BRI Liga 1 merupakan sebuah ajang bergengsi yang menjadi perhatian para pelatih tim sepak bola. Mereka berusaha sebaik mungkin untuk menciptakan posisi pemain yang benar-benar mampu dimanfaatkan untuk memperoleh kemenangan mutlak.
Di BRIi Liga 1, pesertanya menggunakan bursa transfer sebagai jalan untuk memperkuat timnya.
Banyak klub yang mengubah komposisi dari pemain asingnya untuk menghadapi putaran kedua dari liga tersebut.
Terdapat beberapa yang menjadi pusat perhatian warganet akibat pergantian pemain tersebut seperti Makan Konate yang berasal dari Mali dan saat ini ia bergabung di Persija Jakarta.
Ia merupakan satu-satunya pemain yang pernah bergabung dengan tim Persib Bandung, Arema FC, dan Persebaya Surabaya.
Di BRI Liga 1, Dia Harus Mampu Menampilkan Yang Terbaik Seperti Saat Dia Dikontrak Di Tim Sebelumnya.
Selain itu, ada juga pemain bernama David Da Silva yg berasal dari Brazil yang tergabung di Persib Bandung.
Ia menarik perhatian publik karena ia pernah membela Persebaya Surabaya dengan posisinya yaitu striker andalan pada tahun 2018 hingga tahun 2020.
Selain Konate dan David, terdapat pemain-pemain lain yang melakukan bursa transfer Liga 1 2021/2022 yang mendukung Indonesia. Berikut merupakan beberapa profil dari pemain asing tersebut
Bruno Cantanhede
Ia merupakan seorang pemain yang berasal dari Brazil dan tergabung dalam tim Persib Bandung. Ia telah berkiprah di Asia Tenggara yaitu Vietnam, Viettel FC pada tahun 2019 hingga 2020, dan Hanoi FC pada musim 2021.
Ia juga pernah memperoleh gelar sebagai pencetak gol terbanyak di V.League 1 tahun 2019.
Bruno berhasil mencatat 15 gol dan menjadi top soccer pada V League 1 2019.
Prestasi membanggakan ini diharapkan dapat diterapkan juga di Liga 1. Ia diharapkan mampu berpikir dengan cemerlang di Indonesia.
Chevaughn Walsh
Chevaughn Walsh merupakan seorang pemain andalan yang berasal dari Jamaika dan saat ini bergabung dengan Tim PSIS Semarang.
Chevaughn merupakan satu-satunya dalam sejarah yang menjadi pemain di Liga 1 yang berasal dari Negara Jamaika.
Ia telah memiliki pengalaman yang cukup matang dimana ia pernah berkarir di Vietnam, Asia Tenggara.
Di Vietnam ia telah mencicipi tiga klub Vietnam yaitu Thanh Hoa, Hoang Anh Gia Lai, serta Hong Linh Ha Tinh.
Selain itu, ia juga pernah berkarir di Amerika Serikat di tim Ocean City Nor’easters pada tahun 2016. Ia berhasil memperoleh gelar pemain terbaik dan pencetak gol terbanyak dalam gelar individu Premier Development League.
Taylon Correa
Taylon berasal dari negara yang sama dengan Bruno yaitu Brazil dan ia saat ini bergabung dengan Tim Liga 1 yaitu Persita Tangerang.
Ia pernah berkarir di Uni Emirat Arab, Arab Saudi, dan Bahrain yang merupakan negara di Timur Tengah.
Saat ia berada di Uni Emirat Arab ia mengenakan seragam Skuad AI Urooba, sementara di Bahrain ia mengenakan seragam AI Khaldiya SC, dan yang terakhir di Arab Saudi ia mengenakan seragam dari tim AI Ukhdood.
Dalam perpindahannya ke Persita Tangerang, ia diharapkan mampu beradaptasi dengan cepat dan mampu membantu timnya untuk memenangkan setiap pertandingan yang sudah menunggu di depan mata.
Ia diharapkan juga mampu bekerjasama dengan baik bersama tim Persita agar mampu menghasilkan prestasi yang gemilang secara bersama.
Privat Mbarga
Privat Mbarga merupakan pemain yang berasal dari Kamerun yang saat ini bergabung dengan tim yang sama dengan pemain terbaik di AFF yaitu Irfan Sanjaya. ia tergabung dalam Tim Bali United dan ia berposisi sebagai winger.
Pemain ini masih terbilang muda yaitu umur 29 tahun, namun telah mampu menggoreskan namanya dengan prestasi yaitu pernah meraih gelar C-League 2019 yang merupakan pertandingan yang sangat berkelas di Kamboja.
Pada musim itu, ia menjadi pemain andalan yang mampu membawa mereka ke kemenangan.
Bali United berharap bahwa kinerja dan prestasi dar Privat Mbarga dapat ditorehkan juga di klub barunya yaitu Bali United.
Ia diharapkan mampu bekerja sama bersama Stefano Lilipaly dan Ilija Spasojevic yang menjadi kombinasi terbaik dalam permainan sepak bola.
