perjalanan yang sama bagusnya dengan Italia selama pertandingan. Musuh yang didapatkan oleh Timnas Inggris tak sebanding dengan musuh yang didapatkan oleh Italia.
Karena itulah, Italia masih tetap yakin menjadi juara dan membawa pulang trofi yang memang sudah menjadi haknya tahun ini. Para pendukung Italia yang menandatangani petisi itu juga masih yakin dengan kemenangan yang sama.
Para pendukung Italia percaya bahwa sekalipun pertandingan dimulai dengan wasit yang berbeda, maka hasilnya kemenangan akan tetap berpihak pada Italia. ini sudah menjadi pertandingan yang ideal tanpa diulang.
Hanya saja salah satu pemain Italia yakni Leonardo Bonucci melemparkan ejekan kepada Inggris setelah berhasil menang. mungkin ini yang membuat Inggris sedikit sakit hati terhadap Italia.
Kini, petisi final Euro 2020 diulang masih terus bertambah jumlah yang ikut menandatanganinya. Ini semua tak jadi masalah bagi Italia, jika memang diulang mereka tetap yakin bisa menang melawan Inggris.
