Paris Saint Germain Berhasil Meraih Trophee Des Champions – Pelatih baru Paris Saint Germain, Mauricio Pochettino berhasil mempersembahkan trofi pertamanya kepada fans Paris Saint Germain. Trofi ini diraihnya setelah Neymar dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Olympique Marseille dengan skor 2-1.
Laga antara Paris Saint Germain dan Olympique Marseille ini digelar di kandang RC Lens, Stade Bollaert-Delelis, pada Kamis 14 Januari 2021. Kemenangan ini membuat Paris Saint Germain berhasil meraih Trophee Des Champions yang ke 8 secara berturut-turut.
Juara Bertahan, Paris Saint Germain Berhasil Meraih Trophee Des Champions Ke 8
Paris Saint Germain memulai laga dengan sangat meyakinkan. Skuad Mauricio Pochettino terus menekan pemain Olympique Marseille dan membuat mereka bermain di daerah pertahanan sendiri.
Di menit ke 30, Kylian Mbappe berhasil mencetak gol untuk Paris Saint Germain. Namun setelah wasit meninjau VAR, gol dari Kylian Mbappe tersebut dianulir karena terbukti Kylian Mbappe sudah terjebak offside terlebih dahulu sebelum menerima umpan dari Marquinhos.
Mauro Icardi membuka keunggulan untuk Paris Saint Germain di menit ke 39, Angel di Maria yang berhasil melepaskan umpan tersebut, berhasil dimanfaatkan oleh Mauro Icardi dari jarak yang sangat dengan gawang Olympique Marseille.
Sundulan dari Mauro Icardi tersebut sempat ditepis oleh Mandanda. Namun bola muntahan tersebut kembali ke Mauro Icardi. Tanpa pikir panjang, Mauro Icardi yang mendapatkan bola di mulut gawang, langsung melepaskan tembakan keras dan gol tercipta untuk Paris Saint Germain. Skor berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan tim Mauricio Pochettino.
Hingga babak pertama diakhiri oleh wasit Ruddy Buquet, tidak ada lagi gol yang tercipta dari kedua kesebelasan. Paris Saint Germain bisa istirahat dengan sedikit lega karena berhasil unggul 1-0 atas Olympique Marseille.
Masuk ke babak kedua, Paris Saint Germain masih terus menekan para pemain Olympique Marseille.
Hingga akhirnya di menit ke 83, Paris Saint Germain mendapatkan hadiah penalti dari pengadil pertandingan. Penalti ini diberikan setelah Yohan Pele, penjaga gawang Olympique Marseille yang menggantikan Mandanda, menjatuhkan Mauro Icardi di dalam kotak penalti.
Neymar yang maju sebagai eksekutor, berhasil melakukan tugasnya dengan sangat baik. Gola kedua Paris Saint Germain dari Neymar ini berhasil mengubah skor menjadi 2-0. Peluang Paris Saint Germain berhasil meraih Trophee Des Champions semakin terbuka lebar mengingat gol ini sudah tercipta di menit ke 83.
Namun Olympique Marseille masih belum mau menyerah. Hingga akhirnya di menit ke 89, Dimitri Payet berhasil memperkecil kedudukan menjadi 2-1. Berawal dari umpan silang dari Florian Thauvin, yang langsung dieksekusi oleh Dimitri Payet.
Setelah Paris Saint Germain berhasil meraih Trophee des Champions, Mauricio Pochettino mengungkapkan bahwa ini baru permulaan. Meskipun karirnya menanjak dan bagus ketika masih menjadi pelatih Tottenham Hotspurs, Southampton, dan juga Espanyol, ia masih gagal dalam memenangkan trofi sebagai pelatih.
Dan sekarang ia sudah menjadi pelatih baru Paris Saint Germain. Mauricio Pochettino masih punya peluang untuk bisa meraih trofi Ligue 1, Coupe de France, dan Liga Champions bersama Paris Saint Germain.
“Setelah saya menjadi pelatih Paris Saint Germain selama 10 hari ini, tiga laga sudah saya jalani dan laga final melawan Olympique Marseille menjadi keharusan bagi kami untuk bisa menang,” ujar Mauricio Pochettino pada Canal+.
“Selain mengincar trofi, hal ini menjadi suatu kehormatan dan kebanggaan bagi klub dan seluruh penggemar Paris Saint Germain. Sedikit demi sedikit, tim ini mampu mengerti dan menjalankan semua yang saya inginkan. Dan saya baru 10 hari berada di Paris namun sudah banyak hal yang telah kami lakukan bersama,” sambung Mauricio Pochettino.
“Ini baru permulaan. Kami yakin dengan seiring berjalannya waktu dan kerja keras tim, kami bisa menjalankan semua ide kami dan mengalami proses yang cukup bagus karena kualitas tim yang kami miliki,” kata Mauricio Pchettino.
“Kami memang memiliki jam latihan yang sangat sedikit. namun saya rasa para pemain Paris Saint Germain layak untuk mendapatkan trofi ini. Mereka pantas mendapatkan pengakuan dan mereka sudah beradaptasi dengan apa yang saya minta,” puji Mauricio Pochettino setelah skuad Paris Saint Germain berhasil meraih Trophee Des Champions.
