Barcelona menjadi salah satu klub elit Eropa yang menjadi klub paling sukses di antara banyak klub elit lainnya. Banyak pemain yang berhasil bersinar bersama Barca di masa kejayaannya. Tidak sedikit pula yang karirnya justru meredup ketika berseragam Barca. Namun karirnya makin melonjak ketika sudah menjadi mantan pemain Barcelona.
Leo Messi, Xavi Hernandes, Andres Iniesta, dan Gerard Pique adalah beberapa pemain yang bersinar dan mencapai puncak karirnya ketika berseragam Barca. Pemain yang gagal bersaing di skuad Barca, harus mau jadi penghangat bangku cadangan atau dipinjamkan, bahkan dijual jika memang tidak memberikan kontribusi kepada tim.
Banyak mantan pemain Barcelona yang akhirnya dipinjamkan atau dijual karena tidak bisa mendapatkan porsi bermain lebih banyak karena memang terlalu sering mengalami cedera atau bahkan konflik dan perselisihan dengan pelatih atau bahkan petinggi klub. Hal tersebut menjadi salah satu alasan mereka tidak bisa bersinar di Camp Nou. Namun mereka justru menjadi bintang atau bahkan menjadi legenda di klub barunya.
Barca sendiri sudah berhasil mengoleksi 29 gelar La Liga dan 30 kali memenangkan Copa del Rey. Tim yang selalu berpartisipasi di Liga Champions ini berhasil mengangkat trofi si kuping bundar sebanyak 5 kali.
Mikel Arteta yang kini berhasil menjadi manajer Arsenal dulunya adalah mantan pemain Barca. Ia memulai karir di dunia sepak bola sebagai pemain di Barcelona B di Divisi Segunda, Spanyol. Ia bermain di sana selama dua musim.
Karena ketat dan beratnya persaingan untuk bisa masuk ke skuad utama, akhirnya Mikel Arteta dipinjamkan oleh manajemen Barca ke Paris Saint Germain. Kemudian di tahun berikutnya ia dipinjamkan ke Rangers dan Real Sociedad. Setelah ia pindah ke Liga Inggris, ternyata karirnya semakin menanjak. Ia berhasil meraih kesuksesan bersama Everton dan kemudian hengkang ke Arsenal.
Di awal karirnya di Barcelona, Mikel Arteta adalah seorang pemain yang memiliki posisi sebagai gelandang bertahan. Namun ternyata potensi dan kemampuannya semakin terlihat ketika ia bermain di posisi playmaker ketika di Everton dan Arsenal.
Salah satu striker Argentina, Mauro Icardi, juga menjadi pemain yang sukses setelah hengkang dari Barcelona. Mengikuti jejak rekan senegaranya, Leo Messi, ia juga masuk ke dalam akademi sepak bola Barcelona, La Masia. Mauro Icardi berhasil menjadi bintang ketika bermain untuk U-17 dan U-19.
Namun sayangnya ia sama sekali tidak bisa menembus skuad utama Barcelona hingga akhirnya ia dipinjamkan ke Sampdoria pada 2011. Mantan pemain Barcelona ini berhasil mencetak 10 gol di musim debutnya pada 2011-2012 di semua kompetisi sebelum akhirnya hengkang ke Inter Milan.
Pemain asal Argentina ini membela Inter Milan selama enam musim lamanya. Ia menjadi pemain yang sangat produktif untuk Inter Milan. Selama berseragam Inter Milan, ia telah mengumpulkan 124 gol di lebih dari 200 pertandingan di semua kompetisi sebelum akhirnya ia berselisih dengan manajemen Inter Milan.
Mauro Icardi pada musim kompetisi 2019-2020 bergabung dengan Paris Saint Germain dengan status sebagai pemain pinjaman. Di musim pertama masa peminjamannya, ia berhasil menunjukkan kualitasnya. Ia mengakhiri musim kompetisi dengan mengoleksi 20 gol dalam 34 penampilannya di semua kompetisi. Bahkan ia membantu Paris Saint Germain berhasil mencapai final Liga Champions.
Zlatan Ibrahimovic juga tercatat pernah bermain membela Barca. Ia didatangkan oleh manajemen Barca pada 2009 dari Inter Milan. Sebagai pemain baru, penampilan dan permain Zlatan Ibrahimovic tidak mengecewakan. Namun sayangnya ia terlibat konflik dengan sang pelatih, Pep Guardiola.
Karena keadaan semakin tidak kondusif, skriker asal Swedia tersebut memilih untuk meninggalkan Barca dan bergabung dengan AC Milan. Semenjak hengkang ke AC Milan, karirnya menunjukkan peningkatan. Ia juga tercatat pernah bermain untuk Paris Saint Germain, Manchester United, dan LA Galaxy, sebelum akhirnya ia memilih untuk kembali pulang ke AC Milan.
Tidak hanya beberapa pemain di atas yang berhasil meraih kesuksesan setelah meninggalkan Barca, namun ada juga nama Yaya Toure dan Thiago Alcantara. Mantan pemain Barcelona tersebut bisa dibilang jauh lebih sukses dibandingkan ketika masih berseragam Barca.