Friday, April 26, 2024
No menu items!
asia9QQ  width=
HomeLiga PerancisMessi, Neymar dan Mbappe Tidak Bertahan, Mudah Lawan PSG

Messi, Neymar dan Mbappe Tidak Bertahan, Mudah Lawan PSG

Messi, Neymar dan Mbappe Tidak Bertahan, Mudah Lawan PSG. Paris Saint-Germain kembali mencatatkan rekor tipis setelah ditahan imbang 1-1 oleh Reims di pekan ke-20 musim Ligue 1 2022-2023. Kontribusi lini pertahanan trio Messi, Neymar, dan Mbappe kembali menjadi sorotan.

Partai Paris Saint-Germain v Reims di Parc des Princes dini hari Senin (30 Januari 2023) berakhir imbang 1-1. Trio ajaib Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe tidak cukup untuk mengganggu permainan disiplin Reims.

- Advertisement -
asia9QQ  width=

Paris Saint-Germain, yang nyaris menang 1-0, mendapat pukulan keras di menit akhir berkat gol menit ke-51 Neymar.

Reims menyamakan skor menjadi 1-1 setelah gol Falorin Balogun melawan Gianluigi Donnarumma di menit keenam waktu tambahan.

Alhasil, Paris Saint-Germain pun gagal memecahkan rekor tak terkalahkan Reims di semua kompetisi yang kini berlanjut menjadi 14 laga tak terkalahkan di semua kompetisi.

Messi, Neymar dan Mbappe Tidak Bertahan, Mudah Lawan PSG

Paris Saint-Germain, di sisi lain, kembali mengalami hasil buruk di papan atas Ligue 1.

Klub Ibu Kota Paris itu gagal meraih kemenangan dalam dua pertandingan domestik terakhirnya. Paris Saint-Germain kalah 0-1 saat bertandang ke Rennes sebelum ditarik 1-1 oleh Reims.

“Kami akan terus bekerja, tetapi kami juga akan berbicara,” kata pelatih Paris Saint-Germain Christophe Galtier pada konferensi pers setelah pertandingan PSG melawan Reims.

“Saya bertanggung jawab atas performa buruk ini, tapi ada juga elemen performa individu. Saat ini, terlalu banyak pemain yang tidak berada di level mereka,” tambah Galtier.

PSG menjalani masa sulit melawan Reims karena harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-59 akibat kartu merah Marco Verratti.

Selain itu, sorotan jatuh pada Messi, Neymar, dan Mbappé.

Trisula bintang tersebut dianggap memiliki kontribusi yang kecil di pentas pertahanan tim.

Penilaian justru datang dari lawannya, yakni bek Reims Younis Abdul-Hamid.

Onze Mondial mengutip perkataan Yunis Abdelhamid: “Ketika bola dioper ke belakang, itu mudah dan tiga penyerang mereka tidak bertahan.”

“Kami tahu bahwa begitu kami bisa melewati garis tekanan pertama lawan. Jika kami berhasil melakukan itu, maka mereka tidak akan terlibat dalam tugas pertahanan tim.”

“Ini sesuatu yang sedang kami kerjakan dan kami ingin memanfaatkannya. Itu yang bisa kami lakukan,” kata Yunis Abdelhamid.

Pelatih Reims Sebut Momen Ajaib Saat Timnya Lawan Messi dkk di Markas Paris Saint-Germain

Messi, Neymar dan Mbappe Tidak Bertahan, Mudah Lawan PSG
Messi, Neymar dan Mbappe Tidak Bertahan, Mudah Lawan PSG

Kecelakaan itu terjadi pada pekan ke-20 Ligue 1 musim 2022/2023. Pada Senin dini hari (30/1/2023) waktu barat, Paris Saint-Germain (PSG) bermain imbang 1-1 di Parc des Princes di Stade de Reims.

Sejak awal, Paris Saint-Germain adalah favorit. Pelatih Paris Saint-Germain Christophe Galtier telah menurunkan beberapa pemain terbaiknya. Diantaranya adalah Lionel Messi, Kylian Mbappe dan Neymar Jr.

Parisians baru bisa memecah kebuntuan di menit ke-51. Dalam situasi genting, Neymar sukses memperdaya kiper lawan. Sayangnya, setelah delapan menit, Giants harus bermain dengan 10 orang.

Marco Verratti mendapat kartu merah setelah melakukan tekel keras terhadap winger Reims Junyo Ito. Di sisa waktu, tuan rumah nyaris tak bisa menjaga tiga poin. Tapi sepak bola adalah permainan drama.

termasuk dalam permainan ini. Dalam waktu 90 plus 6 menit, Tentara Merah Putih berhasil menyamakan skor. Folarin Balogun mengungguli Gianluigi Donnarumma dengan solo run, sebelum melepaskan tembakan ke gawang yang kosong.

Pelatih Reims Sebut Momen Ajaib Saat Timnya Lawan Messi dkk di Markas Paris Saint-Germain

“Jujur, itu ajaib. Itu sebabnya kami bekerja. Merupakan keajaiban bisa menyamakan kedudukan di Parc des Princes pada menit ke-96, di depan begitu banyak suporter (PSG),” kata pelatih Reims William William Still dikutip dari Surat harian. Inggris Raya

Masih melihat pasukannya memasang citra positif. Lance berani menekan tuannya. Azor Matusiwa dan kawan-kawan juga berusaha tetap tenang saat menguasai bola.

Arsitek tim hanya memuji Balogun. Striker pinjaman dari Arsenal itu telah mencetak 11 gol di Ligue 1 musim ini. Masih menilai pesepakbola berusia 21 tahun itu sebagai penyerang yang lengkap.

“Dia bisa bermain membelakangi gawang, masuk ke dalam. Secara teknis mumpuni. Dia bisa mencetak banyak gol dan dia pemain yang menentukan,” jelas juru taktik timnas Belgia itu.

Hasil Parc des Princes membuat Reims berada di urutan ke-11 klasemen. Paris Saint-Germain masih bertahta. Les Parisiens memiliki 48 poin, hanya unggul tiga poin dari RC Lens yang berada di posisi kedua. (*)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
asia9sports

Most Popular

Recent Comments