Pertandingan Premier League 2023/2024 pekan ke-24 di Etihad Stadium menjadi panggung kegemilangan bagi Erling Haaland saat Manchester City menghadapi Everton. Dalam pertandingan yang digelar Sabtu malam, Haaland tampil luar biasa dengan mengantarkan City meraih kemenangan 2-0.
Hingga pertengahan babak kedua, City mengalami kesulitan menciptakan peluang berbahaya. Namun, Erling Haaland dengan kepiawaiannya muncul sebagai pahlawan yang mengubah nasib City. Striker muda ini mencetak dua gol yang membawa kemenangan bagi timnya.
Dengan hasil ini, Manchester City mengumpulkan 52 poin dan sementara waktu berhasil menggusur Liverpool dari puncak klasemen. Prestasi gemilang Haaland tidak hanya menciptakan kemenangan, tetapi juga memberikan dorongan besar dalam perburuan gelar juara bagi City.
Di sisi lain, Everton terpuruk di peringkat 18 dengan hanya mengumpulkan 19 poin. Hasil yang mengecewakan ini menambah tekanan bagi Everton dalam meraih poin demi menjauh dari zona degradasi.
Pencapaian Haaland yang gemilang tidak hanya menjadi sorotan dalam pertandingan ini, tetapi juga menciptakan euforia di kalangan penggemar City. Dengan performa dan kontribusi luar biasa ini, Erling Haaland kembali membuktikan dirinya sebagai salah satu striker papan atas yang menjadi andalan bagi Manchester City.
Babak Pertama: Tantangan Membuka Pertahanan Kokoh Everton
Etihad Stadium menjadi saksi ketegangan saat Manchester City berusaha membuka kebuntuan melawan Everton dalam babak pertama. Meskipun mencoba tampil agresif sejak peluit kick-off, pasukan Julian Alvarez menemui kesulitan untuk merobohkan tembok pertahanan rapat yang dihadirkan oleh Everton.
Skor 0-0 pun menemani kedua tim hingga peluit wasit menandai berakhirnya babak pertama. City terus berusaha mencari celah dalam lini pertahanan lawan, tetapi Everton menunjukkan ketangguhan mereka dalam menjaga gawang Jordan Pickford.
Babak Kedua: Erling Haaland, Pahlawan Tak Terduga
Kembali dari kamar ganti, City masih menemui kesulitan dalam menciptakan peluang berbahaya. Hingga menit ke-70, upaya Pep Guardiola untuk membongkar pertahanan Everton belum membuahkan hasil. Meski dominan dalam penguasaan bola, City tak mampu melepas tembakan yang mengancam gawang lawan.
Namun, momen krusial datang pada menit ke-71. Erling Haaland, yang kembali ke skuad setelah absen akibat cedera, memanfaatkan kemelut di kotak penalti menyusul situasi sepak pojok. Dengan tenang, Haaland melepaskan tembakan keras yang tak mampu diantisipasi oleh Jordan Pickford, membawa City unggul 1-0.
Haaland bukan hanya berhenti di situ. Pada menit ke-85, bomber asal Norwegia tersebut kembali mencetak gol setelah memanfaatkan assist ciamik dari Kevin De Bruyne. Gol tersebut mengonfirmasi kembali ketajaman Haaland setelah pulih dari cedera.
Tanpa gol tambahan di sisa waktu, skor 2-0 untuk kemenangan Manchester City menjadi hasil akhir laga ini. Erling Haaland, dengan performa briliannya, menjadi pahlawan tak terduga yang membawa City meraih tiga poin berharga. Kemenangan ini tidak hanya menempatkan City di puncak klasemen sementara, tetapi juga memberikan motivasi besar dalam perjalanan mereka menuju gelar juara Premier League.
Susunan Pemain: Manchester City vs Everton
Manchester City:
- Penjaga Gawang: Ederson
- Pertahanan: Manuel Akanji (Kyle Walker 57′), Ruben Dias, John Stones, Nathan Ake
- Gelandang: Matheus Nunes (Kevin De Bruyne 57′), Rodri
- Penyerang: Phil Foden, Julian Alvarez (Bernardo Silva 77′), Jeremy Doku (Jack Grealish 87′)
- Striker: Erling Haaland
- Pelatih: Pep Guardiola
Everton:
- Penjaga Gawang: Jordan Pickford
- Pertahanan: Ben Godfrey (Seamus Coleman 56′), James Tarkowski, Jarrad Branthwaite, Vitaliy Mykolenko
- Gelandang: Ashley Young (Amadou Onana 78′), Idrissa Gueye (Youssef Chermiti 89′), James Garner, Dwight McNeil (Lewis Dobbin 88′)
- Penyerang: Jack Harrison
- Striker: Dominic Calvert-Lewin (Beto 78′)
- Pelatih: Ian Woan
Pep Guardiola dan Ian Woan menurunkan skuad terbaik mereka dalam pertandingan sengit ini. Ederson menjadi benteng kokoh di gawang City, sementara kehadiran Ruben Dias dan John Stones memberikan kestabilan di lini belakang. Matheus Nunes dan Rodri bertugas mengendalikan lini tengah, sementara trio Phil Foden, Julian Alvarez, dan Jeremy Doku menjadi ujung tombak serangan, didukung oleh Erling Haaland sebagai ujung tombak.
Di kubu Everton, Jordan Pickford bertugas menjaga gawang dengan backline yang dipimpin oleh Ben Godfrey. Gelandang serba bisa seperti James Garner dan Dwight McNeil menjadi kunci dalam upaya Everton untuk mengimbangi dominasi City. Dominic Calvert-Lewin menjadi ujung tombak, didukung oleh kreativitas Jack Harrison di lini serang.
