Paris Saint Germain Menang Lawan Nice, Modal Hadapi Barcelona
Paris Saint Germain Menang Lawan Nice, Modal Hadapi Barcelona – Skuad Mauricio Pochettino akhirnya berhasil meraih kemenangan ketika melawan OGC Nice dengan skor akhir 2-1. Laga lanjutan Ligue 1 pekan ke 25 ini digelar di markas Paris Saint Germain, Parc des Princes, pada Sabtu 13 Februari 2021.
Gol yang dicetak oleh Julian Draxler dan Moise Kean ini berhasil membawa Paris Saint Germain menang lawan Nice. Sedangkan tim tamu hanya mampu mencetak satu gol yang berhasil dicatatkan oleh Rony Lopes di babak kedua.
Dengan tambahan tiga poin setelah Paris Saint Germain menang lawan Nice, membuat skuad Mauricio Pochettino sukses naik ke puncak klasemen sementara Ligue 1 dengan 54 poin dari 25 laga. Namun tim tamu, OGC Nice, masih berada di posisi ke 14 klasemen sementara Ligue 1 dengan 29 poin dari 24 pertandingan.
Meski Tanpa Neymar, Paris Saint Germain Menang Lawan Nice
Paris Saint Germain yang bermain sebagai tim tuan rumah dan secara materi lebih diunggulkan dibandingkan tim tamu. Tim tuan rumah langsung mengambil langkah menyerang lebih dulu.
Di menit ke 22, tim tuan rumah berhasil unggul lebih dulu melalui Julian Draxler. Ia berhasil memanfaatkan bola muntahan dari tendangan Thilo Kehrer. Skor akhirnya berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Paris Saint Germain.
Sudah berhasil unggul lebih dulu, membuat pemain Paris Saint Germain langsung puas. Mereka terus melancarkan serangan ke gawang OGC Nice. Di menit ke 39, Paris Saint Germain hampir saja mencetak gol kedua melalui Kylian Mbappe. Namun sayangnya tendangan penyerang Prancis ini masih mampu diantisipasi oleh Walter Benitez, penjaga gawang OGC Nice.
Menjelang babak pertama berakhir, OGC Nice mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan. Amine Gouiri berhasil melepaskan tembakan, namun sayanya tendangannya masih belum menemui target dan tidak terlalu mengancam gawang Keylor Navas.
Tidak ada lagi gol yang tercipta di babak pertama selain gol dari Julian Draxler tersebut. Wasit mengakhiri babak pertama dengan skor 1-0 untuk keunggulan Paris Saint Germain.
Kembali dari rehat, OGC Nice berhasil mengejutkan tim tuan rumah. Di menit ke 50, Rony Lopes berhasil mencetak gol yang mengubah skor menjadi imbang 1-1. Ia berhasil memanfaatkan kesalahan Marquinhos yang tidak mampu membuang bola dengan sempurna.
Di menit ke 61, OGC Nice hampir saja mencetak gol dan membalikkan keadaan. Namun kali ini tendangan dari Amine Gouiri masih membentur mistar gawang yang dijaga oleh Keylor Navas.
Akhirnya Paris Saint Germain kembali mencetak gol dan mengambil alih keunggulan di menit ke 63. Memanfaatkan umpan tarik dari Mauro Icardi, Moise Kean mampu mencetak gol ke gawang OGC Nice. Skor kembali berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Paris Saint Germain.
Kedua tim masih mencoba peruntungan dalam jual beli serangan hingga menit terakhir. Namun hingga pertandingan berakhir, skor tetap bertahan 2-1 dan membuat Paris Saint Germain menang Lawan Nice.
Usai pertandingan, Mauricio Pochettino mengakui bahwa saat ini timnya sedang dalam keadaan yang cukup sulit. Selain menghadapi jadwal yang padat, ia juga memastikan para pemain tetap berada dalam protokol kesehatan agar bisa terus bermain tanpa terjangkit corona.
“Setiap pertandingan selalu sulit. Saya rasa kami sudah melewati perjalanan yang berat. Kami sudah menjalani 10 pertandingan hanya dalam 40 hari. Di mana semua harus bisa bertahan melawan covid. Itu sebabnya saya merasa sangat senang dengan hasil ini dan berhasil mengamankan tiga poin,” ujar Mauricio Pochettino usai laga Paris Saint Germain lawan OGC Nice melalui situs resmi klub.
Sang pelatih juga mengaku sangat senang dengan apa yang sudah dilakukan para pemainnya ketika melawan OGC Nice. Dan ia juga meminta para pemain untuk tetap fokus menjelang pertandingan melawan Barcelona di Liga Champions.
“Saya juga sangat senang dengan performa dan mentalitas yang dimiliki oleh para pemain. Kami terus berjuang dan mengincar kemenangan. Sekarang saatnya bagi kami untuk beralih fokus menghadapi Barcelona di Liga Champions. Dan ini juga akan menjadi sangat sulit, karena kami akan menghadapi tim yang sangat hebat,” sambung Mauricio Pochettino usai Paris Saint Germain menang lawan Nice.
